Awal mula berdirinya BRI dulu berawal dari gagasan Raden Bei Aria Wirjaatmadja dalam mengentaskan kesulitan ekonomi warga pribumi dengan memanfaat.
Siang itu, di sebuah perkampungan selatan kota Yogyakarta, kami bertemu dengan ibu-ibu pembuat jamu tradisional. Mereka menyambut kami dengan ramah. Kami pun diberi tester jamu, membuat suasana terik dan dahaga hilang oleh kesegaran jamu tradisional Kampung Kiringan, Yogyakarta.
“Ayo dicoba, nanti bisa sekalian bawa pulang,” sapa Kepala Kelompok Pembuat Jamu Seruni Putih, Murjiyati, kepada merdeka.com dan beberapa awak media yang mengunjunginya belum lama ini.
Murjiyati dan ratusan ibu-ibu Dusun Kiringan, Jetis, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) setiap pagi keluar rumah dan menyebar ke berbagai lokasi di Yogyakarta untuk menjajakan jamunya.
Rata-rata mereka menggunakan sepeda motor, tapi ada juga yang mengayuh sepeda onthel.
Selama bertahun-tahun, para penjual jamu tradisional ini mendapatkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Murjiyati bercerita, hingga saat ini kalau dijumlah total dirinya sudah mendapatkan pinjaman sebesar Rp500 juta dari BRI.
“Kami rata-rata pinjamnya Rp50-Rp100 juta,” ungkap wanita paruh baya tersebut.
Tak cuma pinjaman modal saja yang didapat, berbagai pelatihan juga diberikan oleh BRI kepada para penjual jamu Dusun Kiringan.
Mulai dari pelatihan pengemasan produk jamu hingga pelatihan digital marketing.
“Rata-rata di sini kita sekarang juga sudah bisa jualan online,” Sudiyatmi, ujar penjual jamu yang lain.
Baik Murjiyati atau pun Sudiyatmi sama-sama merasakan manfaat dari pinjaman modal BRI yang mereka dapatkan selama ini.
Selain bisa menghidupi keluarga, usahanya pun bisa memberikan peluang kerja kepada warga sekitar.
“Terima kasih BRI. Sekarang pun kita bisa pinjam hingga Rp100 juta tanpa jaminan,” ungkap Sudiyatmi.
Kamu sudah membaca beberapa halaman, Berikut rekomendasi berita untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Sejarah Awal Mula Berdirinya BRI
Gagasan Raden Bei Aria Wirjaatmadja
Siapa sangka, awal mula berdirinya BRI berawal dari gagasan Raden Bei Aria Wirjaatmadja dalam mengentaskan kesulitan ekonomi warga pribumi dengan memanfaatkan dana kas masjid.
Dari situlah, pada 16 Desember 1895 silam berdirilah Bank Rakyat Indonesia yang saat ini menjadi salah satu bank terbaik di Tanah Air.
Raden Bei Aria Wirjaatmadja adalah seorang patih di wilayah Banyumas, Jawa Tengah. Ceritanya, pada tahun 1894 dia menghadiri sebuah pesta khitan atau sunat seorang guru di sebuah desa yang dilaksanakan secara besar-besaran.
"Dari situ, Aria Wirjaatmadja heran karena seorang guru bisa menyelenggarakan pesta besar-besaran dan meriah. Padahal gaji guru saat itu tidak cukup membiayai pesta tersebut,"
ungkap salah seorang petugas Museum BRI Purwokerto, Errysa Bhaktiardhi Charisna, seperti ditulis merdeka.com beberapa tahun lalu.
merdeka.com
Setelah pesta khitan berakhir, Wirjaatmadja baru mengetahui ternyata dana yang dipakai untuk hajatan tersebut berasal dari utang kepada seorang rentenir dengan bunga yang sangat tinggi.
Utang kepada rentenir ternyata saat itu juga kerap dilakukan oleh para guru dan pegawai negeri lainnya pada masa itu.
Selain menjabat sebagai seorang patih, Aria Wirjaatmadja saat itu sudah dikenal sebagai ahli keuangan. Bahkan dia juga mendapat kepercayaan mengelola kas masjid yang kala itu sudah berjumlah 4.000 gulden.
Lalu, atas izin atasannya, E Sieburgh, Wirjaatmadja memperluas penggunaan uang masjid tersebut untuk pinjaman pepada pegawai negeri, para petani dan tukang yang terjerat utang.
Selanjutnya, pada tahun yang sama, Wirjaatmadja memdirikan sebuah Lembaga yang diberi nama De Poerwokertoshce Hulp En Spaarbank Der Inlandsche Hoofden yang dalam Bahasa Indonesia berarti 'Bank Bantuan dan Simpanan Milik Pribumi Purwokerto’.
merdeka.com
Dari sinilah mulai muncul bentuk awal bank perkreditan rakyat pertama yang diinisiasi oleh pribumi asli Indonesia.
"Sejak saat itu, bank yang dibuat Raden Aria Wirjaatmadja ini menjadi cikal bakal Bank Rakyat Indonesia dan tanggal 16 Desember 1895 menjadi hari lahir BRI. Selain itu, Wirjaatmadja kemudian juga dikenal sebagai 'Bapak Perkreditan Rakyat'," imbuh Errysa.
Torehan Prestasi Membanggakan BRI di 2023
Di tahun 2023 ini, BRI terus menorehkan prestasi yang membanggakan baik di tingkat nasional maupun internasional.
