Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ciri-ciri Kanker Payudara Stadium Awal yang Kerap Tak Disadari, Wajib Tahu dan Cegah Sedini Mungkin

Ciri-ciri Kanker Payudara Stadium Awal yang Kerap Tak Disadari, Wajib Tahu dan Cegah Sedini Mungkin

Ciri-ciri Kanker Payudara Stadium Awal yang Kerap Tak Disadari, Wajib Tahu dan Cegah Sedini Mungkin

Ciri-ciri kanker payudara stadium awal biasanya tak disadari para pengidapnya. Padahal dengan mengetahuinya, kita bisa mencegah lebih dini penyebaran sel kanker.

Kanker payudara bukan hanya dialami oleh wanita namun juga pria. Meski demikian, wanita memiliki risiko lebih besar akan penyakit ini.

Kanker payudara bukan hanya dialami oleh wanita namun juga pria. Meski demikian, wanita memiliki risiko lebih besar akan penyakit ini.

Kanker payudara merupakan salah satu jenis kanker yang paling sering dialami wanita selain kanker serviks. Bahkan, kanker ini cukup ganas dan berisiko kematian.

Perlunya pembekalan untuk mengetahui gejala awal kanker payudara adalah sebuah keharusan bagi semua orang. Karena ciri-ciri kanker payudara biasanya tak disadari dan bahkan bisa dikenali dengan mudah.

Dikutip dari laman halodoc.com dan berbagai sumber, Selasa (24/10) ada beberapa ciri-ciri kanker payudara stadium awal yang wajib diketahui. Apa saja? Simak informasinya berikut ini.

Ciri-ciri Kanker Payudara Stadium

Ciri-ciri Kanker Payudara Stadium

1. Muncul benjolan tidak wajar di payudara

Ciri-ciri gejala kanker payudara yang biasa terjadi adalah munculnya benjolan pada jaringan payudara.

Jaringan tersebut membentang dari area payudaranya sampai ke bagian bawah lengan. Biasanya benjolan muncul pada bagian dada atau ketiak yang letaknya tidak di daerah payudara.

Keberadaan kelenjar getah bening di bawah lengan atau dekat payudara juga dapat bertindak sebagai saluran penyebaran sel kanker ke organ lain.

Benjolan tersebut bisa dirasakan namun tidak bisa lihat secara langsung. Namun ada ciri-ciri spesifik benjolan yang wajib dicurigai sebagai benjolan kanker payudara yaitu:

- Tekstur permukaan benjolan tidak rata dan cenderung lunak namun sedikit agak keras.

- Benjolan melekat erat pada payudara dan tidak dapat bergeser-geser.

- Jumlah benjolan yang muncul biasanya hanya satu.
Benjolan biasanya tidak terasa sakit saat ditekan.

2. Ukuran payudara besar sebelah

Gejala kanker payudara berikutnya merupakan penyebab dari adanya benjolan di payudara.

Namun gejala tersebut umumnya terjadi namun perlu dikenali perbedaan bila merujuk pada gejala kanker payudara.

Namun, perbedaan ukuran yang tidak wajar dan sangat jauh bisa terjadi akibat perkembangan benjolan karena kanker.

Sehingga, bila ukuran payudara mulai tidak normal, anda perlu hati-hati karena itu bisa menjadi ciri awal kanker payudara.

Selain itu, sisi payudara yang berukuran lebih besar juga akan terlihat melorot atau turun. Hal ini disebabkan dari berkembangnya benjolan payudara.

3. Tekstur dan Warna Kulit Payudara Berubah

Gejala ketiga yang wajib diperhatikan adalah adanya perubahan tekstur dan warna kulit payudara berubah, karena itu bisa jadi gejala lain dari kanker payudara.

Ciri-ciri yang paling jelas adalah payudara menjadi memiliki warna kemereahan dan kulit bersisik di area puting atau seluruh payudara.

Hal ini terjadi akibat sel-sel kanker juga menyerang sel-sel kulit payudara yang sehat, sehingga mengalami peradangan dan berubah.

