Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan
Dulu Jualan Air di Stasiun, Tak Disangka Jadi Jenderal Bintang Empat

Dulu Jualan Air di Stasiun, Tak Disangka Jadi Jenderal Bintang Empat

Masa kecilnya dihabiskan dengan membantu orang tua mencari nafkah. Siapa menyangka kelak gemilang di TNI.

Dulu Jualan Air di Stasiun, Tak Disangka Jadi Jenderal Bintang Empat

Kisah hidup Jenderal Try Sutrisno seperti dalam cerita.

Anak kecil yang dulu menenteng kendi berjualan air minum di stasiun, di kemudian hari menjadi seorang Panglima.

Try bahkan menjabat wakil Presiden RI.

Dengan Baju Kumal Try Melompat Dari Satu Gerbong ke Gerbong Lainnya...

Tahun 1945 terjadi perang mempertahankan kemerdekaan sehingga keluargnya mengungsi ke Mojokerto.

Di kota ini Try yang baru berusia 11 tahun ikut membantu perekonomian keluarganya yang sedang sulit.

Tanpa rasa malu dia menenteng kendi berisi air, menjajakan air minum di Stasiun Mojokerto.

Dulu Jualan Air di Stasiun, Tak Disangka Jadi Jenderal Bintang Empat

Setelah menjajakan air minum, Try mulai mencoba berjualan koran.

Dia kemudian mengumpulkan uang untuk berjualan rokok secara asongan.

Semua dilakukan dengan senang hati untuk membantu orang tua.

Try Remaja Mulai Berkenalan Dengan Dunia Tentara

Try Remaja Mulai Berkenalan Dengan Dunia Tentara

Try menjadi pesuruh di markas militer TNI di Purwoasri, Kediri.

Sebutannya tobang, tugasnya bantu-bantu di barak.

Mulai dari mencuci piring, mengangkut barang, mengelap senjata hingga menyemir sepatu.

Try Mulai Memiliki Cita-Cita Menjadi Tentara

Masa remaja yang akrab dengan kehidupan militer itu yang mendorong Try mendaftar menjadi taruna.

Dia rela meninggalkan kampus untuk menjadi seorang perwira TNI.

Try mendaftar ke Akademi Teknik Angkatan Darat (Atekad) di Bandung. 

Namun perjalanannya juga tidak mudah.

Dulu Jualan Air di Stasiun, Tak Disangka Jadi Jenderal Bintang Empat

Try sempat dinyatakan gagal dalam tes. 

Walau sepintas postur try tampak tegap dan gagah, namun tulang bahunya sedikit miring.

Hal ini disebabkan hobi Ty mengangkat beban saat masih remaja.

Try Sudah Pasrah, Namun Nasib baik Berpihak Padanya...

Setelah dinyatakan tidak lulus, tiba-tiba Try menerima surat dari Direktur Zeni AD, Brigadir Jenderal GPH Djatikusumo.

Isinya, Try dipanggil kembali untuk melakukan tes psikologi susulan.

Ini merupakan peristiwa langka. Biasanya jika calon sudah dinyatakan gugur, tidak akan menerima surat panggilan.

Akan tetapi Brigjen Djatikusumo punya penilaian tersendiri pada sosok Try.

Dulu Jualan Air di Stasiun, Tak Disangka Jadi Jenderal Bintang Empat

Try kembali mengikuti ujian selanjutnya dan dinyatakan lulus sebagai Taruna Atekad.

Perjalanan karir sebagai calon perwira militer pun dimulai.

Try kemudian lulus sebagai letnan dua perwira zeni.

Try terus melanjutkan karirnya di TNI. Dia menjadi ajudan Presiden Soeharto, Panglima Kodam Jaya, Wakasad, Kasad hingga Panglima Angkatan Bersenjata.

Try menutup karirnya dengan pangkat bintang empat. Kemudian dia terpilih menjadi wakil presiden mendampingi Soeharto.

Dulu Jualan Air di Stasiun, Tak Disangka Jadi Jenderal Bintang Empat

Dulu Jualan Air di Stasiun, Tak Disangka Jadi Jenderal Bintang Empat

Artikel ini ditulis oleh
Ramadhian Fadilah

Editor Ramadhian Fadilah

Sumber: Kasad Jenderal Try Sutrisno, Sosok Arek Suroboyo yang diterbitkan Disjarah TNI AD tahun 2019.

Topik Terkait

Reporter
  • Ramadhian Fadilah

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menuju Stasiun Cawang, LRT Jabodebek Tiba-Tiba Berhenti Selama 9 Menit

Menuju Stasiun Cawang, LRT Jabodebek Tiba-Tiba Berhenti Selama 9 Menit

Rangkaian kereta LRT Jabodebek tujuan Stasiun Dukuh Atas secara tiba-tiba berhenti mendadak dan memakan waktu kurang lebih 9 menit.

Baca Selengkapnya icon-hand
Mulai Hari Ini, Penumpang Kereta Sengaja Turun Melebihi Stasiun Tujuan Bisa Kenda Denda

Mulai Hari Ini, Penumpang Kereta Sengaja Turun Melebihi Stasiun Tujuan Bisa Kenda Denda

Hingga akhir Juli 2023, KAI Daop 1 Jakarta mencatat 58 temuan penumpang turun di stasiun dengan kelebihan relasi, atau lebih jauh dari yang mereka pesan.

Baca Selengkapnya icon-hand
LRT Jabodebek Uji Coba Hari Ini, Berikut Hal Wajib Diperhatikan Penumpang

LRT Jabodebek Uji Coba Hari Ini, Berikut Hal Wajib Diperhatikan Penumpang

Para undangan hanya dapat melakukan tap in di tiga Stasiun LRT Jabodebek, yaitu Stasiun Harjamukti, Jatimulya, dan Dukuh Atas.

Baca Selengkapnya icon-hand
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jalan Santai di Makassar, Anies 'Sindir' Prabowo: Tak Perlu Pakai Pesawat Lewati Atas Kita

Jalan Santai di Makassar, Anies 'Sindir' Prabowo: Tak Perlu Pakai Pesawat Lewati Atas Kita

Dalam orasinya Anies bangga dengan panjangnya warga yang hadir. Ia bahkan tak menyangka mendapat sambutan sebegitu meriahnya.

Baca Selengkapnya icon-hand
Muncul saat akan Dibangun Bandara, Situs Bersejarah Ini Diyakini Dulunya sebuah Petirtaan

Muncul saat akan Dibangun Bandara, Situs Bersejarah Ini Diyakini Dulunya sebuah Petirtaan

Saat pembangunan bandara di Kediri, ditemukan sebuah situs bersejarah yang dahulu diyakini sebagai sebuah petirtaan.

Baca Selengkapnya icon-hand
Mencari Jejak Stasiun Kereta Api Tua yang Hilang di Atas Bukit Semarang, Kini Hanya Menyisakan Peninggalan Ini

Mencari Jejak Stasiun Kereta Api Tua yang Hilang di Atas Bukit Semarang, Kini Hanya Menyisakan Peninggalan Ini

Peninggalan stasiun itu kini tampak tidak terawat.

Baca Selengkapnya icon-hand
Berkunjung ke Air Terjun Lembah Anai, Objek Wisata yang Berada Tepat di Pinggir Jalan

Berkunjung ke Air Terjun Lembah Anai, Objek Wisata yang Berada Tepat di Pinggir Jalan

Air Terjun Lembah Anai yang terletak tepat di pinggir jalan dan jalur rel kereta api kuno menjadi primadona bagi para pengguna jalan.

Baca Selengkapnya icon-hand