Asyiknya Bermain Air di Curug Kadu Punah Lebak, Tiket Murah dan Pemandangannya Bikin Betah
Curug ini bisa dikatakan hidden gem di Kabupaten Lebak karena belum terlalu ramai dikunjungi

Curug ini bisa dikatakan hidden gem di Kabupaten Lebak karena belum terlalu ramai dikunjungi

Asyiknya Bermain Air di Curug Kadu Punah Lebak, Tiket Murah dan Pemandangannya Bikin Betah
Curug Kadu Punah di Kampung Sukamulya, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, jadi destinasi yang direkomendiasikan untuk mengisi libur akhir tahun.
Airnya segar, pemandangan yang masih asri dan tak ada sampah menjadi daya tarik wisata ini.
Bagi wisatawan yang berkunjung, Curug Kadu punah benar-benar paket lengkap liburan murah meriah. Tiketnya hanya Rp5 ribu, namun suasananya mampu bikin betah dengan fasilitas berupa warung, toilet, parkir dan jalur trekking yang menantang.

Keindahan Curug Kadu Punah layak untuk dirasakan para pencinta air terjun saat berkunjung ke Kabupaten Lebak.
Pengunjung akan disuguhkan pemandangan tebing hijau yang tidak ada hentinya.
Mengutip YouTube Traveling All In, Rabu (27/12), sejak di perjalanan, pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan khas dataran tinggi dengan pemandangan bukit hijau dan area persawahan.
Walau melakukan perjalanan di siang hari, suasana panas tidak begitu terasa lantaran banyaknya pepohonan yang tumbuh di pinggir jalan.
Jalurnya juga terbilang mulus, karena sudah dicor beton dan aman dilalui berbagai jenis kendaraan pengunjung.

Punya jalur tangga yang cukup curam
Setelah sampai di parkiran, pengunjung diharuskan membeli tiket terlebih dahulu sebesar Rp5 ribu di pemilik warung terdekat.
Kemudian rute jalur setapak berbentuk anak tangga langsung menyambut. Kondisinya cukup curam, namun terbilang aman lantaran anak tangganya sudah diperkuat dengan batu.
Kemudian di pinggir tangga juga sudah dibuatkan pegangan, sehingga pengunjung tak perlu khawatir tergelincir.

Airnya jernih
Air Curug Kadu Punah cukup jernih, dengan limpahan yang deras dari atas ketinggian. Sisi jernihnya juga terbukti dari air yang berwarna biru saat sampai di sungai.
Biasanya, tak jauh dari titik jatuhnya air sungai akan digunakan pengunjung untuk bermain air atau berenang.
Sedikit naik ke atas, terdapat sebuah warung yang menjajakan makanan ringan dan minuman, juga persewaan ban berenang.
Terdapat gua tambang emas
Persis di samping pusat air terjun terdapat sebuah gua yang tidak terlalu lebar, dan gelap.
Menurut penuturan warga, gua itu dulunya bekas penggalian emas yang dilakukan oleh warga sekitar. Namun setelah tahun 1990an, gua itu ditinggalkan karena sudah tidak dioperasikan sebagai galian.
Sementara itu, Curug Kadu Punah memiliki arti air terjun durian yang hilang dalam bahasa Sunda.