Namun, ciri-ciri kanker payudara ini perlu diketahui perbedaanya dengan kondisi kulit saat terkena infeksi yang umum.

Berikut ini karakteristik atau perubahan pada kulit payudara yang perlu kamu waspadai:

- Penebalan kulit di sekitar payudara.

- Kulit di area payudara tampak berlesung atau
berkulit seperti kulit jeruk.

- Terasa gatal pada area kulit payudara yang berubah teksturnya.

4. Puting Terlihat Masuk ke Dalam

Sel kanker juga akan menyerang sel di bawah puting. Jika ini terjadi, puting susu yang biasanya menonjol ke luar seketika akan tampak terkulai atau melesak ke dalam.

Bila terjadi seperti ini, anda perlu waspada dan segera konsultasikan ke dokter.

5. Keluar Cairan Berwarna dari Puting

Gejala kanker payudara juga bisa menyebabkan keluarnya cairan berwarna coklat kemerahan dari puting.

Hal ini bermula karena adanya luka seperti eksim pada puting yang tidak kunjung sembuh.

Munculnya benjolan, perubahan kulit, dan keluarnya cairan dari puting memang tidak selalu menandakan kanker payudara.

Namun, tidak ada salahnya untuk melakukan pemeriksaan jika mengalaminya.

Cara Mendeteksi Dini Kanker Payudara

Cara Mendeteksi Dini Kanker Payudara

Lebih baik mencegah daripada mengobati. Ada beberapa cara yang bisa anda coba untuk mendeteksi gejala kanker payudara di atas.

Cara tersebut bernama SADARI yang digagas dari Yayasan Kanker Indonesia. Untuk melakukan SADARI, lakukan 7-10 hari pasca menstruasi:

1. Berdiri tegak dan cermati pada kaca, bila terjadi perubahan pada bentuk dan permukaan kulit payudara, pembengkakan dan/atau perubahan pada puting.

2. Angkat kedua lengan ke atas, tekuk siku dan posisikan tangan di belakang kepala. Dorong siku ke depan dan cermati sekitar payudara; dorong siku ke belakang dan cermati bentuk maupun ukuran payudara.

3. Posisikan kedua tangan pada pinggang, condongkan bahu ke depan sehingga payudara menggantung, dan dorong kedua siku ke depan, lalu kencangkan (kontraksikan) otot dada kamu.

4. Mengangkat lengan kiri ke atas, tekuk siku hingga tangan kiri memegang bagian atas punggung.

Dengan menggunakan ujung jari tangan kanan, raba dan tekan area payudara, serta cermati seluruh bagian payudara kiri hingga ke area ketiak.

Lakukan gerakan atas-bawah, gerakan lingkaran dan gerakan lurus dari arah tepi payudara ke puting, dan sebaliknya.

Ulangi gerakan yang sama pada payudara kanan.

5. Coba pencet kedua puting. Cermati bila ada cairan yang keluar dari puting. Bicarakanlah pada dokter bila hal itu terjadi.

6. Pada posisi tiduran, letakkan bantal di bawah pundak kanan. Angkat lengan ke atas.

Cermati payudara kanan dan lakukan tiga pola gerakan seperti sebelumnya. Dengan menggunakan ujung jari-jari, tekan-tekan seluruh bagian payudara hingga ke sekitar ketiak.

Ada beberapa jenis pemeriksaan untuk mendiagnosa kanker payudara sejak dini, yaitu:

Mammogram: Tes yang berfungsi untuk mencari tanda-tanda awal kanker payudara dengan mesin sinar-X khusus.

USG payudara: Penggunaan USG diperlukan untuk melihat kondisi payudara secara detail yakni dengan menggunakan gelombang suara untuk menghasilkan gambar yang disebut sonogram.

Pencitraan resonansi magnetik payudara (MRI): Proses untuk membuat gambar detail area di dalam payudara dengan pemindaian tubuh menggunakan magnet yang dihubungkan ke komputer

Biopsi: Berfungsi untuk mengambil jaringan atau cairan dari payudara untuk dilihat di bawah mikroskop dan dilakukan lebih banyak pengujian. Tujuannya ingin melihat apakah ada sel kanker di payudara.

