Suryani Zaini: Lulusan ATVI Mempunyai Kualitas, Keahlian dan Etika

Dalam kesempatan itu, Ketua Yayasan Indosiar M. Suryani Zaini mengatakan, ia terpanggil untuk membentuk manusia Indonesia seutuhnya. Diharapkan lulusan ATVI jadi pribadi yang mempunyai level dengan kualitas berbeda karena penanaman akhlak mulia selama menjalani pendidikan.

Selain memberikan ucapan selamat kepada wisudawan dan wisudawati, juga harapan agar mereka bisa menjadi pribadi lebih baik. Toni juga menekankan dua poin lainnya. Yakni, terkait bonus demografi yang dimiliki Bangsa Indonesia.

"Seperti kita ketahui bersama, Indonesia saat ini berada di saat yang krusial, yaitu masa Bonus Demografi. Bonus Demografi adalah suatu kondisi ketika jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) lebih banyak dibandingkan dengan anak-anak dan orang tua (0-14 tahun dan 65 tahun ke atas). Bonus Demografi ini memberikan kesempatan yang sangat besar bagi Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran rakyatnya," kata Toni.

"Oleh karenanya, menjadi lulusan perguruan tinggi dan mendapatkan ijazah merupakan suatu kebanggaan dan prestasi yang sangat membanggakan. Akan tetapi, memiliki ijazah saja belum cukup untuk dapat memanfaatkan Bonus Demografi dengan optimal. Sebagai lulusan perguruan tinggi, kalian harus menjadi generasi yang unggul dan kompetitif," kata Toni.

"Artinya, kalian harus menyiapkan diri dengan bekal yang cukup baik dari aspek pengetahuan, keterampilan, dan kompetensi sosial yang dibutuhkan dalam pasar kerja di era mendatang. Dengan demikian, bonus demografi akan membawa berkah bagi kehidupan bangsa, bukan menjadi defisit bagi bangsa," sambung Toni.

"Sebagai lulusan ATVI, Anda yang diwisuda hari ini, diharapkan dapat menjadi agen perubahan dalam menyebarluaskan informasi yang benar dan terpercaya melalui media. Anda juga telah dilengkapi dengan pengetahuan dan keterampilan dalam bidang jurnalisme multimedia dan produksi multimedia yang dapat memenuhi kebutuhan industri media yang semakin berkembang pesat," tutur Toni.

Ke depan tantangan tidak mudah dalam menjalani profesi di tengah bertebarannya berita hoaks.

"Anda harus tetap dapat mempertahankan integritas jurnalistik dengan mengutamakan kebenaran dalam setiap pemberitaan yang disajikan. Oleh karena itu, saya mengajak semua wisudawan dan seluruh insan media untuk bersama-sama mengembangkan kompetensi bermedia yang berkesinambungan dengan menjamin kebenaran fakta dan integritas jurnalistik sebagai garda terdepan penyebaran informasi yang benar dan seimbang," tegas Toni.

"Terakhir, saya mengucapkan selamat dan sukses bagi saudara-saudara yang telah menyelesaikan studi dan diwisuda hari ini di kampus ATVI. Semoga ilmu dan keterampilan yang saudara-saudara miliki menjadi bekal yang berharga dalam menghadapi berbagai tantangan yang akan datang." katanya.