Pramono Anung Teken Kesepakatan dengan Warga Kampung Bayam, Janji Bereskan Soal Hunian
Pramono menyebut persoalan Kampung Bayam bukan soal tiba-tiba, melainkan kasus proyek pembebasan lahan Kampung Bayam terjadi sejak 1992.
Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung mengawali hari kedua kampanye dengan mendatangi Hunian Sementara (Huntara) Kampung Bayam di kawasan Jakarta Utara.
Mengawali pertemuan dengan warga, Pramono mengaku sudah teken surat kesepakatan atau pakta integritas dengan warga Kampung Susun Bayam (KSB) agar bisa kembali memiliki hunian layak.
"Saya dan Bang Doel sudah tanda tangani pakta integritas. Sebagai bukti kami betul-betul berkomitmen menyelesaikan persoalan Kampung Bayam," kata Pram di Huntara Kampung Bayam, Kamis (26/9).
Pramono menyebut persoalan Kampung Bayam bukan soal tiba-tiba, melainkan kasus proyek pembebasan lahan Kampung Bayam terjadi sejak 1992.
"Kalau saya diberi amanah yang saya lakukan pertama undang Jakpro, Wali Kota untuk duduk bersama mencari titik temu. Spiritnya menyelesaikan persoalan," pungkas Pramono.
Sebelumnya, calon wakil Gubernur Jakarta Rano Karno mengatakan tengah berupaya mencarikan sebuah solusi menangani polemik wilayah Kampung Bayam, Jakarta Utara.