Ciri Kanker Tenggorokan Stadium Awal, Begini Cara Mengobatinya
Ciri Kanker Tenggorokan Stadium Awal, Begini Cara Mengobatinya

Ciri kanker tenggorokan stadium awal kerap tidak disadari oleh penderitanya. Sebab, gejalanya sangat mirip dengan gejala sakit tenggorokan biasa.

Baca Selengkapnya
Akses ke Stadion Pakansari Bogor Ditambah & Bisa Tembus ke Jalan Raya Bogor, Ini Penampakannya
Akses ke Stadion Pakansari Bogor Ditambah & Bisa Tembus ke Jalan Raya Bogor, Ini Penampakannya

Selama ini, akses menuju Stadion Pakansari hanya bisa dari dua penjuru. Sisi selatan dari arah Sentul, sisi utara dari Jalan Tegar Beriman.

Baca Selengkapnya
Biaya Perawatan Stadion JIS Capai Rp60 Miliar per Tahun, Untuk Apa?
Biaya Perawatan Stadion JIS Capai Rp60 Miliar per Tahun, Untuk Apa?

Biaya per tahun untuk perawatan Jakarta International Stadium (JIS) berkisar Rp50-60 miliar. Angka ini juga mencakup biaya asuransi bangunan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penderita Kanker di Indonesia Naik, Usia Muda Semakin Rentan
Penderita Kanker di Indonesia Naik, Usia Muda Semakin Rentan

Dr Kemala menyatakan, bahwa sebagian besar pasien penderita kanker datang ke rumah sakit sudah stadium lanjut dan itu tentu menjadi masalah.

Baca Selengkapnya
Potret Kiki Fatmala Berjuang Lawan Kanker Paru-paru Stadium 4, Meninggal Dunia Setelah Mengalami Komplikasi
Potret Kiki Fatmala Berjuang Lawan Kanker Paru-paru Stadium 4, Meninggal Dunia Setelah Mengalami Komplikasi

Kiki Fatmala Meninggal Dunia pada Jumat 1 Desember 2023 karena komplikasi kanker.

Baca Selengkapnya
Kisah Pemuda Sembuh dari Kanker Limfoma Stadium 3,5 dan Nyaris Meninggal, Sebut Dapat Mukjizat Tuhan
Kisah Pemuda Sembuh dari Kanker Limfoma Stadium 3,5 dan Nyaris Meninggal, Sebut Dapat Mukjizat Tuhan

Tak ada yang tak mungkin jika Tuhan sudah berkehendak.

Baca Selengkapnya
Pasien Stadium Akhir Sukses Dicangkok Pakai Jantung Babi, Kondisinya Tak Terduga
Pasien Stadium Akhir Sukses Dicangkok Pakai Jantung Babi, Kondisinya Tak Terduga

Faucette yang berusia 58 tahun mampu bernapas sendiri dan jantungnya berfungsi dengan baik.

Baca Selengkapnya
Jelang Piala Dunia U-17, Pemerintah Siapkan Rp1,9 T Renovasi 19 Stadion
Jelang Piala Dunia U-17, Pemerintah Siapkan Rp1,9 T Renovasi 19 Stadion

pemerintah sebenarnya sudah menyiapkan 22 stadion untuk Piala Dunia U-17. Namun, dari 22 stadion tersebut tidak seluruhnya akan direnovasi.

Baca Selengkapnya
Anies Janji Bangun Stadion Berkelas Internasional di Makassar, TPN Prabowo: Jangan Hanya Demi Elektoral
Anies Janji Bangun Stadion Berkelas Internasional di Makassar, TPN Prabowo: Jangan Hanya Demi Elektoral

Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Cheryl Tanzil mengatakan, hal itu menjadi cara dari masing-masing tim dari pasangan capres.

Baca Selengkapnya