Ferry Irawan Tak Trauma Rumah Tangga Gagal Lagi 'Akan Memperbaikinya'
Ferry Irawan tidak memberikan jawaban yang jelas ketika ditanya tentang apakah ia sudah menemukan cinta baru.
Ferry Irawan menyatakan bahwa dirinya tidak merasa trauma meskipun harus menghadapi kenyataan pahit akibat kegagalan dalam pernikahan. Baru-baru ini, ia resmi bercerai setelah Pengadilan Agama Jakarta Selatan mengabulkan gugatan cerai yang diajukan oleh Venna Melinda.
Menurut Ferry, ia tidak merasa perlu menyesali apa pun yang telah terjadi dalam hidupnya. Ia bahkan mengungkapkan kesiapan untuk membuka hati bagi wanita lain karena kini ia berstatus duda.
"Trauma itu nggak boleh. Trauma, menyesali, itu ngga boleh. Yang boleh memperbaiki," ujar Ferry Irawan di Senayan City, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2024).
Ferry Irawan juga menambahkan, "InsyaAllah (siap membuka hati untuk yang baru)." Namun, ketika ditanya lebih lanjut apakah ia sudah menemukan cinta baru, ia tidak memberikan jawaban yang jelas.
Ia hanya meminta doa yang terbaik untuk masa depannya dalam mencari jodoh. "InsyaAllah, insyaAllah. Doain aja," jawabnya dengan singkat.
Sikap Ferry yang Positif
Sikap Ferry yang positif ini memberikan semangat bagi tim kuasa hukumnya. Salah satu anggota tim, Sunan Kalijaga, bahkan mengajak para perempuan di luar sana yang tertarik untuk mendekati Ferry agar menghubungi mereka sebagai kuasa hukum.
"Barang siapa yang berminat menjalin hubungan dengan klien saya, tentunya silahkan menghubungi kami penasihat hukumnya. Kami mau menjaga klien saya jangan sampai di kemudian hari ada lagi suara-suara sumbang yang bilang Mas Ferry ini cuma modal dengkul sama perempuan," urai Sunan.
Dengan demikian, mereka berusaha melindungi reputasi Ferry dari berbagai anggapan negatif yang mungkin muncul di masa depan.
Tidak ingin dianggap jatuh
Tidaklah mudah bagi Ferry untuk bangkit setelah menghadapi berbagai tantangan dalam hidupnya. Meskipun demikian, ia menolak untuk dianggap sebagai orang yang terpuruk, karena ia percaya bahwa Tuhan memiliki rencana yang lebih baik untuknya.
"Kalau dibilang terpuruk nggak ya, karena Allah itu punya rencana yang lebih indah dari apa yang saya rencanakan. Kalau orang mikir saya terpuruk, saya tidak merasa terpuruk. Intinya saya dibantu oleh sahabat saya ini, dan saya tidak hanya dianggap sebagai klien, tapi juga saudara," ucap Ferry Irawan.