Tak Kunjung Dapat Kerja, Perempuan Ini Curhat Sampai Menangis di TikTok

Perempuan asal Brooklyn itu rela mengetuk pintu setiap rumah untuk mendapatkan pekerjaan.

Dalam video tersebut dia menegaskan, dirinya seorang sarjana dari Universitas Pace, Ilmu Komunikasi dan Akting.

Dia juga mampu menguasai tiga bahasa asing.

"Ini adalah hal yang terendah yang pernah aku rasakan di hidupku," kata Lohanny sambil menangis.

Lohanny kemudian mengatakan, dia ingin menjadi seorang TikToker.

Namun di satu sisi dia menyadari kehidupan finansialnya tidak dapat bergantung dengan mengandalkan konten saja.

"Aku tidak bisa berkhayal lagi. Sepertinya aku benar-benar perlu menghasilkan uang, jadi aku akan terus mencoba," kata dia.

Lohanny mengatakan dia pergi ke beberapa kedai kopi untuk menyerahkan resume-nya.

Persis seperti yang diakukan ketika dia berusia 16 tahun dan sedang mencari pekerjaan.

Satu-satunya pekerjaan yang dia pernah dapatkan yaitu di kedai kopi.

Di sana dia harus melakukan pelatihan tidak berbayar selama 18 jam.

Kini, video Lohanny menangis karena tak kunjung mendapatkan kerja sudah ditonton sekitar 23 juta kali.

Lohanny, yang mengaku dibesarkan di Brasil dan New Jersey, bukan satu-satunya yang tidak bisa mendapatkan pekerjaan di New York saat ini.

Mengingat data dari Departemen Tenaga Kerja Negara Bagian New York mengungkapkan pengangguran sedang meningkat.

Naik 0,1 persen dari bulan November dan meningkat sebesar 0,3 persen dari bulan Desember 2022.

Tingkat pengangguran di Negara Bagian New York yakni 4,5 persen pada bulan Desember 2023.

"Jangan pernah merasa malu. Kamu seharusnya merasa bangga karena telah mengesampingkan harga dirimu dan bersikap realistis," tulis salah satu penggemarnya.