FOTO: Penampakan Ratusan Motor Listrik di India Terbengkalai, Ini Penyebabnya!
Ola Electric berhasil menjual ratusan ribu unit motor listrik di India. Namun, banyak unit mereka yang kini justru terbengkalai di bengkel-bengkel.
Ola Electric berhasil menjual ratusan ribu unit motor listrik di India. Namun, banyak unit mereka yang kini justru terbengkalai di bengkel-bengkel.
"Kami akan mengakhiri era ICE (mesin pembakaran internal)", kata Aggarwal kepada Reuters menjelang peluncuran skuter elektronik Ola baru yang dijual mulai harga USD1.000 atau Rp15 jutaan pada 15 Agustus lalu.
Dia mengatakan, perusahaannya yang sudah bernilai $5,4 miliar akan melipatgandakan kapasitas produksi tahunannya menjadi 2 juta motor listrik pada awal tahun nanti.
Banyak unit mereka yang kini justru terbengkalai di bengkel-bengkel. Menurut laporan Reuters, beberapa bengkel milik Ola mengalami lonjakan permintaan perbaikan unit, bahkan melebihi jumlah teknisi dan ketersediaan pasokan suku cadang, serta masa servis mereka yang cukup lama, yakni 3 hari sampai 2 minggu.
Di bengkel Ola Electric di Thane, salah satu bengkel terbesar dari 14 pusat di wilayah Mumbai, lebih dari 100 motor listrik terbengkalai karena menunggu perbaikan.
Motor-motor tersebut diparkir di lapangan berlumpur dan berselimut debu terbal hingga dihujani kotoran burung.
Devendra Ghuge, seorang manajer bengkel Ola Electric di Thane, mengatakan masalah yang dikeluhkan para konsumen di antaranya adalah baterai tekor, gangguan perangkat lunak, dan kabel rusak.
Ghuge kemudian menambahkan bahwa lonjakan perbaikan disebabkan oleh masyarakat India yang tidak berpengalaman dalam mengemudikan skuter listrik serta tidak merawatnya dengan baik. Ditambah lagi, banyak kendaraan yang rusak setelah tergelincir di jalan selama musim hujan.
Sepeda motor listrik dinilai masih sepi peminat. Untuk itu, pemerintah kini mengkaji persyaratan pemberian subsidi motor listrik. Simak selengkapnya!
Baca SelengkapnyaUntuk tahap awal, ungkap Syafrin, akan ada 10 unit yang tersedia untuk patwal Dishub DKI.
Baca SelengkapnyaMulanya, Deni memproduksi roti bersama dengan Istrinya. Roti yang diproduksi secara manual dijual keliling oleh Deni.
Baca SelengkapnyaIndustri otomotif kini tengah berlomba membuat produk kendaraan listrik. Meskipun, mobil listrik masih menjadi pro dan kontra di masyarakat.
Baca Selengkapnya"Ini sangat penting agar kendaraan (motor listrik) dapat digunakan kembali di jalan raya," kata Luhut.
Baca SelengkapnyaMinat masyarakat untuk membeli motor listrik masih rendah. Untuk itu, pemerintah masih melakukan pengkajian terhadap syarat subsidi tersebut.
Baca SelengkapnyaProdusen motor asal Inggris ini menjadi kendaraan angkutan bagi masyarakat Pematangsiantar dan motor ikonik.
Baca SelengkapnyaRaja sepeda motor di Indonesia akhirnya memasarkan motor listrik EM1 e: di GIIAS.
Baca SelengkapnyaMG Motor Indonesia memulai pabrik perakitan pada kuartal I 2024. Model mobil listriknya termasuk.
Baca Selengkapnya