Relawan Erick Thohir Deklarasi Mendukung, TKN Optimis Prabowo-Gibran Menang 1 Putaran

Deklarasi itu diterima oleh Ketua Komandan Golf Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Haris Rusly Moti. Haris menyebut, dukungan yang dideklarasikan oleh komunitas relawan ET dapat menambah energi baru untuk memenangkan Prabowo-Gibran satu putaran.

"Sekali putaran adalah semangat pemacu, semangat seluruh komunitas relawan untuk bekerja makin giat lagi, mensosialisasikan Pak Prabowo dan Mas Gibran agar dipilih oleh seluruh rakyat Indonesia," kata Haris di Rumah Besar Relawan Prabowo-Gibran, Jakarta, Rabu (3/1).

Dia berpesan kepada para relawan untuk bergerak melakukan kampanye positif. Dia menyinggung elektabilitas Prabowo-Gibran dalam survei yang trus meningkat bahkan mencapai 46 persen berkat kampanye positif.

"Hari ini bisa sampai di angka survei 43-46 persen karena crate kampanye positif, upaya-upaya membangun kampanye yang positif. Bukan menjatuhkan atau menjelekkan lawan lain," ujarnya.

"Oleh karena itu, kita pertahankan cara ini dengan kampanye positif, gemoy-nya, senyum-nya, ini harus digencarkan lagi oleh teman-teman yang muda yang segar-segar," imbuhnya.

Sementara,Koordinator Indonesia Moeda, Dedi Ansari mengatakan, keempat kelompok relawan ET melabuhkan dukungan kepada Prabowo-Gibran karena dianggap mampu membawa Indonesia lebih maju di masa depan.

"Kami melihat figur Bapak Prabowo Subianto dan Mas Gibran Rakabuming Raka sebagai sosok yang tepat untuk menahkodai Indonesia di masa depan," kata saat deklarasi

Dedi mengatakan, Prabowo adalah sosok pemimpin yang mempunyai keberpihakan kepada anak muda. Keberpihakan itu dinilainya menjadi salah satu prasyarat Indonesia bisa sukses menghadapi bonus demografi pada 2045.

Kehadiran Gibran sebagai cawapres, lanjut Dedi, sangat tepat untuk mewakili golongan muda dalam pemerintahan. Dia juga menilai Gibran punya kapasitas dan kapabilitas untuk memimpin Indonesia bersama Prabowo.

"Sebagai Wali Kota Solo Mas Gibran mampu membangun infrastruktur yang berguna untuk masyarakat luas, percepatan vaksinasi di era pandemi dan pemberdayaan UMKM," kata Dedi.