Siapkan Anggaran Rp5 Triliun, Program Kartu Prakerja Targetkan 1,14 Juta Penerima Manfaat pada 2024
Cahyo mengungkapkan, program Kartu Prakerja selanjutnya yaitu gelombang 68 akan dibuka pada Jumat (17/5).
kartu prakerja
Setiap penerima manfaat akan mendapat biaya pelatihan sebesar Rp3,5 juta per orang yang bisa dimanfaatkan untuk membeli beberapa kali pelatihan .
Siapkan Anggaran Rp5 Triliun, Program Kartu Prakerja Targetkan 1,14 Juta Penerima Manfaat pada 2024
Sejak peluncuran pertama pada 2020, Program Kartu Prakerja telah terlaksana dengan memberikan beasiswa pelatihan bagi angkatan kerja di seluruh Indonesia.
Program ini telah menjangkau sebanyak 17,5 juta lebih penerima manfaat dari 147 juta angkatan kerja di Indonesia hingga akhir 2023.
"Sejak April 2020 lalu, Prakerja telah menjangkau sebanyak 17,5 juta lebih penerima dari 147 juta angkatan kerja di Indonesia di akhir 2023," kata Direktur Pemantauan dan Evaluasi Project Management Officer (PMO) Prakerja, Cahyo Prihadi dalam Media Briefing Prakerja.
- Beda Program Ganjar dan Prabowo Versi Sekjen PDIP
- Gerak Cepat, Pemerintah Bahas Anggaran Makan Siang Gratis Program Prabowo-Gibran Pekan Depan
- Lawan Rentenir, OJK Gelontorkan Rp30 Miliar
- Penyaluran Bansos Habiskan Anggaran Negara Rp70 Triliun Hingga 31 Mei 2024
- VIDEO: Idulfitri Serentak Rabu 10 April 2024, DPR Jadikan Lebaran Momen Damai Usai Pemilu
- 8 WNI Diduga Bantu Buronan Nomor 1 Thailand Kabur ke Indonesia, Ada Driver Taksi hingga Pegawai Konter
Kemudian untuk tahun ini, Program Kartu Prakerja kembali menargetkan sejumlah 1.148.800 penerima manfaat dengan anggaran sebesar Rp5 triliun.
Di mana setiap penerima manfaat akan mendapat biaya pelatihan sebesar Rp3,5 juta per orang yang bisa dimanfaatkan untuk membeli beberapa kali pelatihan .
“Dia (penerima) punya Rp3,5 juta beasiswa pelatihan, harga pelatihan bervariasi dari ratusan ribu sampai Rp3 juta. Mau beli pelatihan langsung yang Rp3 juta bisa, atau 2-3 pelatihan harga Rp500.000 bisa,” katanya
Sejak Januari - April 2024 program Prakerja telah membuka sebanyak 4 gelombang pelatihan (63-67). Pada gelombang 67, program ini menerima sebanyak 250.000 penerima manfaat.
Hingga saat ini program Kartu Prakerja telah menerima sebanyak 850.000 penerima manfaat.
"Gelombang terakhir 250.000, total sekarang 850.000 tinggal sedikit lagi mencapai target 1,14 juta," ungkapnya
Cahyo mengungkapkan, program Prakerja selanjutnya yaitu gelombang 68 akan dibuka pada Jumat (17/5).
"Kita kan biasanya selang dua minggu ya, istilahnya Jumat berkah. Jadi besok Jumat (17/5) kemudian Senin (20/5) kita tutup, habis itu seleksi kemudian Rabu (22/5) kita umumkan," katanya.
Cahyo menyayangkan masih banyak orang yang menyalah artikan program Kartu Prakerja. Masyarakat mempersepsikan Kartu Prakerja sebagai program untuk para pencari kerja, padahal anggapan tersebut salah. Kartu ini merupakan program untuk angkatan kerja.
"Ini untuk angkatan kerja, untuk semua orang. Karena ada skilling, reskilling, upskilling. Skilling untuk yang, reskilling untuk yang ingin punya skill lain, upskilling untuk yang sekarang di upgrade," ungkapnya.
