Kampung itu kini hanya menyisakan bangunan terbengkalai karena sudah ditinggal pemiliknya.
Di Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, terdapat sebuah kampung mati. Kampung itu kini hanya menyisakan bangunan terbengkalai karena sudah ditinggal pemiliknya.
Dalam sebuah video yang diunggah pada 1 Oktober 2023, tim kanal YouTube Vista Holic berkesempatan untuk mengunjungi kampung mati itu.
(Foto: YouTube Cank Tuin Channel)
Sebelum masuk ke kampung mati tersebut, pemilik kanal YouTube Vista Holic sempat menjumpai beberapa warga. Salah seorang warga mengatakan beberapa rumah di kampung mati itu masih dihuni.
Namun penghuni yang tersisa pun sebenarnya dalam waktu dekat akan meninggalkan desa tersebut bersama saudaranya.
Sebelum sampai di Wonotopo, perjalanan terlebih dahulu melewati Kampung Sijentong. Di pinggir jalan, terdapat pemakaman yang di sekitarnya tumbuh pohon kamboja yang cukup lebat.
(Foto: YouTube Cank Tuin Channel)
Di sepanjang jalan itu ada jaringan kabel. Namun saat menjumpai pemukiman, tampak rumah-rumah itu sudah tak layak huni. Semua rumah di sana tampak sudah taka da penghuninya.
Di salah satu rumah, tampak masih terlihat stok kayu bakar. Di tengah pemukiman itu terdapat sebuah sumur yang menjadi sumber air bagi warga setempat.
Di pemukiman Kampung Sijentong itu, terdapat tujuh bangunan rumah. Sementara yang masih dihuni hanya dua rumah. Semua rumah yang ada di pemukiman itu terbuat dari kayu.
Daerah sekeliling pemukiman itu merupakan area perkebunan kopi. Berdasarkan informasi yang diterima kanal YouTube Vista Holic, kopi tersebut awal tanamnya pada tahun 1830-an.
Kampung Sijentong dan Kampung Wonotopo dipisahkan oleh sebuah jembatan. Walaupun siang hari, tampak tak ada seorang wargapun di kampung mati itu.
Rumah-rumah di sana terbengkalai dan banyak yang sudah menjadi sarang tawon.
Ternyata salah satu rumah di sana masih ada penghuninya. Penghuni itu berkata bahwa kampung itu kini tinggal dihuni enam kepala keluarga (KK).
Beberapa rumah yang sudah terbengkalai dimanfaatkan untuk menyimpan kayu bakar. Walaupun terbengkalai ternyata masih terdapat instalasi listrik di rumah itu.
ungkap pemilik kanal YouTube Vista Holic.
Mayoritas warga di sana merantau dan berhasil memperoleh kesuksesan di tanah rantau
Baca Selengkapnya
Saat musim tanam tiba, para perantau itu pulang sebentar untuk menanam jagung dan selanjutnya pergi merantau lagi
Baca Selengkapnya
Akses yang sulit membuat warga yang tinggal di sana sulit pergi ke mana-mana
Baca Selengkapnya
Menariknya, pusaka serta bangunan itu ditemukannya di dalam sebuah hutan. Sebelumnya pria ini mengaku bahwa mendapatkan isyarat lewat sebuah mimpi.
Baca Selengkapnya
Terlihat rumah-rumah di Kampung Popok cukup sederhana dengan nuansa Jawa.
Baca Selengkapnya
Akses menuju kampung itu cukup sulit. Pengunjung harus berjalan kaki menyusuri jalan tanah yang terjal dan berbatu.
Baca Selengkapnya
Kesenian budaya Reog Ponorogo diwariskan secara turun-temurun di kampung ini.
Baca Selengkapnya
Mayoritas warga di sana merupakan petani yang menggarap lahan tadah hujan. Kalau musim kemarau lahan itu dibiarkan kosong.
Baca Selengkapnya
Momen Mayjen Kunto Arief Wibowo lakukan kunjungan mendadak ke rumah seorang kepala desa di Sukabumi.
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi