Google Photos Kini Disulap Jadi Editor Video Canggih, Ada Fitur AI di Dalamnya
Google berusaha menjadikan Google Photos sebagai pusat untuk mengelola semua foto dan video.
Google Photos kini semakin canggih berkat peluncuran pembaruan besar-besaran. Upgrade ini memperkenalkan berbagai fitur mutakhir, termasuk alat pengeditan berbasis AI, preset, serta antarmuka pengguna yang lebih intuitif. Semua ini dirancang untuk membantu pengguna mengubah klip menjadi video yang siap ditonton.
Menurut laporan dari Android Police, Kamis (26/9), Google menyatakan dalam sebuah artikel di situs dukungan Photos bahwa AI menjadi fokus utama dalam pembaruan ini. Perusahaan berupaya menjadikan Google Photos sebagai tempat utama untuk mengelola semua foto dan video pengguna.
-
Apa fungsi Google Lens yang baru? Google Lens baru saja meluncurkan pembaruan yang menarik, yang membuat pencarian informasi menjadi lebih mudah tanpa harus mengetik di perangkat saat menggunakan Google. Sekarang, kamu dapat merekam video pendek sambil mengajukan pertanyaan tentang objek di sekitarmu.
-
Bagaimana AI membuat video? Pertunjukan AI ini menggunakan teknologi canggih untuk menciptakan representasi digital dari para pemimpin ini, menempatkan mereka dalam situasi yang tak terduga dan penuh gaya.
-
Dimana AI Google digunakan? Teknologi ini dirancang agar dapat digunakan di ponsel pintar, terutama di wilayah pedesaan yang memiliki akses terbatas terhadap layanan kesehatan.
-
Bagaimana Google memperbarui Google Street View? Mengutip Android Police, Selasa, (24/10), Google harus membuat tim khusus untuk melakukan perjalanan secara manual seperti berjalan kaki, naik perahu, atau bahkan mobil untuk menangkap citra dengan kamera khusus.
-
Kapan fitur Google Lens ini diluncurkan? Menurut laporan dari Android Police pada Kamis (3/10), fitur ini pertama kali diperkenalkan di konferensi pengembang I/O tahun ini dan kini telah resmi diluncurkan setelah beberapa bulan dalam tahap pengembangan.
-
Apa kemampuan Google Bard AI yang baru? Baru Ditambah Bahasa Indonesia Google Bard AI baru saja ditambahkan kemampuannya untuk bisa memahami perintah menggunakan bahasa Indonesia.
Lantas, apa saja fitur barunya?
Pengguna akan merasakan tampilan yang lebih terorganisir di editor video, dengan alat pengeditan yang paling sering digunakan tersedia secara mudah. Fitur-fitur baru ini mencakup alat pemangkasan yang lebih presisi, alat pengaturan kecepatan, dan tombol auto-enhance yang berfungsi untuk memperbaiki warna serta menstabilkan video yang goyang.
Pengguna juga dapat membisukan video hanya dengan satu tap. Dan tentu saja, karena ini adalah Google, pembaruan ini dilengkapi dengan alat berbasis AI. Alat tersebut mencakup preset video yang dapat memotong video, mengatur pencahayaan, mengontrol kecepatan, serta menerapkan efek seperti pelacakan dinamis dan slow motion. Google mengklaim bahwa alat canggih ini akan menghasilkan video dengan tampilan yang profesional.
Perbedaan Fitur Baru dan Lama
Editor Google Photos versi lama tidak menawarkan banyak fitur canggih. Meskipun memiliki fungsi dasar seperti pemangkasan dan stabilisasi, akurasinya jauh di bawah versi terbaru. Pada masa itu, tidak tersedia pengaturan kecepatan atau preset yang didukung oleh kecerdasan buatan.
Banyak pengguna lebih memilih editor video bawaan dari TikTok atau Instagram Reels untuk bersenang-senang. Namun, dengan pembaruan terbaru ini, Google Photos kini menjadi alat yang sangat mumpuni untuk produksi video.
Saat ini, belum ada informasi apakah bagian-bagian tertentu dari klip dapat diedit tanpa memengaruhi keseluruhan klip. Efektivitas preset berbasis AI ini juga belum jelas. Pembaruan baru untuk Google Photos akan diluncurkan secara bertahap mulai sekarang.
Jadi, pastikan untuk memeriksa pembaruan dalam beberapa hari ke depan, terutama menjelang rilis Android 15.