Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Panduan Intermittent Fasting yang Benar, Pahami Agar Diet Berjalan Lancar

Panduan Intermittent Fasting yang Benar, Pahami Agar Diet Berjalan Lancar

Panduan Intermittent Fasting yang Benar, Pahami Agar Diet Berjalan Lancar

Panduan melakukan intermittent fasting yang bisa bantu turunkan berat badan.

Panduan intermittent fasting di bawah ini bisa disimak jika Anda ingin memulai diet.

Intermittent fasting adalah pola makan yang melibatkan jadwal puasa secara teratur dalam rentang waktu tertentu.

Manfaat dari intermittent fasting termasuk penurunan berat badan dan peningkatan metabolisme.

Simak caranya dilansir dari halodoc dan berbagai sumber, Rabu (24/1/2024):

Metode Intermittent Pasting<br>

Metode Intermittent Pasting

Manfaat dari melakukan intermittent fasting termasuk penurunan berat badan, pembakaran lemak yang lebih efisien, dan peningkatan metabolisme.

Cara kerja diet ini didasari oleh konsep bahwa ketika tubuh dalam keadaan puasa, tingkat insulin menurun.

Sehingga memungkinkan lemak disimpan dibakar untuk energi.

Selain itu, puasa juga memicu peningkatan hormon norepinefrin yang dapat membantu membakar lemak lebih efektif.

Cara kerja diet ini didasari oleh konsep bahwa ketika tubuh dalam keadaan puasa, tingkat insulin menurun.

Dengan memperpendek jendela makan, seseorang secara otomatis mengurangi kalori yang dikonsumsi setiap hari.

Selain itu, intermittent fasting juga dapat membantu meningkatkan kontrol gula darah, ketahanan terhadap stres, dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Dengan demikian, intermittent fasting bisa menjadi pilihan bagi mereka yang mencari cara efektif untuk menurunkan berat badan.

Panduan Cara Melakukan Intermittent Fasting

1. 16/8

Metode puasa 16/8 adalah metode puasa yang melibatkan puasa selama 16 jam dan hanya makan dalam jendela waktu 8 jam setiap harinya.

Contohnya, seseorang dapat memulai puasa pada pukul 20.00 malam dan kemudian baru makan pada pukul 12.00 siang pada hari berikutnya.

Untuk mengurangi rasa lapar selama puasa, disarankan untuk minum banyak air dan mengonsumsi makanan tinggi serat saat waktu makan.

Selain itu konsumsi kafein juga dapat membantu menekan nafsu makan. Namun perlu diingat untuk mengonsumsi kafein dalam jumlah yang tidak berlebihan.

2. Eat-stop-eat

Eat-stop-eat adalah metode diet intermittent fasting yang menerapkan pola puasa selama 24 jam dalam satu hari.

Kemudian dapat kembali mengkonsumsi makanan atau minuman seperti biasa dalam 24 jam pada hari berikutnya.

Untuk menerapkan metode ini, Anda dapat memilih waktu berpuasa yang sesuai dengan jadwal dan kenyamanan Anda.

Misalnya puasa dari makan malam hingga makan malam berikutnya.

Selama periode puasa, penting untuk tetap menjaga pola makan yang sehat dan seimbang ketika Anda kembali mengonsumsi makanan.

Pastikan untuk mengonsumsi makanan bergizi dan menghindari makanan berlebihan atau makanan yang rendah gizi.

Selain itu, pastikan untuk tetap terhidrasi dengan minum air yang cukup selama periode puasa dan hari-hari berikutnya.

Anda juga bisa memilih waktu berpuasa sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda, misalnya berpuasa satu hingga dua kali dalam seminggu.

3. Alternate day fasting

Alternate day fasting (ADF) adalah metode puasa secara bergantian antara hari berpuasa secara total dan hari makan normal.

Selama hari puasa seseorang hanya diperbolehkan mengonsumsi air, teh, kopi, atau minuman rendah kalori.

Sementara selama hari makan normal, seseorang dapat makan sesuai kebutuhan.

Manfaat dari puasa alternate day fasting antara lain adalah penurunan berat badan hingga penurunan risiko terkena penyakit kronis seperti diabetes dan kanker.

Untuk melakukan puasa bergantian, seseorang perlu membatasi asupan makanan pada hari puasa.

Kemudian memastikan untuk makan dengan nutrisi seimbang pada hari makan normal.

Popularitas metode puasa ini juga didukung oleh penelitian ilmiah yang menunjukkan bahwa ADF dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

Namun sebelum mencoba metode puasa jenis ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk memastikan kesesuaian dengan kondisi kesehatan masing-masing individu.

4. Warrior intermittent fasting

Warrior intermittent fasting adalah metode puasa yang melibatkan puasa selama 20 jam dan hanya makan selama 4 jam dalam satu hari.

Selama periode puasa, Anda hanya diperbolehkan minum air, teh hijau, atau kopi hitam tanpa pemanis.

Selain itu, makanan yang dikonsumsi selama periode makan haruslah makanan sehat dan tinggi gizi.

Selama periode makan, penting untuk memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi tidaklah makanan berproses dan tinggi kalori.

Sebagai gantinya, fokuslah pada makanan yang bernutrisi tinggi seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, protein tanpa lemak, dan lemak sehat.

Bagaimana Tips Melakukan Intermittent Fasting Bagi Pemula?

