Panduan Lengkap Memilih Bahan Bakar Berdasarkan Bilangan Oktan
Temukan dampak pemilihan bilangan oktan yang tepat untuk mesin kendaraan dan tips memilihnya.
Bilangan oktan merupakan salah satu pertimbangan penting saat memilih bahan bakar di SPBU, khususnya di Indonesia. Angka ini mencerminkan kualitas bahan bakar dan dapat berdampak pada kinerja mesin kendaraan. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan pengertian bilangan oktan, dampaknya terhadap mesin kendaraan, serta memberikan tips untuk memilih oktan yang sesuai.
Apa Itu Bilangan Oktan pada Bahan Bakar?
Bilangan oktan merupakan indikator kemampuan bahan bakar untuk menahan kompresi sebelum terjadi pembakaran secara mendadak. Dalam industri otomotif, bilangan oktan sering disebut sebagai RON (Research Octane Number). Nilai ini dihasilkan dari pengujian campuran isooktana dan n-heptana menggunakan mesin khusus dengan variasi tekanan. Menurut penjelasan dari Pertamina, bahan bakar yang memiliki bilangan oktan tinggi menawarkan performa mesin yang lebih konsisten dan mengurangi kemungkinan terjadinya knocking atau detonasi.
-
Kenapa Pertamina mengkaji meningkatkan oktan Pertalite? Kajian tersebut menurut Nicke, dilakukan untuk menghasilkan kualitas BBM yang lebih baik, karena bahan bakar dengan kadar oktan yang lebih tinggi tentu akan semakin ramah lingkungan.
-
Gimana cara pakai baking powder dan baking soda yang benar? Penting untuk mengikuti petunjuk resep dengan cermat, karena perbandingan antara baking powder dan tepung dapat bervariasi tergantung pada jenis resep dan tekstur yang diinginkan.
-
Baking powder apa itu? Baking powder adalah bahan yang digunakan dalam proses pengembangan adonan roti dan kue.
-
Apa saja bahan yang dibutuhkan untuk membuat bakwan? Adapun bumbunya yaitu ½ sendok teh garam dan penyedap rasa, dengan ¼ sendok teh baking powder.Sertakan juga 200 gram tepung terigu cair dan 50 gram tepung beras ke dalam campuran tersebut. Aduk kembali hingga semua tercampur sempurna.
-
Apa saja jenis bahan bakar yang digunakan roket? Di sisi lain, bahan bakar yang dibawa bisa bervariasi, seperti metana, minyak gas untuk roket, hingga hidrogen cair.
-
Bagaimana mekanisme penetapan harga jika Pertalite ditingkatkan oktan nya? 'Tidak mungkin Jenis BBM Khusus Penugasan (JBKP) harganya diserahkan ke pasar karena ada mekanisme subsidi dan kompensasi di dalamnya,' terang Nicke.
Pengaruh Bilangan Oktan pada Mesin Kendaraan
Pemilihan bahan bakar dengan angka oktan yang sesuai sangat krusial untuk mempertahankan performa mesin. "Bahan bakar berkualitas tinggi dengan oktan tinggi membakar lebih lambat dan lebih bersih, sehingga mengurangi sisa pembakaran yang dapat mengganggu fungsi mesin," ungkap seorang pakar dari howstuffworks.com. Sebaliknya, bahan bakar dengan oktan rendah bisa memicu knocking, yaitu kondisi di mana gas terbakar akibat kompresi alih-alih percikan dari busi, yang berpotensi merusak mesin.
Daftar Nilai Oktan di SPBU Pertamina
Pertamina menyediakan berbagai jenis bahan bakar dengan tingkat oktan yang beragam, seperti yang tertera di bawah ini: Premium: Tingkat oktan 88. Bahan bakar ini semakin jarang tersedia karena disarankan untuk beralih ke bahan bakar dengan oktan yang lebih tinggi.
- Pertalite: Tingkat oktan 90. Dikenal memiliki kualitas yang lebih baik dibandingkan Premium dan ideal untuk kendaraan dengan kompresi rendah.
- Pertamax: Tingkat oktan 92. Mengandung bahan anti karat dan teknologi ecosave, sangat disarankan untuk mesin kendaraan modern.
- Pertamax Turbo: Tingkat oktan 98. Didesain dengan teknologi Ignition Boost Formula (IBF) untuk meningkatkan performa dan membersihkan mesin.
- Pertamax Racing: Tingkat oktan 100. Dikhususkan untuk kendaraan balap dengan kompresi tinggi.
- Dexlite: Cetane Number 51, bahan bakar diesel yang cocok untuk berbagai jenis kendaraan diesel.
- Pertadex: Cetane Number 53, memberikan performa optimal untuk mesin diesel.
Nilai Oktan di SPBU Shell
Shell menyediakan berbagai jenis bahan bakar dengan nilai oktan yang dapat disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan mesin kendaraan, sebagai berikut:
- Shell Regular: Dengan nilai oktan 90, ini cocok untuk kendaraan yang memiliki kompresi rendah.
- Shell Super: Memiliki nilai oktan 92, setara dengan Pertamax dan ideal untuk kendaraan LCGC.
- Shell V-Power: Dengan nilai oktan 95, sangat cocok untuk mesin berkompresi tinggi.
- Shell V-Power Nitro+: Memiliki nilai oktan 98, dilengkapi dengan teknologi terbaru untuk performa yang optimal dan lebih ramah lingkungan.
