Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dirut BPJS Kesehatan Beberkan Manfaat Program JKN di Pasar Apung Banjarmasin

Dirut BPJS Kesehatan Beberkan Manfaat Program JKN di Pasar Apung Banjarmasin

Dirut BPJS Kesehatan Beberkan Manfaat Program JKN di Pasar Apung Banjarmasin

Ghufron menyampaikan bahwa terdapat manfaat besar yang diberikan oleh Program JKN kepada seluruh masyarakat Indonesia..

Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Ghufron Mukti melaksanakan kunjungan ke pasar apung di Sungai Martapura pada hari Rabu, (1/11). Dalam kunjungannya, Ghufron tidak hanya menjalin kontak langsung dengan para pengunjung pasar apung Martapura tetapi juga beberkan pentingnya Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan.

Ghufron menyampaikan bahwa terdapat manfaat besar yang diberikan oleh Program JKN kepada seluruh masyarakat Indonesia. Menurutnya, seluruh warga negara Indonesia wajib mendaftar dan aktif berpartisipasi dalam Program JKN sebagai wujud terciptanya Universal Health Coverage (UHC) di Indonesia.

Dirut BPJS Kesehatan Beberkan Manfaat Program JKN di Pasar Apung Banjarmasin

"Ini bukan hanya sebatas mematuhi amanat presiden, tetapi juga untuk memastikan bahwa Indonesia menjadi negara yang semakin sehat dan menyediakan layanan kesehatan yang mencakup semua lapisan masyarakat," terang Ghufron. 

Ghufron menyebutkan bahwa upaya BPJS Kesehatan pada tahun 2023 untuk meningkatkan mutu melalui transformasi mutu layanan yang menjadi fokus utama. Tujuannya memberikan pelayanan yang lebih mudah, lebih cepat, dan setara non diskriminatif untuk seluruh masyarakat Indonesia.

Dirut BPJS Kesehatan Beberkan Manfaat Program JKN di Pasar Apung Banjarmasin
Dirut BPJS Kesehatan Beberkan Manfaat Program JKN di Pasar Apung Banjarmasin

"Per tanggal 1 Oktober 2023, jumlah peserta JKN telah mencapai angka yang mengesankan, dengan lebih dari 264,5 juta orang yang telah terdaftar. Ini menunjukkan tingginya minat masyarakat Indonesia dalam mendapatkan perlindungan kesehatan yang diberikan oleh Program JKN," ujar Ghufron. 

BPJS Kesehatan juga berkolaborasi dengan fasilitas kesehatan untuk memberikan layanan kesehatan yang optimal bagi peserta JKN. Sampai saat ini, terdapat 23.361 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP), seperti puskesmas, klinik, dan dokter praktik perorangan yang telah bekerja sama. Selain itu terdapat 3.018 Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL) seperti rumah sakit dan klinik utama yang telah bekerja sama. 

"Ini adalah salah satu langkah strategis untuk memastikan bahwa peserta JKN memiliki akses yang mudah dan merata ke fasilitas kesehatan yang diperlukan. Dengan semakin banyaknya fasilitas kesehatan yang bekerja sama, maka masyarakat tidak lagi pusing harus jauh-jauh mencari fasilitas kesehatan terdekat," jelas Ghufron. 

Ghufron juga menambahkan dalam upaya mendukung akses dan kenyamanan peserta, BPJS Kesehatan juga terus mengembangkan inovasi. Salah satunya adalah Aplikasi Mobile JKN, yang dapat diakses melalui telepon genggam.

"Melalui aplikasi ini, peserta JKN dapat mengambil antrean secara online sebelum berkunjung ke fasilitas kesehatan, melakukan perubahan fasilitas kesehatan yang mereka pilih, memperbarui data pribadi, berkonsultasi dengan dokter di FKTP tempat mereka terdaftar, serta menjalani skrining riwayat kesehatan dalam kurun waktu satu tahun sekali," imbuh Ghufron.

