5 Penyebab Velg Retak dan Cara Mencegahnya Sebelum Terlambat
Velg retak bisa diperbaiki, tapi kenali penyebabnya untuk mencegah kerusakan lebih lanjut
Retakan pada velg merupakan masalah yang cukup serius dan sering kali diabaikan oleh para pemilik mobil. Kerusakan ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kondisi jalan yang tidak baik dan cara berkendara yang kurang berhati-hati.
Meskipun retakan kecil mungkin masih dapat diperbaiki, retakan yang lebih besar atau kerusakan pada struktur velg biasanya memerlukan penggantian untuk menjaga keselamatan dan kinerja kendaraan. Intinya, keretakan pada velg seharusnya tidak dianggap sepele karena dapat berdampak pada keselamatan saat berkendara.
-
Bagaimana merawat velg mobil? Sebelum memodifikasi velg, pastikan untuk memperhitungkan segala aspek dengan cermat dan berkonsultasi dengan mekanik terpercaya agar mendapatkan velg yang sesuai dengan spesifikasi mobil dan kebutuhan penggunaan.
-
Apa itu velg mobil? Seperti sepatu yang tidak pas ukurannya, velg yang tidak sesuai bisa mengganggu kenyamanan berkendara.
-
Kenapa ban mobil bisa retak? Ban mobil terbuat dari karet yang akan mengalami degradasi alami seiring waktu karena paparan sinar UV, kimia, dan elemen lainnya yang perlahan-lahan merusak senyawa karet dan mengurangi fleksibilitasnya. Ketika fleksibilitas berkurang, retakan akan muncul di permukaan ban.
-
Apa penyebab retak di ban motor? Berikut adalah 7 penyebab ban motor retak meskipun masih tebal, seperti dilansir dari berbagai sumber pada Kamis (16/05/2024).
-
Bagaimana ban motor bisa retak? Seiring berjalannya waktu, karet ban akan mengeras dan menjadi rapuh, sehingga meningkatkan risiko retak.
1. Jalanan Berlubang dan Tidak Rata: Musuh Utama Velg Anda
Kondisi jalan yang penuh lubang atau tidak rata merupakan salah satu faktor utama penyebab keretakan velg. Saat kendaraan melintas di atas lubang atau permukaan yang tidak rata, tekanan pada velg meningkat secara signifikan, terutama saat kendaraan bergerak dengan kecepatan tinggi. "Gaya benturan yang mendadak dapat mengakibatkan retakan pada velg, terutama jika velg tersebut terbuat dari material yang lebih rentan seperti aluminium," jelas seorang teknisi di bengkel.
Apabila velg Anda mengalami keretakan akibat sering melewati jalanan yang buruk, ada kemungkinan untuk melakukan perbaikan. Teknisi di bengkel dapat menerapkan metode pengelasan khusus untuk memperbaiki retakan kecil. Namun, penting untuk memastikan bahwa perbaikan ini dilakukan oleh tenaga profesional agar hasilnya aman dan bertahan lama.
2. Beban Berlebih: Musuh Tersembunyi Bagi Velg
Pembebanan yang terlalu berat pada kendaraan dapat menjadi faktor penyebab terjadinya retakan pada velg. Ketika kendaraan diisi melebihi batas kapasitas yang dianjurkan, velg akan mengalami tekanan tambahan yang dapat mengakibatkan keretakan seiring waktu. "Tekanan berlebih akan memberikan dampak pada semua bagian kendaraan, termasuk velg," ungkap teknisi tersebut.
Apabila velg mengalami keretakan akibat pembebanan berlebih, perbaikan mungkin dapat dilakukan tergantung pada sejauh mana kerusakannya. Sangat penting untuk memastikan bahwa kendaraan tidak digunakan kembali dengan beban yang melebihi kapasitas yang dianjurkan setelah perbaikan selesai dilakukan.
