Biaya Kampanye Capres-Cawapres: Ganjar-Mahfud Rp506 M, Prabowo-Gibran Rp207 M, Anies-Cak Imin Rp49 M
Dana kampanye peserta pemilu diaudit oleh kantor akuntan publik (KAP) yang ditunjuk oleh KPU RI.
Dana kampanye peserta pemilu diaudit oleh kantor akuntan publik (KAP) yang ditunjuk oleh KPU RI.
KPU mencatat data Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye (LPPDK) peserta Pilpres 2024. Pasangan calon nomor urut 3, Ganjar-Mahfud menghabiskan dana paling besar selama Pilpres.
merdeka.com
merdeka.com
Terakhir, pasangan urut 1, Anies-Muhaimin (AMIN) menghabiskan dana kampanye paling kecil sebesar Rp49 miliar.
“Total pengeluaran Anies-Cak Imin sebesar Rp49.340.397.060 dari penerimaan yang dilaporkan Rp49.341.955.140,” KPU RI menandasi.
Sebagai informasi, dana kampanye peserta pemilu diaudit oleh kantor akuntan publik (KAP) yang ditunjuk oleh KPU RI.
Selanjutnya, KAP yang ditunjuk oleh KPU RI akan melakukan audit atas laporan yang diterima paling lama 30 hari terhitung sejak KAP menerima laporan dana kampanye dari peserta Pemilu 2024.
Polisi menyiapkan pengalihan rute serta kantong parkir untuk massa pendukung
Baca SelengkapnyaSumbangan dana kampanye tersebut digunakan oleh para relawan untuk membuat rompi dan baju
Baca SelengkapnyaPrabowo-Gibran berencana melakukan kampanye akbar di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaRencananya paslon Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar gelar kampanye akbar di JIS.
Baca SelengkapnyaRelawan Jabar dan Koalisi Indonesia Maju (KIM) juga akan meriahkan jalannya kampanye
Baca SelengkapnyaSelain itu juga ada Melaniy Ricardo, Tarra Budiman juga Chand Calvin
Baca SelengkapnyaPendapatan partai yang dipimpin Kaesang Pangarep itu sebesar Rp2.002.000.000 atau sekitar Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaKetua Bawaslu RI Rahmat Bagja mengaku pihaknya telah menerima surat dari PPATK terkait transaksi janggal pada masa kampanye.
Baca SelengkapnyaKetum PSI Kaesang Pangarep menanggapi PSI gagal ke DPR meski sudah habiskan anggaran besar untuk kampanye.
Baca Selengkapnya