Menhub Minta Masyarakat Tak Mudik Naik Sepeda Motor, Ini Alasannya
Pemerintah kembali menggelar mudik gratis agar masyarakat tidak pulang kampung menggunakan sepeda motor.
Pemerintah kembali menggelar mudik gratis agar masyarakat tidak pulang kampung menggunakan sepeda motor.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyerukan masyarakat agar tidak melakukan perjalanan mudik lebaran menggunakan sepeda motor.
Alasannya tak lain demi menjaga keselamatan pengendara motor dan masyarakat selama musim mudik lebaran.
ujar Budi dalam Konferensi Pers Persiapan dan Rencana Operasi Angkutan Lebaran 2024, Minggu (17/3).
"Tahun ini, Kemenhub kembali menyelenggarakan mudik gratis pada Lebaran 2024, hal ini dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan masyarakat yang ingin mudik," kata Budi.
Tujuannya untuk menekan angka kecelakaan pada sepeda motor sehingga pemudik bisa pulang kampung dengan menggunakan kapal laut, bus dan truk serta kereta api.
Mudik gratis dengan kapal laut dapat diakses melalui mudik.gratis.dephup.go.id pada 13 Maret-7 April 2024.
Pemerintah menyediakan kuota mencapai 9.800 penumpang dan 4.800 unit sepeda motor yang dijadwalkan pada 3-17 April 2024.
Dalam hal ini Kementerian Perhubungan menyediakan 722 bus untuk 30.088 penumpang.
Termasuk 30 unit truk dengan kapasitas 900 unit sepeda motor yag dijadwalkan pada 5-7 April 2024 serta arus balik pada 14-15 April 2024.
Untuk tiket gratis yang dapat diakses lewat laman mudik.gratis.dephup.go.id atau di 18 stasiun di antaranya Stasiun Jakarta Gudang, Depok Baru, dan Bekasi pada 4 Maret-18 April 2024.
Mudik dengan kereta api ini dijadwalkan berangkat pada 2-8 April 2024 serta pada arus balik pada 13-19 April 2024.
Program ini bertujuan untuk menekan jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor.
Baca SelengkapnyaKuota mudik motor gratis Lebaran 2024 mencapai 12.180 unit sepeda motor.
Baca SelengkapnyaKemenhub imbau masyarakat manfaatkan mudik gratis.
Baca SelengkapnyaSetiap masyarakat ingin membawa motor saat mudik melalui transportasi kereta api bisa mendaftar di semua stasiun tersebut.
Baca SelengkapnyaKecelakaan tertinggi dialami oleh penggunaan sepeda motor yakni 77,67 persen.
Baca SelengkapnyaMenteri Perhubungan Budi Karya melarang masyarakat mudik menggunakan sepeda motor karena rentan mengalami kecelakaan lalu lintas.
Baca SelengkapnyaPolisi menyampaikan, tidak ada larangan mudik menggunakan sepeda motor. Namun, sebaiknya dihindari.
Baca SelengkapnyaMeskipun sepeda motor diangkut tanpa biaya, namun penumpang kereta tetap wajib membayar tiket.
Baca SelengkapnyaProgram motis ini tidak berlaku bagi pengguna motor listrik.
Baca Selengkapnya