Agar Selalu Aman dan Nyaman, Pahami Penyebab dan Cara Mengatasi Mobil Oleng.
Mobil oleng biasanya disebabkan oleh masalah pada ban dan suspensi sehingga kedua komponen tersebut perlu dirawat dengan baik.
Bagaimana cara mengatasi mobil oleng? Mari kita cari tahu apa saja penyebabnya!
Agar Selalu Aman dan Nyaman, Pahami Penyebab dan Cara Mengatasi Mobil Oleng
Kendaraan yang bergoyang dan meliuk-liuk meski melaju dengan kecepatan rendah mungkin menunjukkan adanya masalah pada komponen krusial yang menunjang stabilitas kendaraan. Oleh karena itu, penting untuk segera menangani masalah ini karena tidak hanya mengurangi kenyamanan berkendara, tetapi juga meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas yang dapat membahayakan pengguna jalan lainnya.
-
Bagaimana cara mengatasi cakram mobil yang tidak rata? Untuk mengatasi masalah ini secara ekonomis, salah satu solusi yang bisa dipertimbangkan adalah melakukan proses bubut pada permukaan cakram mobil untuk mengembalikan ke rataannya dan menghilangkan getaran yang tidak wajar pada pedal rem saat digunakan. Selain metode bubut, alternatif lainnya adalah mempertimbangkan penggantian cakram yang tidak rata dengan yang baru.
-
Bagaimana cara mengatasi bunyi dengung pada gardan mobil? Jika suara dengung hanya berasal dari gardan, Anda bisa mengatasinya tanpa membongkar semua komponen. Salah satu caranya adalah dengan menggunakan oli gardan yang lebih kental.
Agar keamanan dan kenyamanan dalam berkendara tetap terjaga, penting bagi pengendara mobil untuk memahami akar penyebab dan cara mengatasi mobil yang terasa oleng. Pengetahuan ini akan membantu mobil tetap berjalan dengan baik. Jangan khawatir, Otosia telah menyediakan penjelasan lengkap tentang penyebab mobil oleng beserta panduan praktis untuk mengatasinya. Pastikan untuk membaca informasinya sampai selesai!
Cara Menangani Mobil yang Oleng
Sebelum membahas cara mengatasi mobil yang oleng, sebaiknya kamu memahami terlebih dahulu penyebabnya. Dengan mengetahui penyebabnya, kamu dapat menentukan langkah penanganan yang lebih tepat. Mengacu pada informasi resmi dari Suzuki, berikut ini adalah faktor-faktor yang mempengaruhi ketidakstabilan mobil:
1. Ketidakseimbangan Tekanan Ban
Tekanan ban yang tidak seimbang dapat menyebabkan kehilangan traksi pada mobil saat berkendara. Akibatnya, mobil akan terasa oleng dan sulit dikendalikan. Sama seperti memakai sepatu, tekanan yang tidak seimbang akan membuat pijakan kaki tidak stabil.
2. Ban Tidak Rata atau Sudah Usang
Selain ketidakseimbangan tekanan, keadaan ban yang tidak rata atau sudah usang juga dapat menyebabkan mobil terasa oleng. Adanya benjolan atau retakan pada sisi dinding ban dapat mempengaruhi kemampuan mobil dalam manuver dan keseimbangannya secara keseluruhan.
Sementara itu, masalah suspensi dapat mengakibatkan mobil sulit dikendalikan karena fungsi suspensi dalam meredam guncangan dan meminimalisasi ketidakstabilan tidak akan berjalan dengan maksimal.
Tips untuk Menangani Mobil yang Oleng
Jangan terlalu khawatir atau panik setiap kali mobil kamu terasa oleng karena ada cara yang mudah tetapi efektif untuk mengatasinya. Menjaga keamanan dan kenyamanan mobil yang dikendarai bisa dicapai dengan melakukan perawatan rutin. Berdasarkan informasi dari laman resmi Suzuki, berikut adalah langkah-langkah untuk mengatasi mobil yang oleng:
- 5 Alasan Penting Menggunakan Ban Cadangan Mobil untuk Menjamin Keamanan
- Pengemudi dan Penumpang Harus Berhati-hati, Aki Mobil Bisa Meledak karena 4 Penyebab
- Agar Selalu Aman dan Nyaman, Pahami Penyebab dan Cara Mengatasi Mobil Oleng.
- 4 Penyebab Aki Mobil Meledak, Hati-hati Bisa Bahayakan Pengemudi dan Penumpang
1. Menjaga Kondisi Roda Secara Rutin
Sebagaimana yang tadi telah disinggung, ban memegang peran penting dalam menjaga keseimbangan mobil. Oleh karena itu, langkah yang bisa diambil untuk mengatasi mobil oleng adalah menjaga kondisi ban dengan rajin memeriksa tekanannya, setidaknya sekali sebulan atau sebelum berkendara dalam jarak jauh.
Mengingat tekanan yang pas berguna agar cengkeraman ban ke jalan juga maksimal, pastikan tekanan ban sudah sesuai dengan rekomendasi pabrikan yang tertera di stiker di pilar pintu pengemudi atau buku manual mobil.
Pastikan untuk secara rutin memeriksa tanda-tanda keausan pada ban serta retakan dan benjolan pada dinding samping ban. Jika ban sudah aus dan tidak lagi rata, segera gantilah. Selain itu, perawatan suspensi juga penting. Setidaknya setiap enam bulan sekali atau setelah jarak 10.000 km, bawa mobil ke bengkel terpercaya agar teknisi dapat memeriksa kondisi shockbreaker, bushing, ball joint, dan kesejajaran roda.
Agar keamanan dan kenyamanan berkendara tetap terjaga, disarankan untuk membuat jadwal servis berkala guna memastikan kondisi suspensi mobil selalu dalam keadaan baik.
Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence
- Makanan Atlet Basi Habiskan Anggaran Rp42 Miliar, Ini Penjelasan Panitia PON Aceh
- FOTO: Siaran Langsung Korea Utara Saat Melepas Tembakan Rudal-Rudal Balistik ke Jepang
- Bobby Nasution Ingin Sumut Jadi Daerah Restorative Justice
- Pengawal Bupati Kabupaten Tebo Dibacok Saat Tagih Utang
- Telkom Grup Melaui PT Digital Media Luncurkan AdXelerate: Solusi Agar Iklan Digital Tepat Sasaran
Berita Terpopuler
-
Jokowi Pimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Garuda IKN Besok Jumat 13 September 2024
merdeka.com 12 Sep 2024 -
VIDEO: Busungkan Dada, Jokowi Beri Perintah Jenderal TNI Polri "Hal Kecil Segera Selesaikan!"
merdeka.com 12 Sep 2024 -
Respons Gerindra soal Revisi UU Wantimpres Dipersiapkan untuk Jokowi
merdeka.com 12 Sep 2024 -
Jokowi Sebut Pembangunan IKN Butuh 20 Tahun: Pak Prabowo Pernah Sampaikan akan Percepat
merdeka.com 12 Sep 2024 -
VIDEO: Mahfud Emosi Singgung Gibran Kaesang "Mulyono Mainnya Kelewatan"
merdeka.com 12 Sep 2024