Gen Z Usia 21 Tahun Kini Bisa Beli Rumah Skema KPR Tanpa Uang Muka, Begini Cara Daftarnya
Produk tersebut memungkinkan Gen Z untuk memilih rencana pembayaran yang sesuai dengan kemampuan keuangan mereka.
Produk tersebut memungkinkan Gen Z untuk memilih rencana pembayaran yang sesuai dengan kemampuan keuangan mereka.
Para generasi Z kelahiran 1997 hingga 2002 kini sudah bisa memiliki rumah sendiri, baik sebagai hunian maupun investasi. Gen Z kini bisa memanfaatkan produk Kredit Pemilikan Rumah (KPR) milik PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk yang bisa diakses mulai usia 21 tahun.
Corporate Secretary Bank BTN, Ramon Armando mengatakan, saat ini Gen Z mulai memasuki angkatan kerja di Indonesia. Minat generasi yang inovatif dan kritis tersebut, juga cukup tinggi untuk berinvestasi demi masa depan.
“Kami berupaya memfasilitasi kebutuhan Gen Z akan produk investasi salah satunya dengan memiliki properti atau hunian sendiri melalui produk KPR BTN Gaess. Kami menawarkan tingkat bunga kompetitif, fleksibilitas dalam pembayaran, dan proses aplikasi yang cepat, kami berupaya membuat kepemilikan rumah menjadi lebih mudah diakses oleh Gen Z,” ujar Ramon di Jakarta, Kamis (21/9).
Adapun, produk KPR BTN Gaess tersebut menawarkan berbagai pilihan tenor, tingkat bunga yang kompetitif, dan tanpa uang muka. Produk tersebut memungkinkan Gen Z untuk memilih rencana pembayaran yang sesuai dengan kemampuan keuangan mereka.
“KPR BTN Gaess ditujukan untuk Gen Z dan Milenial dengan rentang usia mulai dari 21 tahun sampai dengan 40 tahun. KPR BTN Gaess ini adalah program KPR tanpa uang muka dengan suku bunga yang ditawarkan mulai dari 1,99 persen untuk developer tertentu. Jangka waktu yang ditawarkan pun bisa sampai 30 tahun,” tambah Ramon.
Ramon melanjutkan, untuk memenuhi suplai rumah bagi seluruh masyarakat, Bank BTN telah bekerja sama dengan lebih dari 7.000 mitra developer. Dengan kemitraan tersebut, ada berbagai jenis hunian yang dapat dipilih oleh Gen Z baik sebagai tempat tinggal maupun untuk investasi.
Dalam proses aplikasi KPR, Ramon menuturkan, Gen Z dapat mengajukan permohonan secara online dengan cepat dan mudah, tanpa perlu menghabiskan banyak waktu di kantor bank. Pengajuan dapat dilakukan melalui aplikasi BTN Properti yang terdapat di SuperApp BTN Mobile.
Hingga Agustus 2023 aplikasi BTN Properti telah dikunjungi sekitar 30 juta pengunjung, dengan jumlah pengajuan aplikasi kredit lebih dari 17.000 pengajuan KPR. Adapun dari jumlah pengajuan tersebut, total kredit yang disalurkan melalui BTN Properti sekitar Rp1,3 triliun.
Saat ini, penetrasi kartu kredit oleh milenial maupun Gen Z hanya 7,60 persen.
Baca SelengkapnyaPenting untuk tahu cara cek NIK karena NIK digunakan untuk berbagai keperluan administrasi seperti membuka rekening bank hingga mendaftar BPJS Kesehatan.
Baca SelengkapnyaBI Checking menjadi salah satu faktor yang membuat seseorang bisa mendapatkan persetujuan kredit dari bank atau lembaga keuangan lainnya.
Baca SelengkapnyaJika Anda dirugikan terjadinya penyalahgunaan KTP pada pinjaman online, Anda bisa membuat laporan ke polisi.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, berpesan kepada generasi muda agar pintar dalam mengelola keuangan di tengah gempuran mudahnya mengakses keuangan.
Baca SelengkapnyaNilai bunga Paylater mencapai 0,3 persen per hari. Sementara itu, bunga pinjaman kartu kredit sebesar 1,75 persen per bulan.
Baca SelengkapnyaPengajuan KPR secara online di Bank BTN sendiri angkanya mengalami peningkatan di atas 50 persen.
Baca SelengkapnyaLangkah ini menegaskan komitmen perbankan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dan inklusi keuangan.
Baca SelengkapnyaMeningkatnya tren pinjaman online juga dipengaruhi oleh kemudahan cara dan syarat pinjaman dari fintech lending.
Baca Selengkapnya