Ganjar Diyakini Tak akan Biarkan Pembangunan Era Jokowi Mangkrak
Relawan Jokowi juga dinilai bakal mendukung Ganjar di 2024
Relawan Jokowi juga dinilai bakal mendukung Ganjar di 2024
Ganjar Pranowo diyakini jadi satu-satunya bakal calon presiden yang akan meneruskan program pembangunan di era Presiden Joko Widodo. Alasannya, karena Ganjar dan Jokowi sama-sama kader PDI Perjuangan. Pengamat Politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing mengatakan, ideologi dan program pembangunan Ganjar nantinya jika terpilih jadi presiden, sudah pasti tidak akan berbeda dari Jokowi.
"Mana mungkin Ganjar apabila jadi nanti, membiarkan pembangunan yang dilakukan Jokowi mangkrak. Jika mangkrak berpengaruh ke elektabilitas partai," kata Emrus, saat dihubungi, Kamis (13/7).
Dia menilai, justru aneh apabila relawan Jokowi mendukung capres yang bukan kader PDI Perjuangan.
Merdeka.com
Ganjar menegaskan, program Jokowi dalam 10 tahun memimpin Indonesia harus dilanjutkan. Nilai tambahnya harus ditingkatkan untuk kepentingan rakyat. Menurut dia, Jokowi sudah memberikan banyak kepada Indonesia selama 10 tahun. Dari mulai pembangunan infrastruktur, bantuan sosial, pembangunan di bidang ekonomi, dan pengelolalaan sumber daya alam. Ganjar menyebut Indonesia sangat kaya sumber daya alam. Semua harus dikelola oleh anak bangsa Indonesia agar nilai tambahnya pun dirasakan oleh rakyat.
Sementara itu, Ketua DPP PDI Perjuangan Eriko Sotarduga mengungkap, Jokowi menyarankan PDIP mengajak PKB mendukung Ganjar Pranowo. Tujuannya untuk melengkapi kemenangan Ganjar. "Ini sebenarnya masukan dari pak presiden Jokowi pada waktu Rakernas PDIP yang lalu, pak Jokowi menyampaikan tiga hal yang utama. Pertama untuk memenangkan mas Ganjar kita harus mengajak sebanyak mungkin partai untuk bekerjasama," ujar Eriko di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/7).
Hanya saja, PDIP menegaskan, tidak punya niatan untuk membubarkan koalisi lain. Saat ini, PKB tengah membangun koalisi dengan Partai Gerindra.
Merdeka.com
PDIP tidak mempermasalahkan PKB yang membawa syarat supaya Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar menjadi calon wakil presiden. Keputusan soal cawapres itu akan dibahas bersama-sama oleh partai yang telah membangun kerjasama mendukung Ganjar. "Karena dalam hal itu ini sepengalaman saya menjadi saksi melihat sendiri pada waktu 2019 itu dibicarakan ibu Mega dengan seluruh ketua umum ketua umum partai politik secara terbuka, dan kembali dibicarakan dengan calon presiden lalu diputuskan bersama sama satu setengah jam sebelum batas akhir," jelasnya.
Menteri Pertahanan sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) sangat memikirkan rakyat tak mampu.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengaku telah bisik-bisik ke Ganjar Pranowo jika terpilih sebagai Presiden periode 2024-2029 mendatang.
Baca SelengkapnyaGanjar menyampaikan, program-program Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berjalan juga harus terus dilanjutkan dan dituntaskan.
Baca SelengkapnyaGanjar mengajak seluruh pendukung bekerja keras untuk memenangkan Pilpres dan Pileg.
Baca SelengkapnyaGanjar mengaku tak mempermasalahkan jika benar Presiden Jokowi 'membuntuti'nya saat berkampanye.
Baca SelengkapnyaMenurut Prabowo, program tersebut sudah dijalankan dengan baik oleh Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaBersama Jokowi, Ganjar dan Prabowo memperlihatkan kedekatannya kepada warga.
Baca SelengkapnyaGanjar sebagai capres dari PDIP siap melanjutkan capaian pondasi yang sudah dibangun pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPlt Sekjen PSI Isyana Bagoes Oka menegaskan, PSI ingin mendukung calon presiden yang melanjutkan program Jokowi.
Baca Selengkapnya