1. Pilih puasa 16/8 bagi pemula

Dengan memulai puasa 16/8 bagi pemula dengan cara yang benar dan sesuai, Anda dapat mengalami manfaat kesehatan yang signifikan.

2. Jaga hidrasi tubuh dengan banyak minum

Memastikan tubuh terhidrasi dengan baik memiliki banyak manfaat.

Seperti menjaga suhu tubuh, membantu fungsi pencernaan, menjaga keseimbangan elektrolit, dan membantu transportasi nutrisi ke seluruh tubuh.

3. Konsumsi makanan yang mengenyangkan

Sebelum berpuasa, konsumsi makanan yang mengenyangkan sangat penting untuk menjaga energi dan kesehatan selama puasa.

Salah satu cara yang efektif adalah dengan mengonsumsi buah-buahan seperti anggur, melon, dan semangka.

Buah-buahan ini mengandung tinggi air dan serat yang dapat membuat perut terasa kenyang lebih lama. Sehingga membantu menjaga agar tidak cepat lapar selama puasa.

4. Gunakan bumbu alami

Salah satu cara untuk mengurangi rasa lapar adalah dengan menggunakan bumbu alami dalam masakan.

Bumbu-bumbu alami seperti bawang putih, cuka, merica, dan jahe dapat membantu mengurangi rasa lapar dan meningkatkan rasa kenyang setelah makan.

5. Memilih makanan padat gizi

Selain memilih makanan padat gizi, penting untuk memperhatikan gizi seimbang secara keseluruhan.

Tubuh membutuhkan karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral dalam jumlah yang seimbang untuk menjaga fungsi tubuh yang optimal.

Pastikan untuk tetap menjalani hari dengan santai dan menghindari situasi yang dapat menimbulkan stres berlebih.

Cobalah untuk tidur yang cukup dan berkualitas, serta penuhi kebutuhan nutrisi tubuh agar tetap bertenaga dan sehat selama menjalani diet puasa.

Dengan mengatur pola hidup secara seimbang dan menjaga keseimbangan tubuh dan pikiran, Anda dapat tetap mencapai tujuan yang diharapkan.

Mengenal Water Fasting, Diet Hanya Minum Air Putih, Apakah Aman atau Berbahaya?
Mengenal Water Fasting, Diet Hanya Minum Air Putih, Apakah Aman atau Berbahaya?

Diet air putih, atau yang dikenal sebagai puasa air putih, merupakan metode untuk menurunkan berat badan dengan tidak mengonsumsi apa pun selain air putih.

Baca Selengkapnya
Berpuasa Ramadan Sambil Turunkan Berat Badan, Ini Cara yang Bisa Dilakukan
Berpuasa Ramadan Sambil Turunkan Berat Badan, Ini Cara yang Bisa Dilakukan

Pada saat menjalankan puasa Ramadan, kita bisa melakukannya sambil menurunkan berat badan dengan berbagai cara berikut.

Baca Selengkapnya
Mengenal Liquid Diet dan Panduannya, Perhatikan Efek Sampingnya
Mengenal Liquid Diet dan Panduannya, Perhatikan Efek Sampingnya

Liquid diet adalah diet yang dilakukan dengan konsumsi makanan cair.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Turunkan Berat Badan dengan Porsi Makan Diet yang Tepat
Turunkan Berat Badan dengan Porsi Makan Diet yang Tepat

Porsi makan dalam sehari sebaiknya dibagi menjadi empat bagian, yaitu sarapan, makan siang, makan malam, dan camilan.

Baca Selengkapnya
Manfaat Diet Alkaline dan Penerapannya, Efektif Turunkan Berat Badan
Manfaat Diet Alkaline dan Penerapannya, Efektif Turunkan Berat Badan

Diet alkaline efektif menurunkan berat badan dan meningkatkan kesehatan.

Baca Selengkapnya
Bantu Turunkan Berat Badan dengan Sehat, Intip Panduan Lengkap Clean Eating untuk Pemula
Bantu Turunkan Berat Badan dengan Sehat, Intip Panduan Lengkap Clean Eating untuk Pemula

Clean eating tidak hanya sekadar menurunkan berat badan, tapi juga menjaga kesehatan menyeluruh.

Baca Selengkapnya
6 Makanan yang Harus Dihindari saat Mengecilkan Perut Buncit, Bantu Capai Bentuk Tubuh Ideal
6 Makanan yang Harus Dihindari saat Mengecilkan Perut Buncit, Bantu Capai Bentuk Tubuh Ideal

Saat hendak mengecilkan perut, pilih makanan yang mendukung tujuan Anda. Perhatikan apa saja makanan yang sebaiknya dihindari selama proses diet Anda.

Baca Selengkapnya
7 Tanda yang Perlu Diwaspadai saat Diet Berujung Bahaya
7 Tanda yang Perlu Diwaspadai saat Diet Berujung Bahaya

Diet yang dilakukan seseorang bisa berdampak buruk pada kesehatan dan menimbulkan efek yang perlu diwaspadai.

Baca Selengkapnya
Menurut Pakar Gizi, Begini Cara Turunkan Berat Badan Melalui Pola Makan dan Aktivitas
Menurut Pakar Gizi, Begini Cara Turunkan Berat Badan Melalui Pola Makan dan Aktivitas

Menurunkan berat badan bisa dilakukan oleh seseorang melalui penerapan pola makan dan aktivitas.

Baca Selengkapnya