Gara-Gara Hal Sepele, Pemuda di OKU Hantam Wajah Sahabatnya Pakai Kayu Balok hingga Tewas
Pelaku menyerahkan diri ke kantor polisi karena merasa bersalah.
Pelaku menyerahkan diri ke kantor polisi karena merasa bersalah.
Di sana, mereka nampak akrab seperti biasa.
Kemudian, pelaku pergi ke pinggir sungai di ujung desa. Ia mengirim pesan singkat kepada korban dengan alasan minta diantar ke suatu tempat. Tak menaruh curiga, korban menemuinya di sana.
Belum sempat mengobrol, tiba-tiba pelaku menghantam wajah temannya itu beberapa kali dengan kayu balok hingga terkapar.
Mendengar teriakan, warga berduyun-dusun mendatangi lokasi dan menemukan korban dalam kondisi terluka parah. Hanya dalam hitungan jam dalam perawatan, korban meninggal dunia.
merdeka.com
Korban dan tersangka adalah teman baik dan tidak pernah bertengkar. Tersangka seorang perantauan asal Ogan Ilir yang empat tahun tinggal di desa itu.
ujarnya.
Atas perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dan Pasal 351 ayat (3) tentang penganiayaan yang menyebabkan orang meninggal dunia. Barang bukti disita balok kayu sepanjang 40 centimeter.
Tukul memiliki sahabat seorang jenderal polisi. Sosoknya adalah Irjen Pol (Purn) Hamidin. Hal ini diketahui dari unggahan Hamidin di media sosial.
Baca SelengkapnyaAyah Ganjar, Parmudji Pramudi Wiryo adalah purnawirawan Polri berpangkat lettu.
Baca SelengkapnyaPolisi langsung melakukan pemeriksaan terhadap S. Dia mengakui perbuatannya telah membuka lahan dengan cara dibakar.
Baca SelengkapnyaKeluarga korban pemerkosaan melaporkan polisi diduga meminta dana tersebut ke Propam Polda Jambi.
Baca SelengkapnyaKepedihan tersebut seketika tergantikan dengan kebahagiaan lantaran si bungsu lolos Bintara Polri.
Baca Selengkapnyakorban ditemukan hari Jumat (22/9) sekitar pukul 13.10 Wita. Dia diduga tertembak senjata api jenis HS-9 dengan nomor Senpi HS178837 yang tengah dibersihkannya.
Baca SelengkapnyaKorban digorok suaminya di depan dua anak yang masih balita.
Baca SelengkapnyaPaspampres dan dua anggota TNI mengaku sebagai anggota polisi saat menculik paksa Imam.
Baca SelengkapnyaDia menganiaya korban menggunakan tangan kosong dengan cara membenturkan kepala korban ke tembok hingga berdarah.
Baca Selengkapnya