Resepsi Pernikahan Bareng Pelantikan KPPS, Wanita Ini Pakai Gaun Pengantin ke Balai Desa Banyuwangi
Pengantin wanita ini menunjukkan komitmetmennya sebagai anggota KPPS
Pengantin wanita ini menunjukkan komitmetmennya sebagai anggota KPPS
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi melantik serentak 35.945 orang anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS). Pelantikan dilakukan di 227 desa dan kelurahan yang ada di Banyuwangi.
Saat pelantikan, seluruh anggota KPPS mengenakan pakaian putih. Hal berbeda dilakukan Lis Watiningsih (24), anggota KPPS yang bertugas di TPS 09, Desa Kluncing, Kecamatan Licin, Banyuwangi.
Tampak di barisan terdepan, Lis mengenakan pakaian pengantin adat. Rupanya, hari pelantikan anggota KPPS bersamaan dengan resepsi pernikahannya.
Pelantikan anggota KPPS di Balai Desa Kluncing berlangsung beberapa saat sebelum acara resepsi pernikahan Lis dan sang suami digelar. Untuk itu, ia pun tetap bersikeras mengikuti pelantikan.
Lis bahkan datang ke Balai Desa Kluncing dengan diantar suaminya. Sang suami memberi izin dan tak menunjukkan keberatan dengan sikap Liz.
"Anggota KPPS harus mempunyai sikap konsisten terhadap tahapan pemilu yang sudah dijadwalkan. Pelaksanaan pelantikan ini bersamaan dengan resepsi pernikahan saya, jadi saya tetap harus hadir demi susksesnya pelaksanaan pemilu 2024 terutama di Desa Kluncing ini,” ungkap Liz, dikutip dari Liputan6.com, Kamis (25/1/2024).
Anggota KPU Banyuwangi, Dian Purnawan membenarkan ada anggota KPPS yang dilantik bersamaan dengan hari resepsi pernikahanya.
Meski demikian, Dian memastikan prosesi pelantikan tidak mengganggu aacara resepsi pernikahan tersebut.
“Acara pelantikanya sebentar, Insya Allah tidak menggagu resepsi pernikahan. Setelah diambil sumpah, yang bersangkutan langsung kembali pulang ke rumahnya,” jelasnya.
Adapun sebanyak 35 ribu lebih anggota KPPS di Banyuwangi yang dilantik serentak, nantinya akan bertugas di 5.135 TPS yang tersebar di seluruh Bumi Blambangan.
“Setelah dilantik mereka akan bertugas menjalanakan tahapan pemilu hingga proses pemungutan suara tanggal 14 Februari 2024,” imbuh Dian.
Setelah pelantikan, seluruh anggota KPPS melakukan penanaman pohon secara serentak di Balai Desa dan Kelurahan masing-masing. Setiap orang wajib membawa satu bibit pohon dari rumah. Sehingga pada kesempatan tersebut, ada 35 ribu lebih pohon yang ditanam di Banyuwangi.
Tak sekedar dipakai di kepala, siger sebagai hiasan pengantin perempuan punya banyak makna.
Baca SelengkapnyaDemi ikut pelantikan, seorang pengantin rela meninggalkan pesta resepsi.
Baca SelengkapnyaPotret pernikahan lawas pedangdut. Gayanya curi perhatian.
Baca Selengkapnya"Semakin kaya, pendidikan tinggi dan bermukim di perkotaan, berkolerasi erat dengan median usia menikah yang semakin mundur," kata Hasto," kata Kepala BKKBN
Baca SelengkapnyaPria tersebut tak kuasa menahan tangis hingga terduduk di pangkuan sang ibunda saat menerima kenyataan yang ada.
Baca SelengkapnyaPembangunan masjid ini bertujuan untuk mengingat kematian, usai banyak anggota keluarganya yang wafat.
Baca SelengkapnyaHNW menjelaskan, rencana tersebut tidak sesuai dengan filosofi sejarah KUA di Indonesia.
Baca SelengkapnyaAda banyak cara dilakukan anggota KPPS untuk menarik minat warga agar mau menyalurkan suaranya dalam pemilu.
Baca SelengkapnyaSanksi diberikan lantaran KPU menerima pendaftaran Gibran Rakabuming Raka.
Baca Selengkapnya