
Prajurit TNI AL Ini Memiliki Lengan 'Robot' Bionic, Pernah Kehilangan Tangan Karena Granat
Potret prajurit TNI Al bertangan 'robot' bionic yang bisa digerakkan dengan sensor dari otak.
Potret prajurit TNI Al bertangan 'robot' bionic yang bisa digerakkan dengan sensor dari otak.
Kehilangan kedua bagian telapak tangannya ternyata tak meyurutkan keinginan prajurit TNI AL itu untuk terus berkarir di militer.
Pasca insiden ledakan granat, Serka Siswadi kini menggunakan tangan 'robot' bionic untuk membantunya beraktifitas. Simak ulasannya:
Serka (Mar) Siswadi sempat mengalami kecelakaan ketika membimbing 90 tentara pemula dalam latihan di Malang, Jawa Timur.
Kedua tangannya hancur akibat ledakan granat ketika sedang mengikuti proses latihan.
Melansir dari laman militer.id, saat insiden itu terjadi Siswadi disebut mendampingi siswa marinir untuk berlatih melempar granat.
Pada saat itu, ada tiga granat yang dilempar namun tidak meledak. Kemudian, Siswadi pun melacak keberadaan granat tersebut.
Meski harus kehilangan tangannya, hal itu ternyata tak menyurutkan semangat Siswadi untuk tetap mengabdi kepada Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Tangan 'robot' itu terbuat dari titanium dan bisa bergerak otomatis berdasarkan perintah otak.
Teknologi tangan robot ini merupakan buatan Inggris dan baru pertama digunakan di Indonesia, yakni oleh Serka Siswadi. Tanga bionic itupun bisa membantu Siswadi melakukan aktifitasnya dengan baik.
Tangan bionic adalah tangan buatan yang menonjolkan kemajuan teknologi dengan mengedepankan fungsi serta manfaat bagi penggunanya.
Tangan bionic dapat mengembalikan fungsi tangan seperti pada umumnya sehingga memudahkan pengguna.
Alat ini digerakkan oleh sensor yang memungkinkan user untuk mendapatkan kembali genggaman alami yang baik seperti tangan sebenarnya.
Tangan Bionik unggul dalam mengembalikan fungsi gerakan tangan, seperti menuang air, menulis dan lain sebagainya.
Potret prajurit TNI Al bertangan 'robot' bionic yang bisa digerakkan dengan sensor dari otak.
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Deretan robot AI ini memberikan tanggapan yang beragam tentang apakah mereka harus tunduk pada regulasi yang lebih ketat. Jawabannya sungguh mengejutkan!
Baca SelengkapnyaKemajuan teknologi benar-benar dimanfaatkan oleh Rumah Sakit Pusat Kanker Raja Hussein di Amman, Yordania. Simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaSantri di Kota Tangerang ini ciptakan robot pertanian unik.
Baca SelengkapnyaManusia pada dasarnya risih dengan keberadaan robot. Terlebih robot yang begitu mirip orang.
Baca SelengkapnyaAda konsekuensi yang harus ditanggung ketika robot AI mulai memasuki ranah sakral.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah penggambaran capres menggunakan teknologi artificial intelligence (AI).
Baca Selengkapnya