Bagikan Pengalaman Naik Gunung Bawa Balita, Video Pendaki Ini Viral Jadi Sorotan
Selama perjalanan, mereka mendapati kejadian yang horor dan menegangkan
foto viral
Selama perjalanan, mereka mendapati kejadian yang horor dan menegangkan
Bagikan Pengalaman Naik Gunung Bawa Balita, Video Pendaki Ini Viral Jadi Sorotan
Belum lama ini, publik dibuat heboh dengan sebuah kisah sepasang suami istri yang mengajak anak yang masih balita mendaki ke salah satu gunung. Cerita yang diunggah oleh pemilik TikTok @areuarel ini langsung mencuri perhatian hingga viral di media sosial. Selama perjalanan, mereka mendapati kejadian yang kurang menggenakkan, mulai dari munculnya kabut tebal hingga adanya penampakan aneh saat turun gunung. Berikut ulasannya.- Viral Video Pria Tiba-Tiba Bunuh Diri Tiduran di Rel saat KRL Lewat di Senen
- Video Ayah yang Pastikan Putrinya dapat Pasangan Ini Viral, Banjir Pujian Warganet
- Viral Tak Terima Ditegur Pria Ini Nyaris Pukul Petugas Bandara Jambi, Begini Duduk Perkaranya
- Viral Bule Cantik Betah di Bali Ogah Pulang ke Negaranya, Sang Ayah Kesal Sampai Lempar Tas
- Kisah Umat Islam Tanah Air di Balik Agresi Militer Belanda I, Perang saat Puasa sambil Dihujani Timah Panas dan Bom
- Lagu 'Pergi Pagi Pulang Pagi' Ciptaan Armada Membuat Jokowi Bersenandung, Puan dan Menlu Retno Joget
Di awal ceritanya, si pemilik akun sekalu pria pendaki gunung menyebut jika dirinya hendak mendaki gunung bersama istri dan anak yang masih berusia dua tahun. "Jadi ceritanya kita bertiga. Aku, istri dan anakku 2th naik gunung," tulisnya dalam kolom keterangan video.
Terlihat pula momen ketika anak yang sedang duduk sambil menikmati cemilannya ketika berada di tempat peristirahan sekaligus makan sore bersama. Bahkan mereka juga sempat berfoto di sana.
"semuanya masih berjalan normal. Anak ku lagi nyemil2 santai juga. Makan sore dulu karna emg udah jam 3 waktunya makan."
Saat tengah asik beristirahat, tiba-tiba saja kabut tebal datang menyelimuti gunung. Beruntung, mereka masih bisa tenang saat menghadapi hal tersebut, mengingat mereka tidak membawa tenda dan hanya bermodalkan hammock serta stok makanan saat mendaki gunung.
"Dan tiba tiba...Kabut tebal mulai menyerang. Bener bener tebel. Untung istri dan anak ku ga panik kita gabawa tenda. Jadi pakai hammock doang. yang dibelakang itu tenda orang ya btw."
ucapnya dalam unggahan itu.
Melihat kondisi kabut yang semakin lama semakin tebal, mereka memutuskan untuk turun gunung.
"Pandangan sangat minim karna ada kabut setebal ini. Kita akhirnya memutuskan untuk turun," sambungnya.
Dalam keterangannya, mereka turun saat maghrib. Dengan pemandangan kabut yang cukup tebal, mereka tampak berhati-hati saat turun gunung.
"OTW turun maghrib, malah kabut tebal yang datang. Manghrib tiba tapi kita lama sampe, karna emang istriku harus pelan pelan bawa anak ku," ucapnya.
Seperti Diperhatikan Seseorang
Saat di perjalanan, si pria pendaki tersebut merasa seperti diperhatikan oleh seseorang. Akan tetapi, ia bersama istri dan anaknya tetap melanjutkan perjalanannya dengan penuh hati-hati, mengingat hari sudah semakin gelap. "Udah mulai gelap banget harus bergegas. Di video ini kita seperti diperhatikan seseorang." terangnya.
Saat turun gunung, ia pun juga mendapati beberapa potret berupa penampakan seperti sosok kuntilanak saat turun gunung.
Bersamaan dengan unggahan tersebut, si pemilik akun menjelaskan bahwa ini kali pertama dirinya mengajak sang anak untuk mendaki gunung, ia berharap agar istri dan anaknya tidak kapok dengan kejadian tersebut.
"first time pendakian anak ku umur2tahun. Dan Ke 2x nya istriku mendaki gunung. Semoga mereka senang dan ngga trauma akan hal hal seperti ini. Next kemana yaa?? #lorokan #gunung #horor #hororstory,"
tulisnya.
Tak lama, video tersebut viral di sosial media hingga ditonton oleh 2,7 juta kali oleh pengguna akun dan dibanjiri beragam komentar warganet. "Naik gunung bawa anak tp gak bawa tenda,,, g bahaya ta ?😳😳" tulis salah satu warganet dalam kolom komentar "Cuma suka bingung sama orangtua yg bawa anak kecil / balita naek gunung jelas bahaya dri segi keselamatan, baik lahir maupun goib." komentar warganet. "Klo drumah pas maghrib aj anak udh harus d dlm rumah,lah ini maghrib2 anak msih di gunung😳😳 gk ngrti sm pikiran ortunya." komentar warganet lainnya.
