Merdeka.com - Gubernur Bali I Wayan Koster terlihat bahagia dan ceria atas unggulnya suara Jokowi-Ma'ruf Amin yang mencapai 90 persen di beberapa lembaga survei.

Koster merasa optimistis karena dengan unggulnya Jokowi, seluruh program-programnya bakal mendapat persetujuan pemerintah pusat. Kendati, perolehan suara tersebut dari hasil quick count pihaknya juga merasa yakin bahwa pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin menang mutlak di Bali.

"Dengan perolehan suara 90 persen di Bali ini saya kira ini prestasi yang luar biasa buat Bali. Saya sebagai Ketua Partai di PDIP di Bali dan juga Gubernur Bali mengucapkan terimakasih pada krama Bali. Kepada pihak yang telah mendukung jalannya pemilu serentak kemarin," kata Koster saat menggelar konferensi pers di Jaya Sabha, Rumah Jabatan Gubernur Bali, Kamis (18/4) sore.

Koster juga menjelaskan, dengan kembali Jokowi memimpin Indonesia untuk yang kedua kalinya. Segalah programnya akan berjalan di Bali.

"Kita berharap dengan satu jalur, apa-apa rencana yang akan kami bangun di Bali itu dapat dukungan penuh dengan Bapak Presiden. Seperti masala infrastuktur, mulai dari laut, darat dan udara secara terintegrasi dan terkoneksi di Bali untuk pelayanan publik," ujarnya.

"Serta meningkatkan pelayanan kepariwisataan di Bali. Itu memang menjadi prioritas kami. Disamping itu juga adalah yang kami butuhkan sebagai prioritas anggaran untuk pembangunan pusat kebudayaan Bali dan dukungan anggaran bagi pelestarian adat dan istiadat serta seni budaya dan kearifan lokal masyarakat Bali," tambahnya.

Koster juga merasa bahagia, karena di Tempat Pemilihan Umum (TPS) 011 di Kantor Perbekel Desa Sembiran, Kecamatan Tejakula, Kabupaten Buleleng, tempatnya menyoblos Jokowi-Ma'aruf Amin menang 98 persen.

"Iya itu pilihan rakyat di TPS saya itu. Bapak Jokowi 98 persen (Menang). Wah bahagialah karena itu tanggungjawab," ungkapnya.

Koster juga bercerita, kemenangan tersebut dia sudah yakini sejak dua hari sebelum pemilu serentak. Karena, pada saat itu dirinya sangat nyenyak tidur dan alam juga begitu cerah saat hari pencoblosan.

"Dua hari yang lalu saya tidurnya nyenyak sekali, dan merasakan sesuatu yang nyaman, good feeling. Kemarin lebih nyenyak lagi," ujarnya.