3. Tekanan Angin Ban yang Tidak Sesuai: Faktor Kecil yang Berdampak Besar
Ketidaksesuaian tekanan angin pada ban juga dapat menyebabkan keretakan pada velg. Tekanan ban yang terlalu rendah dapat membuat ban lebih mudah tertekan hingga menyentuh velg saat melewati gundukan atau lubang, sedangkan tekanan yang terlalu tinggi dapat memberikan beban berlebih pada velg. "Tekanan angin ban yang tidak tepat dapat mempengaruhi performa dan umur velg," ungkap seorang teknisi.
Velg yang mengalami retak akibat tekanan angin ban yang tidak tepat masih bisa diperbaiki jika kerusakannya belum parah. Setelah perbaikan, sangat penting untuk menjaga tekanan angin ban dalam batas yang direkomendasikan oleh pabrikan untuk mencegah kerusakan yang sama terulang kembali.
4. Kecelakaan atau Benturan Keras: Penyebab Velg Retak yang Sering Terjadi
Kecelakaan atau benturan yang kuat, seperti menabrak trotoar atau objek lain di jalan, dapat segera mengakibatkan kerusakan pada velg. Benturan yang intens, terutama ketika kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi, sering kali cukup untuk menyebabkan velg mengalami retak. "Benturan yang keras dapat menimbulkan kerusakan serius pada velg, dan sering kali perbaikan menjadi sulit," jelas seorang teknisi di bengkel.
Apabila terjadi keretakan akibat kecelakaan atau benturan yang kuat, sangat disarankan untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh di bengkel. Retakan kecil mungkin masih dapat diperbaiki, tetapi untuk kerusakan yang lebih parah, penggantian velg mungkin menjadi solusi yang diperlukan.
5. Cara Mencegah Velg Retak: Perawatan dan Kebiasaan Berkendara yang Baik
Perawatan yang tepat dan kebiasaan berkendara yang baik sangat krusial untuk mencegah keretakan pada velg. Beberapa langkah sederhana yang dapat Anda lakukan termasuk menghindari jalan yang berlubang, memastikan beban kendaraan tidak melebihi batas aman, serta memeriksa tekanan angin ban agar selalu sesuai dengan rekomendasi dari pabrikan. "Mengemudi dengan hati-hati dan melakukan perawatan kendaraan secara rutin akan membantu menjaga kondisi velg dalam keadaan optimal," ujar teknisi tersebut.
Warganet Juga Bertanya Seputar Velg
Apa perbedaan velg dan rim?
Velg merupakan komponen roda yang berfungsi sebagai tempat untuk menempelkan ban, sedangkan rim adalah bagian luar velg yang mendukung sisi ban. Meskipun istilah "rim" sering dipakai secara bergantian dengan "velg," sebenarnya rim adalah salah satu bagian dari velg itu sendiri.
Apa fungsi velg pada kendaraan?
Velg memiliki peran penting pada kendaraan, yaitu menjaga agar ban tetap terpasang dengan kokoh dan memberikan dukungan struktural pada roda. Selain itu, velg juga berpengaruh pada kinerja kendaraan, seperti handling dan kenyamanan saat berkendara.
Bagaimana cara memilih velg yang tepat?
Dalam memilih velg yang sesuai, perlu diperhatikan ukuran, material, dan desain yang cocok dengan tipe kendaraan serta kebutuhan pengemudi. Sangat penting untuk memastikan bahwa velg yang dipilih sesuai dengan spesifikasi kendaraan agar tidak berdampak negatif pada performa dan keselamatan.
Apa saja jenis-jenis velg yang ada di pasaran?
Di pasaran, tersedia berbagai jenis velg, seperti velg baja (steel), velg alloy (aluminium), dan velg forged. Velg baja dikenal karena daya tahannya, sementara velg alloy lebih ringan dan memiliki beragam desain. Sementara itu, velg forged memberikan kombinasi kekuatan dan berat yang ideal, meskipun harganya lebih mahal.
Apa yang harus diperhatikan dalam merawat velg?
Perawatan velg memerlukan pembersihan secara teratur agar tidak terjadi penumpukan kotoran dan kerusakan karena korosi. Selain itu, penting untuk menggunakan produk pembersih yang sesuai dan menjaga tekanan udara ban agar velg tetap dalam keadaan baik dan berfungsi dengan optimal.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence