Prabowo Terbuka Jika Militer Fiji Belajar di Indonesia dan Siapkan Beasiswa Pendidikan
Tak hanya di bidang pertahanan, Indonesia juga mengundang para pemuda Fiji untuk belajar di Indonesia.

Presiden Prabowo Subianto menyambut hangat kunjungan Perdana Menteri Fiji, Sitiveni Rabuka, dalam pertemuan bilateral di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (24/4). Dalam pertemuan itu, Prabowo menyampaikan komitmen Indonesia untuk mempererat hubungan strategis dengan negara-negara di kawasan Pasifik, termasuk Fiji yang dinilainya sebagai sahabat lama.
Salah satu bentuk kerja sama yang ditawarkan Indonesia adalah latihan militer bersama. Tak hanya di satu matra, Prabowo membuka peluang latihan gabungan antara TNI dan militer Fiji di darat, laut, maupun udara.
"Juga untuk latihan bersama di bidang militer, kami terbuka untuk darat, laut dan udara, kami membuka pintu untuk militer Fiji belajar bersama kita di Indonesia," ujar Prabowo.
Tak hanya di bidang pertahanan, Indonesia juga mengundang para pemuda Fiji untuk belajar di Indonesia. Pemerintah akan menyiapkan beasiswa di berbagai bidang strategis seperti vokasi, teknik, pertanian, dan pendidikan.
"Dan kita akan menambah beasiswa kemitraan antara negara berkembang, kemudian beasiswa untuk pemuda dan pemudi Fiji," lanjutnya.
Presiden Prabowo menegaskan, Indonesia ingin memperkuat posisinya sebagai mitra terpercaya di kawasan Pasifik. Bagi Prabowo, hubungan Indonesia-Fiji bukan sekadar diplomasi, tetapi bentuk solidaritas antarpulau dan antarbangsa yang memiliki tantangan serupa.
"Program untuk mendorong dan mendukung kerja sama di bidang peningkatan negara Indonesia. Dan upaya mempererat hubungan negara kedua masyarakat, rakyat Fiji dan Indonesia, kita terus lanjutkan," kata dia.
Ia menyebut Fiji sebagai mitra penting dan sahabat lama Indonesia, sejak hubungan diplomatik dua negara dibuka pada tahun 1919. Prabowo menekankan, Indonesia dan Fiji memiliki kepentingan yang sejalan dalam menjaga kedaulatan, membangun kesejahteraan rakyat, dan menghadapi tantangan global.
"Kedua negara kita adalah negara Pasifik, kedua negara kita adalah kepulauan, kita punya banyak kepentingan yang sama. Kita menghadapi tantangan-tantangannya, kita sama. Kita sama-sama memiliki prinsip-prinsip paling menghormati antara bangsa-bangsa," ujar Prabowo.
Ia pun memastikan, seluruh komitmen dan kesepakatan yang pernah dijalin dengan Fiji akan terus dilanjutkan, terutama di bawah kepemimpinannya sebagai Presiden RI.
"Dalam pertemuan hari ini kita telah membahas hubungan bilateral, apa-apa yang telah menjadi kesepakatan antara kedua negara. Di saat-saat yang lalu akan kita teruskan di bawah pemerintahan yang saya pimpin, kita akan menepati semua komitmen dan perjanjian kita dalam waktu yang cepat," pungkas Prabowo.