Bilangan Oktan di SPBU Vivo dan BP
Vivo dan BP menawarkan bahan bakar dengan variasi bilangan oktan yang berbeda. Di Vivo, tersedia pilihan sebagai berikut:
- Revvo 89: Dengan nilai oktan 89.
- Revvo 90: Memiliki nilai oktan 90.
- Revvo 92: Dengan nilai oktan 92.
- Revvo 95: Nilai oktan mencapai 95.
Sementara itu, di BP, tersedia:
- BP 90: Memiliki nilai oktan 90.
- BP 92: Dengan nilai oktan 92.
- BP 95: Nilai oktan 95.
- BP Diesel: Dengan Cetane Number 48, khusus untuk kendaraan diesel.
Dampak Penggunaan Bahan Bakar yang Tidak Tepat
Penggunaan bahan bakar dengan tingkat oktan yang tidak sesuai dapat menimbulkan berbagai masalah, antara lain:
- Pembakaran yang Tidak Optimal: Hal ini dapat membuat mesin tidak berfungsi dengan baik dan menurunkan performanya.
- Konsumsi Bahan Bakar yang Tidak Efisien: Kendaraan akan terpaksa menggunakan lebih banyak bahan bakar.
- Mesin Mengalami Penumpukan Kerak: Sisa pembakaran yang menumpuk dapat merusak mesin jika tidak ditangani dengan baik.
Tips Memilih Oktan BBM yang Tepat untuk Mesin
Pilihlah bilangan oktan yang sesuai dengan memperhatikan rasio kompresi mesin kendaraan Anda. Berikut adalah panduan dari The Burning Platform:
- 87 Oktan: Cocok untuk rasio kompresi antara 7:1 hingga 9:1.
- 90 Oktan: Sesuai untuk rasio kompresi 9:1 hingga 10:1.
- 92 Oktan: Ideal untuk rasio kompresi 10:1 hingga 11:1.
- 95 Oktan: Diperuntukkan bagi rasio kompresi 11:1 hingga 12:1.
- 98 Oktan: Direkomendasikan untuk rasio kompresi lebih dari 12:1.
Harga BBM Terbaru di SPBU
Di bawah ini adalah informasi terbaru mengenai harga bahan bakar dari SPBU Pertamina, Shell, Vivo, dan BP per tanggal 4 November 2023:
Pertamina:
- Pertalite: Rp10.000 per liter
- Pertamax: Rp13.400 per liter
- Pertamax Turbo: Rp15.500 per liter
- Dexlite: Rp16.950 per liter
- Pertamina Dex (Pertadex): Rp17.750 per liter
Shell:
- Shell Super: Rp14.360 per liter
- Shell V-Power: Rp15.270 per liter
- Shell V-Power Nitro+: Rp15.590 per liter
Vivo:
- Revvo 90: Rp12.200 per liter
- Revvo 92: Rp14.100 per liter
- Revvo 95: Rp15.100 per liter
BP:
- BP 90: Rp12.950 per liter
- BP 92: Rp14.360 per liter
- BP 95: Rp13.500 per liter
- BP Diesel: Rp16.980 per liter
Netizen Juga Bertanya Seputar Oktan BBM
Apa itu oktan BBM?
Oktan bahan bakar merupakan indikator seberapa baik bahan bakar dapat menahan detonasi atau "knocking" pada mesin bensin. Angka oktan yang lebih tinggi menunjukkan bahwa bahan bakar tersebut lebih efektif dalam mencegah detonasi, yang dapat merusak mesin dan berdampak negatif pada performa kendaraan.
Mengapa angka oktan penting untuk kendaraan?
Oktan adalah faktor penting yang berdampak pada performa mesin kendaraan. Menggunakan bahan bakar dengan angka oktan yang direkomendasikan oleh pabrikan dapat mencegah terjadinya detonasi awal, meningkatkan efisiensi pembakaran, serta memastikan mesin berfungsi dengan baik dan optimal.
Apa perbedaan antara BBM beroktan tinggi dan beroktan rendah?
BBM dengan angka oktan tinggi dirancang khusus untuk mesin yang memiliki kompresi tinggi, sehingga lebih efektif dalam mencegah detonasi. Sebaliknya, BBM beroktan rendah memiliki angka oktan yang lebih rendah dan lebih sesuai untuk mesin dengan kompresi yang lebih rendah. Memilih BBM yang tepat sesuai dengan spesifikasi mesin sangat penting untuk mencegah kerusakan dan meningkatkan kinerja.
Bagaimana cara menentukan angka oktan yang sesuai untuk kendaraan?
Informasi mengenai angka oktan yang tepat untuk kendaraan dapat ditemukan di buku panduan atau pada label yang biasanya terletak di dalam kap mesin atau di dekat tangki bahan bakar. Pastikan untuk menggunakan bahan bakar dengan angka oktan yang disarankan oleh pabrikan agar performa mesin dan efisiensi bahan bakar tetap optimal.
Apakah penggunaan BBM beroktan tinggi selalu lebih baik?
Tidak selalu demikian. BBM beroktan tinggi hanya dianjurkan untuk mesin kendaraan yang membutuhkannya, seperti mesin dengan rasio kompresi tinggi. Menggunakan BBM beroktan tinggi pada kendaraan yang dirancang untuk BBM beroktan rendah tidak memberikan manfaat tambahan dan dapat menjadi tidak efisien dari segi biaya. Pastikan untuk selalu mengikuti saran dari pabrikan kendaraan Anda.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence