45 Kata-kata tentang Jogja yang Indah & Penuh Makna, Cocok jadi Caption di Media Sosial

1. "Teruntuk Jogja kota istimewa, terima kasih sudah menjadi tempat untuk bersua, patah hati lalu jatuh cinta kembali."

2. "Beritahu aku pantai mana lagi yang indah, selain deburan ombak dan suasana mistis nan romantis di Parangtritis."

3. "Aku tak akan ingkar janji seperti merapi yang setia pada para penghuni, memberi keindahan abadi."

4. "Bila kau datang dari selatan, langsung saja menuju Gondomanan. Belok kanan sebelum perempatan, teman-teman riang menunggu di Sayidan."

5. "Liburan terbaik bukanlah soal kemewahan, tetapi soal kebersamaan dengan keluarga tercinta di Jogja."

8. "Pisau harus diasah agar tetap tajam. Liburan sejenak akan mengasah ketajaman Anda dalam melakukan segala pekerjaan."

9. "Selalu ada yang tersisa dari Jogja untukmu. Rindu dan candu."

10. "Bagi mereka yang bersedih, lihatlah keindahan alam. Bagi mereka yang merasa sempit, lihatlah luasnya semesta dan pergi ke Jogja."

11. "Indah, pandangan mata. Damai, jutaan rasa dalam hati. Alam, tampilkan aneka rasa. Wujud keindahan terlelap dalam pandangan mata yang tertanam dalam kedamaian hati. Mari sambut setiap indah dan damai kehidupan alam."

12. "Banyak yang bilang kalau Jogja itu terbuat dari rindu, pulang, dan angkringan. Padahal, Jogja itu terdiri dari aku, kamu, dan cinta."

13. "Sudut Jogja bercerita melalui lampu kotanya."

14. "Jogja adalah kota yang seimbang. Sawah dengan gedung-gedung bertingkat bisa saling bersanding tanpa mengurangi keindahan."

15. "Di sudut jingga kota Jogja, kau membuatku susah lupa."

16. "Katanya, Jogja itu kota cantik dengan sejuta rindu. Apakah kau merasakan hal itu?"

17. "Jogja adalah tempat untuk melepas rindu. Jadi, tak ada alasan untuk tidak pulang padanya."

18. "Jalan-jalan adalah satu-satunya hal yang dapat kamu beli, namun membuat kamu makin kaya."

19. "Jogja, izinkanlah aku untuk selalu pulang, menepi sebentar untuk kembali menemukan kebahagiaan."

22. "Kata Sudjiwo Tedjo, pergi ke Jogja adalah caranya menertawakan kesibukan orang-orang Jakarta."

23. "Engkau tidak akan bisa menikmati keindahan mentari senja jika tak ada cahaya indah di hatimu. Engkau tidak akan bisa menikmati indahnya Jogja, jika tidak ada damai di hatimu."

24. "Alunan musik angklung dan kentrung yang ada di beberapa sudut Jogja dapat membuatmu bernostalgia."

25. "Jogja adalah saksi mata jutaan sarjana di wisuda-Najwa Shihab."

26. "Membawa letih selepas kerja, kita berjumpa di salah satu sudut kota Jogja. Lelah jadi cerita, pengalaman pertama mengendarai sepeda berdua dengan ceria."

27. "Kalau kamu merasa tahu segalanya, pergilah traveling, maka kamu akan menemukan hal baru yang belum kamu tahu."

28. "Katanya, dunia ini panggung sandiwara. Nyatanya, Jogja adalah panggung penuh nostalgia."

29. "Aku ingin mengajakmu keliling Jogja, menyeduh kopi bersama sambil memandangi wajahmu yang ceria."

30. "Di setiap sudut Jogja membawa cerita masing-masing bagi pengunjungnya. Sama sepertiku yang punya cerita denganmu disana."

31. "Bersama seduhan kopi angkringan dan suasana malam yang dihiasi terang lampu kota, Jogja semakin istimewa."

32. "Di tengah hiruk pikuk kota Jogja, ku menyusuri jalan setapak yang ramai orang saling melempar tawa. Rupanya keindahan Jogja mampu membuat orang bahagia saat mengunjunginya."

33. "Cara paling ampuh berdamai dengan masa lalu adalah menetap di Jogja."

36. "Terhanyut aku akan nostalgia, saat kita sering luang kan waktu nikmati bersama suasana Jogja."

37. "Bukankah Jogja memang begitu? rindu dan benci bisa jadi satu."

38. "Kapan ke Jogja lagi? katanya mbaknya makin manis, masnya tambah mbois.

39. "Lukisan alam pagi selalu penuh nuansa keindahan yang tak terlukiskan dengan kata-kata."

40. "Kau lihat bagaimana kokohnya beringin kembar di alun-alun Kidul?, sekokoh itulah harapanku untuk bisa bersanding denganmu."

41. "Alamnya yang indah, kulinernya yang beragam rasa, membuat lupa akan putus asa sebelum datang ke Jogja."