Tomat, Rahasia Kecantikan Wajah yang Tersembunyi
Tomat, bahan pokok di setiap dapur rumah tangga, ternyata tak hanya memberikan manfaat kesehatan, tetapi juga memiliki dampak positif bagi kecantikan kulit wajah.
Tomat, bahan pokok di setiap dapur rumah tangga, ternyata tak hanya memberikan manfaat kesehatan, tetapi juga memiliki dampak positif bagi kecantikan kulit wajah.
Likopen, salah satu antioksidan dalam tomat, telah terbukti memiliki efek antikanker yang kuat pada kulit.
Menurut penelitian yang dimuat dalam Impact Journals on Aging (2020), likopen bekerja sebagai antioksidan yang mampu mencegah proses perubahan sel normal menjadi sel kanker atau karsinogenesis.
Selain itu, likopen juga memiliki potensi untuk menurunkan jumlah sel kanker, menunda timbulnya kanker kulit, dan menjaga tumor agar tetap jinak.
Senyawa ini dapat menurunkan risiko kanker kulit dengan cara mencegah perubahan sel menjadi kanker.
Meskipun tak ada rekomendasi konsumsi likopen harian yang pasti, mengonsumsi 8–21 mg likopen setiap hari dianggap cukup untuk melawan radikal bebas. Asupan ini dapat diperoleh dengan mengonsumsi tomat mentah yang telah dicuci.
Tomat membantu mengelupas atau mengeksfoliasi sel kulit mati berkat kandungan pektin dan flavonoidnya. Eksfoliasi merupakan langkah penting untuk menjaga kesehatan kulit dan mencegah kulit kering, bersisik, serta penyumbatan pori-pori yang dapat menyebabkan jerawat.
Tomat juga menjadi sekutu bagi mereka yang ingin menjaga kelembapan kulit wajah. Kandungan kalium yang tinggi dalam tomat, sekitar 237 mg per 100 gram, membantu melembapkan kulit.
Menurut Journal of Dermatological Science (2012), penurunan kadar kalium dapat menyebabkan kulit kering, terutama pada individu dengan eksim.
Oleh karena itu, mengoleskan tomat atau menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung kalium dapat menjadi solusi untuk kulit kering.
Kolagen, protein penting untuk kulit kencang dan awet muda, dapat ditemukan dalam tomat.
Mengonsumsi tomat secara teratur dapat membantu menjaga elastisitas kulit dan memberikan tampilan wajah yang segar.
Likopen pada tomat tidak hanya melawan kanker kulit, tetapi juga melindungi kulit dari sengatan matahari atau sunburn.
Studi yang dimuat dalam Scientific Reports (2017) menemukan bahwa mengonsumsi tomat kaya likopen membantu menurunkan zat asam tiobarbiturat, radikal bebas yang muncul akibat paparan sinar ultraviolet.
Namun, penting untuk diingat bahwa meski tomat dapat memberikan perlindungan, penggunaan tabir surya dengan SPF 30 atau lebih tetap diperlukan untuk perlindungan maksimal dari sinar UV.
Vitamin C dalam tomat tidak hanya membantu produksi kolagen, tetapi juga mempercepat penyembuhan luka.
Vitamin C berperan dalam pembentukan jaringan baru dan melawan radikal bebas pada sel kulit yang terluka.
Kekurangan senyawa antioksidan dapat membuat pembuluh darah rapuh, sehingga asupan vitamin C dari tomat dapat mendukung proses penyembuhan luka.
Meskipun hingga saat ini belum ada penelitian yang membuktikan manfaat langsung mengoleskan tomat pada wajah, konsumsi tomat mentah telah terbukti memberikan manfaat bagi kulit. Berikut adalah beberapa tips perawatan kulit menggunakan tomat:
1. Mengoleskan Langsung pada Wajah: Hancurkan tomat mentah hingga halus, rendam kapas, dan oleskan pada wajah. Bilas dengan air hangat. Jus tomat yang sudah diblender juga dapat digunakan.
2. Perawatan Totol: Oleskan jus tomat pada bagian tertentu yang membutuhkan perawatan, seperti kulit kering atau hiperpigmentasi.
3. Masker Tomat: Campur tomat dengan oatmeal atau yoghurt untuk membuat masker wajah. Oleskan campuran tersebut, biarkan selama 20 menit, lalu bilas dengan air hangat.
Meskipun tomat memiliki potensi manfaat untuk wajah, ada risiko reaksi alergi yang mungkin terjadi. Jika Anda alergi terhadap tomat, sebaiknya hindari penggunaan baik secara konsumsi maupun topikal.
Jika tidak ada reaksi alergi, Anda dapat menggunakan tomat untuk perawatan kulit. Sebaliknya, tunda pemakaian jika muncul kemerahan, gatal, mengelupas, atau bengkak, karena itu bisa menjadi tanda alergi kulit.
Meskipun beberapa manfaat tomat untuk kecantikan wajah masih membutuhkan penelitian lebih lanjut, tidak dapat dipungkiri bahwa tomat memiliki potensi untuk menjadi sahabat kecantikan kulit.
Kombinasi vitamin, antioksidan, dan nutrisi lainnya dalam tomat menjadikannya pilihan alami untuk perawatan kulit.
Namun, ingatlah bahwa tomat bukanlah pengganti perawatan kulit yang komprehensif.
Penggunaan tomat sebaiknya dikombinasikan dengan perawatan kulit yang baik dan perlindungan dari sinar matahari untuk hasil maksimal.
Jus tomat kaya akan nutrisi dan senyawa antioksidan, yang mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Baca SelengkapnyaManfaat tomat untuk kesehatan bisa didapatkan jika dikonsumsi rutin setiap harinya. Lalu apa saja manfaatnya?
Baca SelengkapnyaSelain memberikan sensasi kesegaran di lidah, mengonsumsi tomat juga berkontribusi positif terhadap kesehatan, termasuk dalam menjaga tingkat gula darah.
Baca SelengkapnyaKekayaan nutrisi yang terkandung dalam buah-buahan menjadikannya sebagai pilihan sempurna untuk merawat kulit dari luar maupun dalam.
Baca SelengkapnyaDaun katuk, dengan bentuknya yang lonjong dan corak keperakan di bagian tengah, biasanya diolah menjadi sayur bening bersama jagung manis dan wortel.
Baca SelengkapnyaMencampurkan pisang dengan berbagai bahan seperti madu, alpukat, yoghurt dan bahan alami lainnya bisa menutrisi kulit wajah.
Baca SelengkapnyaBukan hanya enak, buah lontar mempunyai ragam manfaat untuk kesehatan tubuh manusia.
Baca SelengkapnyaBatuk adalah masalah kesehatan yang cukup mengganggu. Untuk meredakannya, bahan-bahan alami ini bisa menjadi solusi untuk dikonsumsi.
Baca SelengkapnyaSayuran merupakan salah satu komponen penting dalam pola makan sehat.
Baca Selengkapnya