AHY Minta Kader Demokrat Sumut: Kita Punya Kans Besar Kembali ke Pemerintahan
AHY mengingatkan agar kader bekerja tidak tanggung-tanggung.
ahy
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) turut hadir dalam acara konsolidasi.
AHY Minta Kader Demokrat Sumut: Kita Punya Kans Besar Kembali ke Pemerintahan
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meminta para kader di Sumatera Utara untuk bekerja sepenuh hati dan maksimal di sisa masa kampanye ini. Dia mengingatkan agar kader bekerja tidak tanggung-tanggung.
Hal itu disampaikan AHY di acara Konsolidasi Internal Partai Demokrat Sumatera Utara di Regale International Convention Center, Rabu (27/12). Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) turut hadir dalam acara konsolidasi.
- AHY Soal Debat Cawapres: Kita Harap Dukungan Makin Kuat
- SBY Minta Kader Demokrat Tak Janji Muluk-Muluk Khawatir Tidak Bisa Ditepati
- Pengamat Ungkap Tantangan Besar AHY Wujudkan Visi-Misi Demokrat: Komitmen dan Kekuasaan
- Demokrat Usung Mantan Panglima GAM Muzakir Manaf di Pilgub Aceh
- Fakta-Fakta ART Tangerang yang Meninggal Karena Lompat dari Rumah Majikan
- Wamenag Soal Pansus Angket Haji: Ikuti saja Aturan Main
"Waktunya tinggal 48 hari lagi. Minggu-Minggu terakhir mari kita gaspol. Jangan tanggung-tanggung, nanti hasilnya nanggung," kata AHY dikutip Kamis (28/12).
AHY meminta para kader untuk mengerahkan segala tenaga, pikiran, sumber daya. Dia meminta agar semua itu digunakan sebaik-baiknya secara tepat sasaran.
"Kalau semangat ini dipertahankan, insyaallah kursi kita juga akan bertambah bukan hanya suara saja. Dan ke depan Demokrat memiliki kekuatan di parlemen dan juga punya kans besar kembali di pemerintahan," kata AHY.
Lebih lanjut, AHY meminta kepada seluruh caleg untuk merekrut dan melatih para saksi di TPS.
"Jangan kecil hati jika survei ada yang menunjukkan hasil yang kurang baik. Masih ada waktu. Ini kompetisi tidak akan berhenti sebelum 14 Februari," ucapnya.
"Bahkan, setelah itu, jangan lupa amankan suara. Mengamankan suara sama pentingnya dengan merebut suara. Rekrut dan latih saksi-saksi. Mari kita kerja sama, sinergi, kolaborasi," tuturnya.
