Pertolongan Pertama yang Perlu Dilakukan saat Digigit Anjing
Salah satu risiko yang mungkin muncul ketika bermain dengan anjing adalah gigitan.
Kondisi ini bisa berujung berbahaya terutama ketika Anda digigit anjing liar, apalagi dalam kondisi maraknya kasus rabies seperti sekarang.
Gigitan anjing bisa menimbulkan munculnya luka fisik bahkan hingga memunculkan risiko infeksi terutama infeksi rabies.
Pada kondisi usai tergigit anjing, perlu dilakukan perawatan luka dan sebisa mungkin pertolongan medis secepatnya.
"Hal yang peling perlu diwaspadai dalam kasus gigitan ini adalah infeksi,"
kata Stephen Sayles III, MD, dilansir dari Cleveland Clinic.
This is source 2
Dalam waktu maksimal delapan jam usai digigit anjing, penting untuk segera mengatasi masalah dan mengonsultasikannya dengan dokter. Risiko infeksi bisa meningkat jika menundanya.
Sejumlah pertolongan pertama yang penting dilakukan usai tergigit anjing adalah:
Jauhkan Diri dari Anjing yang Menggigit
Jika Anda masih berada di dekat anjing yang menggigit, segera menjauh dan pastikan Anda berada dalam keadaan yang aman.
berita untuk kamu.
Hentikan Pendarahan
Jika terjadi pendarahan, gunakan kain bersih atau kain steril untuk menekan luka dan menghentikan perdarahan. Angkat bagian tubuh yang tergigit ke posisi yang lebih tinggi jika memungkinkan.
Bersihkan Luka
Cuci luka dengan air mengalir hangat dan sabun ringan. Bersihkan secara lembut untuk menghilangkan kuman atau kotoran yang mungkin masuk ke dalam luka. Bilas dengan air bersih.
Oleskan Antiseptik
Setelah membersihkan luka, oleskan antiseptik seperti larutan povidone iodine atau hidrogen peroksida untuk membantu membunuh bakteri dan mencegah infeksi.
Tutup Luka dengan Perban Steril
Setelah membersihkan dan mengeringkan luka, tutup luka dengan perban steril. Pastikan perban tidak terlalu ketat dan ganti perban secara teratur sesuai petunjuk dokter.
Segera ke Fasilitas Kesehatan
Setelah memberikan pertolongan pertama, segera temui dokter atau perawatan medis profesional untuk evaluasi lebih lanjut dan penanganan yang sesuai. Dokter akan memeriksa luka, memberikan perawatan tambahan, dan mungkin meresepkan antibiotik.
Perhatikan Tanda-tanda Infeksi
Setelah digigit anjing, perhatikan tanda-tanda infeksi seperti kemerahan, bengkak, rasa nyeri yang meningkat, keluarnya nanah, demam, atau pembengkakan kelenjar getah bening.
Penting juga untuk mengetahui apakah Anda sudah memperoleh imunisasi tetanus atau belum. Hal ini bisa sangat menentukan hasil dari kondisi yang dialami usai digigit anjing.
- Rizky Wahyu Permana
Belum lama ini beredar video seorang anak terinfeksi rabies akibat gigitan anjing.
Baca SelengkapnyaSeorang bocah berusia enam tahun berinisial AN tewas pasca-digigit anjing rabies di Desa Hikong, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Baca SelengkapnyaKorban sempat dilarikan ke RSUD Puri Husada Tembilahan namun nyawanya tidak terselamatkan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ketiga korban terdiri dari dua pria dewasa dan bocah berusia 10 tahun.
Baca SelengkapnyaAnjing yang dinyatakan bebas observasi penyakit rabies oleh dinas berwenang dikategorikan sebagai anjing yang sehat.
Baca SelengkapnyaDinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Banyuwangi mulai memvaksin hewan-hewan pembawa virus rabies di wilayah pinggiran
Baca SelengkapnyaSepanjang tahun 2023 ini, ada hampir 4.000 kasus gigitan hewan rabies di Sumut.
Baca SelengkapnyaMenjadi TNI mungkin menjadi cita-cita banyak anak kecil. Belum lama ini, viral aksi anak SD yang ikut peragakan yel-yel tentara bareng TNI.
Baca SelengkapnyaDistemper termasuk penyakit infeksi yang mempengaruhi pernapasan hingga saraf.
Baca Selengkapnya