Salah satu pedagang di pasar apung juga mengatakan bahwa dirinya telah terdaftar sebagai peserta JKN selama 6 tahun ini. Disampaikan bahwa dirinya telah memanfaatkan Program JKN saat melakukan proses persalinan, menurutnya semua pelayanannya sudah lebih baik. Harapannya Program JKN ini terus hadir memberikan akses layanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia. BPJS Kesehatan terus berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan. 

Hal ini berlaku baik bagi peserta JKN maupun fasilitas kesehatan yang bekerja sama. Dengan pelayanan yang mudah, cepat, dan setara, BPJS Kesehatan memastikan bahwa seluruh masyarakat Indonesia dapat mengakses layanan kesehatan yang berkualitas.

BPJS Kesehatan Dukung Skrining Riwayat Kesehatan Petugas Pemilu 2024
BPJS Kesehatan Dukung Skrining Riwayat Kesehatan Petugas Pemilu 2024

Jumlah penduduk yang telah mendapatkan Program JKN telah mencapai 265 juta jiwa atau 95,76% dari jumlah Penduduk.

Baca Selengkapnya
Pengelolaan Jaminan Kesehatan Indonesia Dilirik Negara Malaysia
Pengelolaan Jaminan Kesehatan Indonesia Dilirik Negara Malaysia

Keberhasilan BPJS Kesehatan dalam mengelola jaminan kesehatan melalui Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) menarik minat Malaysia

Baca Selengkapnya
Kolaborasi BPJS Kesehatan dan Kemenkes, Luncurkan Program Pembiayaan Tuberkulosis
Kolaborasi BPJS Kesehatan dan Kemenkes, Luncurkan Program Pembiayaan Tuberkulosis

Kemajuan kesehatan masyarakat adalah salah satu prioritas utama pemerintah Indonesia, yang terwujud dalam Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Bicara PR Kesehatan, Ganjar Siapkan Program Satu Desa, Satu Puskesmas
Bicara PR Kesehatan, Ganjar Siapkan Program Satu Desa, Satu Puskesmas

Ganjar akan mengusung program Satu Desa Satu Puskesmas dan Satu Dokter.

Baca Selengkapnya
BPJS Kesehatan Tanamkan Budaya Anti Korupsi dan Anti Gratifikasi dalam Program JKN
BPJS Kesehatan Tanamkan Budaya Anti Korupsi dan Anti Gratifikasi dalam Program JKN

BPJS Kesehatan memberikan penghargaan kepada Tim PK-JKN Kabupaten Magelang, Kota Binjai dan Kabupaten Karo.

Baca Selengkapnya
BPJS Kesehatan Efektifkan Layanan Kepesertaan
BPJS Kesehatan Efektifkan Layanan Kepesertaan

BPJS meningkatkan kualitas layanan Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).

Baca Selengkapnya
Sinergi BSI dan BPJS Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan Negara
Sinergi BSI dan BPJS Tingkatkan Kualitas Layanan Kesehatan Negara

BSI kerja sama dengan BPJS Kesehatan untuk meningkatkan kualitas layanan program jaminan kesehatan nasional.

Baca Selengkapnya
BPJS Ketenagakerjaan Serbu 128 Kelurahan Di Jakarta, Kampanye Kerja Keras Bebas Cemas
BPJS Ketenagakerjaan Serbu 128 Kelurahan Di Jakarta, Kampanye Kerja Keras Bebas Cemas

Program JHT yang bersifat tabungan, dapat dimanfaatkan oleh para pekerja untuk mempersiapkan hari tua yang sejahtera.

Baca Selengkapnya
Jurus BUMN Tingkatkan Pendidikan Kesehatan di Indonesia
Jurus BUMN Tingkatkan Pendidikan Kesehatan di Indonesia

Program ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan dalam meningkatkan kualitas pendidikan, terutama pendidikan kesehatan.

Baca Selengkapnya