Kaesang Sebut Bansos Dikorupsi saat Pandemi Lebih Bermasalah, Begini Reaksi Ganjar
Ganjar memastikan, komitmennya sangat kuat dalam memberantas hal yang tidak sesuai dengan hukum.
Ganjar memastikan, komitmennya sangat kuat dalam memberantas hal yang tidak sesuai dengan hukum.
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep menyebut bantuan sosial atau bansos yang dikorupsi di masa pandemi lebih bermasalah ketimbang bansos yang dipolitisasi pada masa Pemilu.
Hal itu disampaikan Kaesang saat menjawab pertanyaan awak media soal adanya dugaan bansos dipolitisasi demi kepentingan elektoral.
"Mungkin saat ini (pembagian bansos) dipermasalahkan. Tapi menurut saya jauh lebih bermasalah jika bansos itu saat (pandemi) Covid-19 dikorupsi," ujar Kaesang di JCC, Senayan, Minggu 4 Februari 2024.
Bansos yang dikorupsi diketahui pernah terjadi di era Menteri Juliari Batubara. Saat diungkap KPK, Juliari yang merupakan kader PDIP pun diciduk dan dijatuhi hukuman penjara.
Menanggapi kedua hal itu, Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menegaskan tidak ada yang lebih baik saat hak rakyat disalahgunakan. Dia menegaskan, jika kedua hal itu terjadi maka langkah tegas harus dilakukan.
"Ya dua-duanya disikat saja. Jangan korupsi dan jangan politisasi begitu lho," kata Ganjar di Bekasi, Jawa Barat Senin (5/2).
Ganjar memastikan, komitmennya sangat kuat dalam memberantas hal yang tidak sesuai dengan hukum. Apalagi korupsi, sebab dia dididik oleh partai yang tidak akan kompromi dengan korupsi.
“Kalau ada dari kita korupsi, disikat!” tegas dia.
Kaesang Pangarep membalas sindiran Ganjar dan Anies soal penyaluran bansos.
Baca SelengkapnyaBansos yang dikorupsi diketahui pernah terjadi di era Menteri Sosial Juliari Batubara. Kini mantan politikus PDIP itu tengah menjalani hukuman penjara.
Baca SelengkapnyaKaesang menilai bansos justru bermasalah jika dikorupsi saat Covid-19.
Baca SelengkapnyaMasyarakat terkini itu sudah cerdas dan pandai memilah dan menjadi wewenang rakyat juga untuk memilih paslon tertentu.
Baca SelengkapnyaJokowi menanggapi soal bansos dipersoalkan dalam sidang di MK
Baca SelengkapnyaSebanyak 48 orang saksi diperiksa sebelum penetapan tersangka
Baca SelengkapnyaMahkamah tidak meyakini adanya hubungan kausalitas atau relevansi antara penyaluran bansos dengan peningkatan perolehan suara salah satu pasangan calon."
Baca SelengkapnyaAnies menegaskan bansos disiapkan negara didasarkan ketulusan untuk memberikan keadilan dan kesetaraan rakyat.
Baca Selengkapnya