Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jusuf Kalla: Partai Aceh Bagian dari MoU Helsinki

Jusuf Kalla: Partai Aceh Bagian dari MoU Helsinki

Jusuf Kalla: Partai Aceh Bagian dari MoU Helsinki

Jusuf Kalla menegaskan, keberadaan Partai Aceh menjadi bagian dari kesepakatan yang disetujui dalam perjanjian Helsinki, bukan untuk mengakomodir aspirasi para kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM).

Jusuf Kalla: Partai Aceh Bagian dari MoU Helsinki

Pernyataan tegas itu disampaikan Wapres RI ke 10 dan 12, Jusuf Kalla (JK) setelah muncul polemik mengenai keberadaan Partai Aceh. Partai ini dinilai menjadi wadah aspirasi bagi para kombatan GAM. JK langsung meluruskan.

Bermula ketika Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto memaparkan daerah-daerah rawan dalam Pilkada Serentak saat rapat bersama Komisi I DPR, Kamis (21/3). Saat itu, Panglima TNI menyebut Aceh sebagai salah satu Daerah rawan.


Sebab, dalam Pilpres dan Pileg kemarin, terjadi kerawanan. Sehingga dimungkinkan kembali terjadi di Pilkada serentak.

Jusuf Kalla: Partai Aceh Bagian dari MoU Helsinki

Kemudian, Panglima Jenderal Agus Subiyanto menyebut bahwa Partai lokal Aceh menjadi konflik kepentingan antara eks kombatan GAM dan non kombatan GAM.

“Partai lokal Aceh disinyalir menjadi wadah aspirasi eks kombatan GAM,” kata Panglima TNI Agus Subiyanto.


Jusuf Kalla langsung menanggapi. JK ,engingatkan kembali keberadaan Partai Aceh merupakan bagian daripada MOU Helsinki.

Keberadaannya untuk mengakhiri konflik Aceh yang telah menelan ribuan korban jiwa.


“Adanya Partai Politik lokal di Aceh, seperti Partai Aceh dan beberapa partai, itu disetujui dalam MOU Helsinki sebagai hasil Perundingan Perdamaian Pemerintah RI dengan GAM tahun 2005 yang menghentikan konflik bersenjata selama 30 tahun,” kata Jusuf Kalla.

JK melanjutkan, dalam Perjanjian Helsinki Tahun 2005, dicantumkan; Partai Aceh dibentuk berdasarkan point 1.2.1 MoU Helsinki.


Bunyinya “Sesegera mungkin tidak lebih dari satu tahun sejak penandatanganan Nota Kesepahaman ini, Pemerintah RI menyepakati dan akan memfasilitasi pembentukkan partai-partai politik yang berbasis di Aceh yang memenuhi persyaratan nasional”.

Jusuf Kalla: Partai Aceh Bagian dari MoU Helsinki

Keberadaan Partai lokal Aceh sebagaimana yang tertuang dalam MOU Helsinki.

“Kemudian ditetapkan dalam UU no 11 Tahun 2006," kata Jusuf Kalla.


Dengan demikian aspirasi dan program serta Pilkada dapat disalurkan melalui partai partai yang ada di DPRA baik partai bersifat nasional ataupun lokal.

Menurut JK, eks kombatan GAM sudah kembali ke masyarakat. Aspirasinya dapat disalurkan pada partai partai yang ada tersebut.

Jusuf Kalla: Tidak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, di Luar Pemerintah adalah Kecelakaan
Jusuf Kalla: Tidak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, di Luar Pemerintah adalah Kecelakaan

JK mengatakan, partai politik didirikan sebagai kendaraan politik untuk mendapatkan kekuasaan dan kewenangan.

Baca Selengkapnya
Sebut Pemilu Sudah Selesai, Jusuf Kalla Ajak Umat Islam Pererat Kembali Persatuan
Sebut Pemilu Sudah Selesai, Jusuf Kalla Ajak Umat Islam Pererat Kembali Persatuan

Jusuf Kalla mengajak umat Islam menjaga persatuan dan kesatuan pascapemilihan umum (Pemilu) 2024.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Endus Kecurangan Pemilu 2024: Semua Mengindikasikan, Kita Tunggu Hasil Resmi
Jusuf Kalla Endus Kecurangan Pemilu 2024: Semua Mengindikasikan, Kita Tunggu Hasil Resmi

JK mengaku masih menunggu hasil penghitungan suara resmi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jusuf Kalla Ucapan Selamat ke Prabowo-Gibran: Kita Terima Kenyataan yang Ada
Jusuf Kalla Ucapan Selamat ke Prabowo-Gibran: Kita Terima Kenyataan yang Ada

JK menilai, dengan ucapan selamat menandakan bahwa semua pihak harus menerima kenyataan hasil dari Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jusuf Kalla Tegas Tujuan Partai untuk Jadi Pemerintah Bukan Oposisi!
VIDEO: Jusuf Kalla Tegas Tujuan Partai untuk Jadi Pemerintah Bukan Oposisi!

JK juga mengatakan bahwa keputusan untuk menjadi oposisi ada di pimpinan partai masing-masing.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Ogah Tanggapi Wacana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Saja
Jusuf Kalla Ogah Tanggapi Wacana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Saja

Politisi senior Golkar ini hanya meminta publik menunggu saja.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla akan Bertemu Megawati, Idrus Marham Ingatkan Tak Bawa Nama Golkar
Jusuf Kalla akan Bertemu Megawati, Idrus Marham Ingatkan Tak Bawa Nama Golkar

Jusuf Kalla berencana untuk bertemu Megawati. Pertemuan itu akan turut membahas hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Undang Anies-Muhaimin dan Surya Paloh Bukber, Bahas Apa?
Jusuf Kalla Undang Anies-Muhaimin dan Surya Paloh Bukber, Bahas Apa?

Menurut JK, tidak ada arahan secara khusus kedua pasangan tersebut.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Jusuf Kalla Tegas Tujuan Partai untuk Jadi Pemerintah Bukan Oposisi!
VIDEO: Jusuf Kalla Tegas Tujuan Partai untuk Jadi Pemerintah Bukan Oposisi!

Jusuf Kalla menjawab terkait dugaan kecurangan pemilu

Baca Selengkapnya