
Perawat Ini Jadi Pembunuh Berantai Bayi di Rumah Sakit, Para Korban Disuntik Insulin
Seorang perawat Inggris dinyatakan bersalah atas pembunuhan tujuh bayi dan percobaan pembunuhan terhadap enam lainnya di rumah sakit tempat ia bekerja.
Seorang perawat Inggris dinyatakan bersalah atas pembunuhan tujuh bayi dan percobaan pembunuhan terhadap enam lainnya di rumah sakit tempat ia bekerja.
Perawat perempuan itu menjadi pembunuh berantai bayi terburuk di negara tersebut dalam beberapa waktu terakhir.
Lucy Letby, 33 tahun, dihukum karena melakukan tindakan kejam terhadap bayi-bayi yang dirawatnya di rumah sakit, dengan menyuntikkan udara ke dalam darah dan perut mereka, memberi makan berlebihan dengan susu, menyerang mereka secara fisik, dan meracuni mereka dengan insulin, menurut Pengadilan Manchester Crown Court, Inggris utara.
Menurut kantor berita PA Media Inggris, dalam satu kasus, Letby membunuh seorang bayi laki-laki, yang diidentifikasi sebagai Bayi E, dengan menyuntikkan udara ke dalam aliran darahnya.
Sumber: CNN
Dilansir laman CNN, yang menggemparkan adalah polisi menemukan sejumlah catatan tulisan tangan di rumah Letby selama penyelidikan mereka. Salah satu tulisan mencengangkan berbunyi: "Aku jahat, aku melakukan ini."
Pascale Jones dari CPS menyebut tindakan Letby sebagai "pengkhianatan total terhadap kepercayaan yang diberikan padanya."
"Lucy Letby berusaha menipu rekan-rekannya dan menganggap kerusakan yang dia sebabkan sebagai tidak lebih dari kondisi bayi yang memang sudah rentan," jelas Pascale Jones.
"Di tangannya, zat yang tidak berbahaya seperti udara, susu, cairan - atau obat seperti insulin - menjadi mematikan. Dia menjadikan keahliannya sebagai senjata untuk menyebabkan kerusakan, duka, dan kematian."
Keluarga Korban Sangat Terpukul
Meski Letby akan dijatuhi hukuman hari ini, luka dan rasa kehilangan yang mendalam tetap membayangi keluarga korban.
Reporter Magang: Cindy Wijaya
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Letby, salah satu pembunuh anak paling produktif dalam sejarah Inggris modern, kemarin dijatuhi hukuman penjara seumur hidup karena membunuh tujuh bayi.
Baca SelengkapnyaPerawat berusia 33 tahun di Inggris divonis penjara seumur hidup karena membunuh tujuh bayi.
Baca SelengkapnyaPara ilmuwan mengungkap virus yang menginfeksi bakteri dalam kotoran hewan dan sedang menguji apakah bakteri ini ampuh sebagai antibiotik.
Baca SelengkapnyaMumifikasi alami adalah proses yang memerlukan waktu dan biasanya memakan waktu beberapa minggu hingga 6-12 bulan.
Baca SelengkapnyaHewan langka dan unik ini terakhir kali terlihat 60 tahun lalu.
Baca SelengkapnyaBahasa baru ini masih satu rumpun dengan bahasa Indo-Eropa.
Baca SelengkapnyaHewan langka ini pertama kali terlihat pada tahun 1880-an.
Baca Selengkapnya