Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Mengulik Sejarah URIPS, Uang Republik Indonesia Khusus Provinsi Sumatra

Mengulik Sejarah URIPS, Uang Republik Indonesia Khusus Provinsi Sumatra<br>

Mengulik Sejarah URIPS, Uang Republik Indonesia Khusus Provinsi Sumatra

Harga satu rupiah URIPS sama dengan satu rupiah ORI dan seratus rupiah uang Jepang.

Pada era kolonial hingga pasca kemerdekaan Indonesia, peredaran mata uang masih bergantung dari Belanda dan juga Jepang.

Kala itu, Indonesia belum memiliki mata uang sendiri sampai tahun 1946 akhirnya lahir Oeang Republik Indonesia atau ORI.

Peredaran ORI saat itu masih terbatas dan belum mampu mencakup seluruh wilayah Indonesia. Saat itu, ORI sudah dalam bentuk uang kertas dengan nomonal satu sen bergambar muka keris terhunus dan di sisi lainnya terdapat teks undang-undang.

Di Provinsi Sumatra banyak beredar mata uang Jepang yang sudah menjadi alat tukar sehari-hari masyarakat.

Akan tetapi, peredaran mata uang ini justru mengakibatkan inflasi, sehingga nilainya terus merosot dan harga-harga barang terus melambung.

Masalah Keuangan

Melonjaknya inflasi ini membuat Pemerintah Provinsi Sumatra harus mencari cara untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Gubernur Sumatra saat itu, Mr. Teuku Muhammad Hasan telah memberlakukan ORI sebagai alat tukar dengan kurs satu rupiah dengan seratus rupiah uang Jepang.

Cara tersebut belum bisa menyelesaikan permasalahan keuangan di Sumatra. Bahkan, pada tahun 1947 anggaran belanja untuk gaji karyawan dan biaya perjuangan sudah tidak lagi terpenuhi.

Permasalahan keuangan ini semakin semrawut ketika kas negara belum bisa menutupi kebutuhan belanja pemerintah.

Selain itu, pemerintah Provinsi Sumatra sempat meminta bantuan kepada pusat untuk mengirim bantuan ORI tetapi masalah inflasi tetap tak berhasil ditangani.

<b>Cetak Uang Sendiri</b>

Cetak Uang Sendiri

Tidak adanya solusi dalam menangani masalah keuangan, Mr. Teuku Muhammad Hasan memutuskan untuk meminta pertimbangan ke Kementerian Keuangan agar mencetak uang sendiri. (Foto: wikipedia)

Menteri Keuangan saat itu yang dijabat oleh Mr. Syarifuddin Prawiranegara menyarankan agar Provinsi Sumatra mencetak Promesse atau surat janji. Saran tersebut disanggah oleh Teuku Muhammad Hasan.

Dengan beragam negosiasi, akhirnya Provinsi Sumatra Utara mencetak uang kertas sendiri dengan nama URIPS (Uang Republik Indonesia Provinsi Sumatera) yang diberlakukan pada tanggal 8 April 1947.

URIPS ditandatangani oleh Kepala Jawatan Keuangan Propinsi Sumatera dan Direktur Bank Negara Indonesia di Pematang Siantar, dan Mr Teuku Muhammad Hasan sebagai Gubernur Sumatra.

Harga satu rupiah URIPS sama dengan satu rupiah ORI dan seratus rupiah uang Jepang.

Sejarah Peruri, Perusahaan Pencetak Rupiah yang Pernah Cetak Uang untuk Peru
Sejarah Peruri, Perusahaan Pencetak Rupiah yang Pernah Cetak Uang untuk Peru

Di Indonesia mata uang Rupiah dicetak oleh Peruri. Sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang didirikan melalui Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 1971.

Baca Selengkapnya
Uang Logam Makin Ditinggalkan, Ditolak Hingga Dianggap Tak Laku
Uang Logam Makin Ditinggalkan, Ditolak Hingga Dianggap Tak Laku

Setiap pecahan rupiah termasuk uang logam merupakan mata uang yang menggambarkan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Baca Selengkapnya
Rupiah Nyaris Rp16.000 per USD, Sri Mulyani Nilai Pelemahan Mata Uang Negara Lain Lebih Parah
Rupiah Nyaris Rp16.000 per USD, Sri Mulyani Nilai Pelemahan Mata Uang Negara Lain Lebih Parah

Pelemahan Rupiah terhadap mata uang Negara Paman Sam hanya 2,34 persen.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Merayakan Kemerdekaan Indonesia ke-78 dari Kolong Tol Angke Kalijodo
Merayakan Kemerdekaan Indonesia ke-78 dari Kolong Tol Angke Kalijodo

Bahkan untuk anak-anak, perayaan dan lomba dalam rangka HUT Ke-78 Republik Indonesia tahun ini adalah yang pertama kalinya.

Baca Selengkapnya
Per 2026, Uang Rupiah Cetakan Lama Tidak Lagi Beredar di Masyarakat
Per 2026, Uang Rupiah Cetakan Lama Tidak Lagi Beredar di Masyarakat

Artinya, uang lama akan digantikan sepenuhnya oleh uang Rupiah Tahun Emisi 2022.

Baca Selengkapnya
KPK Temukan Banyak Uang Rupiah & Asing di Rumah Dinas Mentan Syahrul Yasin, Penyidik Sampai Bawa Alat Penghitung
KPK Temukan Banyak Uang Rupiah & Asing di Rumah Dinas Mentan Syahrul Yasin, Penyidik Sampai Bawa Alat Penghitung

Selain uang, tim penyidik juga menemukan dokumen cacatan keuangan dan aset.

Baca Selengkapnya
Jokowi Patok Kurs Rupiah di Kisaran Rp15.000 per USD di 2024
Jokowi Patok Kurs Rupiah di Kisaran Rp15.000 per USD di 2024

Pemerintah akan menjaga nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tetap di angka Rp 15.000 pada 2024 mendatang.

Baca Selengkapnya
Usut Aliran Uang Miliaran Rupiah dari SYL, KPK Buka Peluang Periksa Pengurus Nasdem
Usut Aliran Uang Miliaran Rupiah dari SYL, KPK Buka Peluang Periksa Pengurus Nasdem

KPK membuka peluang memeriksa pengurus DPP Partai Nasdem untuk menelusuri aliran uang terkait dugaan korupsi di lingkungan Kementan.

Baca Selengkapnya
Kurs Rupiah Hampir Sentuh Rp16.000 per USD, Ternyata Ini Biang Keroknya
Kurs Rupiah Hampir Sentuh Rp16.000 per USD, Ternyata Ini Biang Keroknya

Pada tanggal 23 Oktober 2023, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS hampir mencapai Rp16.000.

Baca Selengkapnya