Tak Ada yang Tahu, Selama 700 Tahun Harta Karun Ini Tersembunyi di Pinggir Jalan Raya, Jumlahnya Ratusan
Tak Ada yang Tahu, Selama 700 Tahun Harta Karun Ini Tersembunyi di Pinggir Jalan Raya, Jumlahnya Ratusan
harta karun
Tim arkeolog baru-baru ini menemukan harta karun perak yang tak terduga terkubur di samping jalan utama di Polandia.
Tak Ada yang Tahu, Selama 700 Tahun Harta Karun Ini Tersembunyi di Pinggir Jalan Raya, Jumlahnya Ratusan
Demikian diumumkan pejabat setempat.
Arkeolog menemukan sekitar 100 hingga 150 koin perak kuno saat sedang menjelajahi tepi jalan di Polandia.
Harta karun menakjubkan ini ditemukan di Jalan Odrodzenia di Szprotawa, sebagaimana diungkapkan dalam siaran pers pada 17 November oleh Kantor Konservator Monumen Provinsi Lubuskie.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di Polandia? Arkeolog menemukan lima kapak dari Zaman Perunggu di Distrik Hutan Starogard, Kociewie, Polandia, seperti yang diumumkan oleh Konservator Monumen Provinsi Pomerania.
-
Bagaimana para arkeolog menemukan harta karun ini? Eli Eskozido, Direktur IAA menambahkan bahwa wilayah tersebut sangaat rentan sehingga IAA melakukan survei bawah air untuk mencari lokasi, memantau, dan menyelamatkan barang-barang antik apapun jenisnya.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog dari Harta Karun Villena? Arkeolog baru-baru ini mengungkapkan, beberapa perhiasan dari Zaman Perunggu yang disebut Harta Karun Villena yang ditemukan di Spanyol lebih dari 60 tahun lalu ternyata mengandung besi yang berasal dari batu meteor alien.
-
Apa yang ditemukan oleh tim arkeolog di Kota Lublin? Tim arkeolog yang tengah melakukan penggalian di Kota Tua Lublin, Polandia membuat penemuan yang mengesankan. Mereka menemukan reruntuhan menara abad pertengahan yang sebelumnya hanya tercatat dalam buku sejarah.
Jalan ini sebelumnya menjadi penghubung antara alun-alun pasar kota dan gerbang yang kini tidak berdiri lagi.ebelumnya menjadi penghubung antara alun-alun pasar kota dan gerbang yang kini tidak berdiri lagi.
Para arkeolog mengidentifikasi koin-koin tipis dan pipih sebagai brakteata atau medali emas Silesia yang lebar, yang diperkirakan dicetak antara tahun 1250 dan 1300.
Koin-koin ini terbuat dari perak yang dicampur dengan tembaga sehingga menyebabkan terbentuknya lapisan hijau di permukaannya.
Harta karun tersebut ditemukan di dalam kantong kain yang terkubur dangkal, demikian dijelaskan oleh konservator. Beberapa koin disusun dalam tumpukan, menunjukkan koin-koin ini awalnya disusun dan diikat erat di dalam kantong.
- Taharqa, Sosok Firaun Kulit Hitam Paling Kuat dalam Sejarah Mesir Kuno
- Sedang Bekerja di Ladang, Seorang Petani Temukan Harta Karun Kerajaan dari Tahun 2300 SM
- Tumpukan Harta Karun Ditemukan Dalam Bangkai Kapal Berusia 1.700 Tahun, Ada Permata Sampai Cincin Emas Bergambar Yesus
- Peradaban Terbesar di Bumi Ternyata Ada di Bawah Tanah, Ada 'Ratu', Prajurit, Sampai Petani
- FOTO: Momen 4 Menteri Jokowi Bersaksi di Sidang MK, Dicecar Soal Bansos hingga Alasan Presiden Sering ke Jateng
- Gaduh Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Komnas KIPI: Tidak Sebabkan Kasus Pembekuan Otak di Indonesia
Saat ini, para ahli ingin mengetahui siapa yang mengubur koin-koin tersebut dan alasan di baliknya.
Hipotesis mereka saat ini adalah koin-koin ini mungkin adalah uang tunai milik orang kaya raya dari ratusan tahun lalu, sebagai alat pembayaran untuk pengeluaran dengan nominal kecil, kata arkeolog dalam rilis tersebut.
Szprotawa terletak sekitar 418 kilometer di barat daya dari Warsawa.