Majalah ekonomi terkemuka dunia Forbes bahkan menempatkan BRI sebagai satu dari 2.000 perusahaan terbesar di dunia.
Penilaian ini berdasarkan atas berdasarkan penjualan (sales), laba (profit), aset (assets) dan nilai pasar (market value).
Perolehan terbaik didapatkan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI dengan menjadi peringkat teratas di antara perusahaan-perusahaan di Indonesia. Secara internasional, BRI menempati peringkat terbaik yakni 307, meningkat dibandingkan pencapaian tahun lalu yakni peringkat 349 dunia.
Forbes juga mempertimbangkan beberapa faktor lain dalam pemeringkatan, seperti ketepatan waktu pengumpulan data, kebijakan pelaporan perusahaan, kebijakan pelaporan khusus negara, dan jeda waktu antara saat perusahaan merilis data keuangannya dan ketika database Forbes memverifikasinya untuk pemeringkatan.
BRI pun memenuhinya dengan baik, sehingga layak dinobatkan sebagai perusahaan terbesar di Indonesia. Total ada 58 negara yang diwakili oleh perusahaan publik dalam daftar tersebut. Amerika Serikat masih memimpin dengan 611 perusahaan, disusul Cina berada di urutan kedua dengan 346 perusahaan Global 2000.
Atas pencapaian tersebut, Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan prestasi tersebut merupakan bukti bahwa pihaknya mampu menjaga kinerja positif yang berkelanjutan dengan manajemen risiko yang sangat terukur.
"Hal ini tentu menjadi prestasi bagi perseroan, di tengah ketidakpastian ekonomi global, BRI tetap mampu menjaga kinerja positif. Hal tersebut diraih BRI dengan kembali fokus pada pemberdayaan dan penyelamatan segmen UMKM di masa sulit, serta menjadi mitra strategis pemerintah dalam program pemulihan ekonomi nasional. Oleh karena itu, sangat layak jika prestasi tersebut didedikasikan bagi seluruh nasabah BRI dan Insan BRILiaN (pekerja BRI) di seluruh Indonesia,"
ucapnya dalam sebuah rilis yang dipublikasikan.
merdeka.com
Tak Cuma itu, berbagai penghargaan tingkat lokal dan dunia juga diraih bank pelat merah tersebut. Di antaranya:
1. Euromeney’s Award (Rank 1) Market Leader-Indonesia 2. Asia Private Banking Awards 2023: Market Leader Trade Finance (Asian Banks) in Indonesia 3. Asiamoney Best Bank Award 2023: Best Domestic Bank In Indonesia 4. Financeasia Asia’s Best Companies 2023: Best ESG Gold Indonesia 5. The Banker Innovation In Digital Banking Awards 2023: Transformation Project (Agen BRILink)
128 Tahun BRI Tumbuh Hebat dan Kuat Bersama Rakyat
Pada 16 Desember 2023 nanti, BRI genap berusia 128 tahun. Sebuah usia yang bukan cuma matang, tetapi sudah tumbuh menjadi bank yang hebat dan kuat.
Menjelang hari lahirnya itu, BRI kembali menyelenggarakan UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR. Kegiatan ini merupakan ajang kurasi dan business matching produk UMKM yang telah diadakan sejak 2019.
Lewat program pemberdayaan UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR, UMKM di Indonesia semakin digencarkan mendapatkan pemberdayaan dan pendampingan agar dapat mencapai kancah internasional.
Direktur Utama BRI, Sunarso dalam rilisnya mengungkapkan bahwa terjadi peningkatan 168% jumlah UMKM pendaftar BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Tercatat 3.183 UMKM melakukan pendaftaran melalui website brilianpreneur.com.
Setelah menjalani kurasi, terpilih 500 pelaku UMKM yang dihadirkan pada showcase di acara BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR 2023 yang akan dilaksanakan di Jakarta Convention Center (JCC) pada 7-10 Desember 2023.
"Peran dari proses kurasi ini cukup besar, bahkan sangat besar untuk bagaimana menjadi quality control. Supaya barang-barang kita itu kompetitif, layak, dan laku di luar negeri," jelasnya.
Melalui BRI UMKM EXPO(RT) BRILIANPRENEUR, perseroan akan memfasilitasi dan memberikan akses pendanaan kepada pelaku UMKM yang membutuhkan modal untuk go global.
BRI pun akan memberikan pendampingan sehingga pelaku UMKM dapat menjaga semangat entrepreneurship-nya.
Tak cuma itu, BRI juga menyelenggarakan serangkaian acara di antaranya pengobatan gratis. Region Chief Executive Officer (RCEO) Jakarta 1, Yodi Herzaman mengatakan bahwa BRI mengadakan kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis yang diperuntukkan bagi para penerima pensiun dan masyarakat umum ini dilakukan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) BRI ke-128 tahun dan serempak diadakan di seluruh BRI se-Indonesia.
"Di usia tua seperti mereka sangat penting sekali melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, seperti pemeriksaan kesehatan yang BRI berikan saat ini meliputi pemeriksaan tensi, gula, kolesterol dan konsultasi dengan dokter serta mengomsumsi obat vitamin sangat diperlukan untuk para orang tua yang sudah memasuki usia cukup tua,"
ujarnya.
merdeka.com
Pemeriksaan kesehatan gratis ini berlangsung pada 1-2 November dan 1-2 Desember 2023 lalu. BRI RO Jakarta 1 akan menyelengarakan di dua tempat, BRI KCP Taspen dan KK ASABRI.
Follow
Rekomendasi
