Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji, Menag Yaqut Terbang ke Arab Saudi Dini Hari
Menag Yaqut dijadwalkan melakukan sejumlah pertemuan dengan masyariq untuk memastikan persiapan akhir.
haji
Menag Yaqut dijadwalkan melakukan sejumlah pertemuan dengan masyariq untuk memastikan persiapan akhir.
Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji, Menag Yaqut Terbang ke Arab Saudi Dini Hari
Cek Persiapan Akhir Layanan Jemaah Haji, Menag Yaqut Terbang ke Arab Saudi Dini Hari
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melakukan kunjungan kerja ke Arab Saudi untuk mengecek persiapan akhir layanan di Tanah Suci jelang keberangkatan jemaah haji.
Baik itu layanan jemaah haji di Mekkah, Madinah, termasuk persiapan puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina.
- Begini Persiapan Petugas Menjelang Pelaksanaan Puncak Ibadah Haji yang Tinggal 10 Hari Lagi
- Baru Pulang dari Mina, Jemaah Haji Diminta Tunda Tawaf Ifadah, Ini Alasannya
- Heboh Jemaah Haji di Mina Tidur di Lorong, Begini Penjelasan Menag Yaqut
- Pelaksanaan Haji 2024 Selesai, 46 Jemaah Masih Dirawat di Arab Saudi
- Mengenal Salib Putih, Misi Penyelamatan Pasangan Suami Istri Asal Eropa Terhadap Korban Wabah Kelaparan di Semarang pada Awal Abad ke-20
- PO Rosalia Indah Terancam Kena Sanksi Jika Terbukti Sopir Berkendara 8 Jam Lebih
" loading="lazy">
“Saya berangkat ke Saudi untuk melihat persiapan akhir layanan bagi jemaah haji Indonesia," kata Yaqut di Jakarta, Senin (6/5) malam.
Yaqut dijadwalkan terbang ke Arab Saudi pada Selasa (7/5) dini hari. Rencananya perjalanan dinas ini dilakukan selam 4 hari ke depan.
Ikut mendampingi Menag, Staf Khusus Bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo dan Staf Khusus Menag Bidang Hukum Abdul Qodir.
Yaqut bersama rombongan dijadwalkan melakukan sejumlah pertemuan dengan masyariq (perusahaan layanan jemaah haji Arab Saudi) untuk memastikan persiapan akhir.
"Kita juga akan melakukan pertemuan dengan pihak Masyariq di Jeddah, untuk meng-update sejumlah persiapan layanan yang penyediaannya menjadi tanggung jawab mereka,"
kata Yaqut.
"Kita juga akan bahas sejumlah langkah mitigasi untuk memastikan layanan berjalan lancar dan kejadian tahun lalu tidak terulang,” tutur Menag.
Tak hanya itu, Yaqut beserta rombongan akan mengecek kesiapan hotel yang akan ditempati dan layanan konsumsi jemaah haji Indonesia. Termasuk layanan akomodasi yang akan mengangkut jemaah haji selama perjalanan ibadah.
“Baik di Makkah maupun Madinah, kita akan cek kesiapan hotel dan konsumsi jemaah. Kita juga akan melihat kesiapan terminal bus shalawat di Makkah, baik di Syib Amir maupun Ajyad,” sambungnya.
Sebelum jemaah haji tiba di Arab Saudi, Kementerian Agama akan memberangkatkan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1445 H/2024 M. Tim advance PPIH Arab Saudi telah berangkat pada 2 Mei 2024.
Selanjutnya, PPIH Daerah Kerja (Daker) Bandara dan Daker Madinah akan diberangkatkan pada 8 Mei 2024. Sementara untuk PPIH Daker Makkah dijadwalkan berangkat pada 15 Mei 2024.
Sebagai informasi, tahun ini Indonesia mendapat 241.000 kuota jemaah haji. Terdiri atas 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus.
Jemaah haji reguler secara bertahap mulai diberangkatkan ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024. Proses pemberangkatan ini akan berlangsung hingga 10 Juni 2024.
Yaqut menambahkan, dia akan melepas keberangkatan perdana jemaah haji gelombang pertama yang berangkat dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
“Insya Allah saya akan melepas keberangkatan kloter pertama jemaah haji Indonesia di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, pada 12 Mei 2024,” kata Yaqut mengakhiri.
