Bacaan Niat Sholat Idul Fitri Berjamaah & Sendirian, Umat Islam Harus Tahu

Berikut bacaan niat sholat Idul Fitri berjamaah dan sendirian yang perlu diketahui.

Berikut bacaan niat sholat Idul Fitri berjamaah dan sendirian yang perlu diketahui.

Bacaan Niat Sholat Idul Fitri Berjamaah & Sendirian, Umat Islam Harus Tahu

Umat Islam di seluruh dunia besok akan menyambut Hari Raya Idul Fitri.

Setelah satu bulan puasa Ramadhan, umat Islam akan merayakan Hari Kemenangan. Pada pagi hari di tanggal 1 Syawal, umat Islam akan menunaikan sholat Idul Fitri.

Sholat Idul Fitri sendiri merupakan sholat sunnah dua rakaat. Pelaksanaannya pun dianjurkan berjamaah.

Melansir dari NU Online, ketentuan jumlah rakaat sholat Idul Fitri telah dijelaskan dalam riwayat oleh Imam Nawawi pada kitab Al-Majmu’ Syarhul Muhadzdzab sebagai berikut.

"Shalat id terdiri atas dua rakaat berdasarkan perkataan Sayyidina Umar RA, ‘Shalat Idul Adha dua rakaat. Shalat Idul Fitri dua rakaat. Shalat safar dua rakaat. Shalat Jumat dua rakaat, sempurna tanpa qashar (yang disampaikan) melalui lisan nabimu SAW. Sungguh, sia-sialah orang yang mengada-ada." (Imam An-Nawawi, Kitab Al-Majmu' Syarhul Muhadzdzab, Kairo, Al-Maktabah At-Taufiqiyyah: 2010 M, juz V, halaman 18)

Seperti ibadah lainnya, sholat Idul Fitri memiliki bacaan niat tersendiri. Umat Islam pun harus mengetahui dan menghafalnya.

Lantas bagaimana bacaan niat sholat Idul Fitri berjamaah dan sendirian yang perlu diketahui?

Melansir dari berbagai sumber, simak ulasan informasinya berikut ini.

Bacaan Niat Sholat Idul Fitri

Melansir dari NU Online, adapun bacaan niat sholat Idul Fitri yang perlu diketahui oleh umat Islam adalah sebagai berikut:

a. Niat Sholat Idul Fitri sebagai Imam

اُصَلِّى سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا للهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatan li 'Idil Fitri rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an imāman lillāhi ta‘ālā.

Artinya:
"Saya niat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah ta'ala."

b. Niat Sholat Idul Fitri sebagai Makmum

اُصَلِّى سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatan li 'Idil Fitri rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an ma’mūman lillāhi ta‘ālā.

Artinya:
"Saya niat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah ta'ala."

Nu Online

c. Niat Sholat Idul Fitri Sendirian

اُصَلِّى سُنَّةً لِعِيْدِ الفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى

Ushalli sunnatan li 'Idil Fitri rak‘atayni mustaqbilal qiblati adā’an lillāhi ta‘ālā.

Artinya:
"Saya niat shalat Idul Fitri dua rakaat menghadap kiblat, tunai karena Allah ta'ala."

Nu Online

Tata Cara Sholat Idul Fitri

Melansir dari zakat.or.id, adapun tata cara sholat Idul Fitri sekaligus bacaan takbirnya adalah sebagai berikut:

Tata Cara Sholat Idil Fitri Rakaat Pertama

a. Membaca niat

b. Takbiratul ihram

c. Membaca do’a iftitah

d. Takbir tujuh kali untuk rakaat pertama
Mengucapkan takbir sebanyak 7 kali, diikuti dengan tasbih setiap kali selesai takbir. Berikut bacaannya:

Subhanallah walhamdulillah wala ilaaha illallahu wallahu akbar wala haulawala quwwata illa billahil 'aliyyil 'adzim

Artinya:
"Maha Suci Allah, segala pujian bagi Allah, tiada Tuhan melainkan Allah, Allah Maha Besar, dan tiada daya dan upaya serta kekuatan (bagi kita) melainkan dengan kekuasaan Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung."

e. Melanjutkan gerakan dan bacaan sholat seperti sholat lainnya hingga rakaat pertama selesai.

Tata Cara Sholat Idil Fitri Rakaat Kedua

a. Membaca Surah Al Fatihah

b. Membaca surat pendek

c. Takbiratul ihram

d. Takbir lima kali untuk rakaat pertama. Setiap kali selesai takbir, membaca tasbih seperti pada rakaat pertama.

e. Membaca Surah Al Fatihah

f. Membaca surat pendek Al-Quran

g. Melanjutkan gerakan dan bacaan sholat seperti sholat lainnya hingga rakaat kedua selesai.

h. Salam

Doa Setelah Sholat Idul Fitri

Berikut bacaan doa setelah sholat Idul Fitri:

اَللّهُمَّ أَعْطِنِي خَيْرَ هَذَا الْيَوْمِ وَخَيْرَ مَا فِيْهِ، وَاْصرِفْ عَنِّي شَرَّهُ وَشَرَّ مَا فِيْهِ، اَللَّهُمَّ اكْتُبْ لِي فِيْهِ كُلَّ خَيْرٍ وَاجْعَلْنِي بَارًّا فِيْهِ بِوَالِدَيَّ، وَاجْعَلْنِي يَا الله مِنْ عِبَادِكَ الْمغْفٌوْرِ لَهُمْ فِي هَذَا الْيَومِ الْمُبَارَكَ، اللهُمَّ ارْحَم ْمَوْتَنا وَمَوْتَى الْمُسْلِمِيْنَ، .اللهم تَقَبَّلْ ِمنَّا الطَّاعَاتِ وَاغْفِر ْلَنَا الْخَطَايَا وَالسَّيِّئَاتَ.

Artinya:
"Ya Allah berikanlah aku kebaikan dari hari ini, dan kebaikan dari setiap hal yang ada pada hari ini. Dan jauhkanlah aku dari kejelekan di hari ini dan kejelekan setiap sesuatu yang ada pada hari ini. Ya Allah catatlah pada hari ini setiap kebaikan dan jadikanlah kebaikan bagi kedua orang tuaku dan jadikanlah aku sebagai hamba-Mu yang Engkau ampuni pada hari yang berkah ini.

Ya Allah ampunilah dosa para keluarga kami yang sudah meninggal dan seluruh kaum muslimin yang sudah meninggal. Ya Allah terimalah ketaatan kami dan ampunilah segala kesalahan dan keburukan yang telah kami perbuat."