Pidato Soeharto Saat Maulid Nabi Tahun 1990, Masih Jadi PR Presiden RI Sampai Saat ini
Ada peningkatan, tapi berjalan lambat.
Ada peningkatan, tapi berjalan lambat.
merdeka.com
Pendidikan. Presiden Soeharto sangat perhatian dengan pendidikan di Indonesia. Sebab, menurut dia, pendidikan di Indonesia jauh dari yang diimpikan warga negara Indonesia.
Menurut Soeharto, pendidikan sangat menentukan peningkatan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. Dia juga menyadari masih banyak kelemahan dan kekurangan dalam sistem pendidikan di Indonesia.
"Kita semua menyadari bahwa kegiatan pendidikan di negeri kita masih jauh dari apa yang kita dambakan. Masih terdapat banyak kekurangan dan kelemahan," kata Soeharto. Seperti dikutip dari Buku Jejak Langkah Pak Harto Jilid 1-6 dan HMSoeharto.id.
Soeharto mengatakan sudah tugas para pihak yang bertanggung jawab untuk berpikir keras demi mengatasi kelemahan dan kekurangan dalam sistem pendidikan di Indonesia.
Pria yang dikenal sebagai julukan 'Smiling General' juga menggarisbawahi bahwa peringatan hari-hari besar keagamaan sepeti Maulid Nabi ini hendaknya mendorong untuk selalu mawas diri.
tegas Soeharto.
Ternyata hal yang menjadi perhatian Soeharto di tahun 1990, masih menjadi pekerjaan rumah bagi Presiden Indonesia kini.
Deputi Bidang Ekonomi Kementerian PPN/Bappenas, Amalia Adininggar Widyasanti, mengatakan skor Programme for Internasional Student Assessment (PISA) Indonesia masih di bawah 500 yakni 371, atau berada di ranking ke-72.
"Bayangkan PISA skor Indonesia itu masih di bawah 500, jadi terakhir sekitar 371, ranking ke-72," kata Amalia dalam Seminar Beasiswa LPDP di Jakarta, Kamis (27/7/2023).
merdeka.com
Potret lawas Presiden ke-2 RI Soeharto berikan hak pilihnya di Pemilihan Umum (Pemilu) 2004.
Baca SelengkapnyaDikenal sebagai antitesis Soeharto, sosok Benny Moerdani ternyata memiliki kisah tak terungkap antara dirinya dan sang Presiden kedua RI. Simak ulasan berikut.
Baca SelengkapnyaPotret lawas Presiden Soeharto saat menghadiri pelantikan Perwira Akpol di Istana Negara tahun 1987 mencuri perhatian.
Baca SelengkapnyaPatok-patok proyek tol sudah dipasang di sekeliling desa
Baca SelengkapnyaPresiden ke Dua Indonesia, Soeharto memanggil Kepala Bulog saat itu, Bustanil Arifin ke Bina Graha bahas stok beras.
Baca Selengkapnya7 Maret 1967 MPRS bersidang untuk mencabut mandat Soekarno kemudian melantik Soeharto sebagai pejabat presiden.
Baca SelengkapnyaKecantikan Mamiek berhasil menjadi sorotan publik. Banyak dari warganet yang berpendapat bahwa ia begitu mirip dengan salah satu mendiang selebriti Tanah Air.
Baca SelengkapnyaSelama 32 tahun menjabat sebagai presiden, Soeharto juga pernah menyampaikan kata indah bermakna.
Baca SelengkapnyaBatam sudah dijadikan daerah industri di era Presiden Kedua Indonesia, Soeharto melalui Keputusan Presiden No. 74 tahun 1971.
Baca Selengkapnya