Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

7 Keistimewaan Puasa Syawal 6 Hari, Umat Muslim Wajib Tahu

7 Keistimewaan Puasa Syawal 6 Hari, Umat Muslim Wajib Tahu

7 Keistimewaan Puasa Syawal 6 Hari, Umat Muslim Wajib Tahu

Puasa Syawal adalah puasa sunnah yang dilakukan pada bulan Syawal, yang merupakan bulan setelah Ramadan dalam kalender Hijriyah.

Puasa Syawal adalah puasa sunnah yang dilakukan pada bulan Syawal, yang merupakan bulan setelah Ramadan dalam kalender Hijriyah.

Puasa Syawal memiliki keistimewaan karena dilakukan setelah selesai menjalankan ibadah puasa wajib Ramadan. Menurut ajaran Islam, puasa Syawal dianjurkan untuk dilakukan sebanyak enam hari. Namun puasa ini juga dapat dilakukan pada hari-hari lainnya di bulan Syawal.

Meskipun puasa Syawal tidak wajib, tetapi memiliki nilai pahala yang besar di mata Allah SWT. Puasa Syawal dianggap sebagai kesempatan tambahan bagi umat Islam untuk mendapatkan pahala setelah beribadah selama bulan Ramadan, serta sebagai bentuk syukur atas nikmat selesai menjalankan puasa wajib.

Selain sebagai bentuk ibadah, puasa Syawal juga memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh. Setelah menjalankan puasa sebulan penuh di bulan Ramadan, tubuh telah terbiasa dengan pola makan yang teratur dan lebih sehat.

Berikut beberapa keistimewaan puasa Syawal 6 hari.

Niat Puasa Syawal 6 Hari

Bagi Anda yang sudah memantapkan hati dianjurkan untuk menjalankan puasa Syawal dan melafalkan niat puasanya. Berikut niat puasa Syawal 6 hari yang harus Anda amalkan:

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.

Artinya:

“Aku berniat puasa sunah Syawal esok hari karena Allah SWT.”

merdeka.com

Keistimewaan Puasa Syawal 6 Hari

Keistimewaan Puasa Syawal 6 Hari

Ada beberapa keistimewaan puasa Syawal 6 hari, antara lain:

Pahala Puasa Setahun Penuh

Menurut sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Ayyub Al-Anshari, Rasulullah SAW bersabda,

"Barangsiapa berpuasa Ramadan kemudian mengikutinya dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka dia seperti berpuasa sepanjang masa."

Dengan melaksanakan puasa Syawal 6 hari, seseorang akan mendapatkan pahala seolah-olah dia telah berpuasa sepanjang tahun.

Mendapatkan Pahala Besar

Selain mendapatkan pahala sepanjang tahun, puasa Syawal juga memberikan pahala yang besar kepada orang yang melaksanakannya.

Rasulullah SAW menyatakan dalam hadis yang diriwayatkan oleh Muslim, "Barangsiapa berpuasa enam hari dalam bulan Syawal setelah selesai puasa Ramadan, maka ia telah dengan sempurna melakukan puasa sepanjang tahun."

Dengan melaksanakan puasa Syawal, seseorang menunjukkan ketaatan dan niat yang tulus kepada Allah SWT.

Ini adalah tanda kecintaan dan pengabdian yang tinggi kepada-Nya. Sehingga, dengan ketaatan ini, Allah SWT akan memberikan pahala yang melimpah kepada hambanya yang berusaha melakukan kebaikan.

Menyempurnakan Puasa Ramadan

Keistimewaan puasa Syawal 6 hari selanjutnya adalah menyempurnakan puasa wajib di bulan sebelumnya. Hal ini berarti bahwa menunaikan puasa syawal dapat menyempurnakan puasa Ramadan yang telah dilakukan sebelumnya.

Hal ini ibarat salat sunah rawatib yang berupa qabliyah dan ba'diyah bagi salat wajib. Maka dari itu, alangkah baiknya bagi umat Islam untuk dapat mengerjakan puasa Syawal selama 6 hari penuh.

Sebagai Pengikat Konsistensi Ibadah

Keistimewaan puasa Syawal 6 hari berikutnya sebagai pengikat ibadah dan ketaatan seorang muslim kepada Allah SWT. Dengan berpuasa sunah Syawal, maka kualitas ibadah yang telah terbangun pada saat Ramadan masih dapat terjaga dengan baik.

Maka dari itu, anjuran untuk berpuasa Syawal pun sebaiknya dilakukan. Setelah berupasa Syawal, seorang muslim masih dapat menunaikan berbagai amalan lain untuk menjaga konsistensi ibadah serta mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Meningkatkan Ketakwaan dan Kesabaran

Dalam menjalankan puasa Syawal, kita perlu menghadapi tantangan untuk terus menjaga puasa dengan baik selama 6 hari berturut-turut. Hal ini akan memberikan kesempatan bagi kita untuk meningkatkan ketakwaan dan kesabaran.

Puasa Syawal mengajarkan kita untuk mengendalikan hawa nafsu dan menjaga ketaatan kepada Allah SWT meski setelah bulan Ramadan berakhir.

Dengan melatih diri untuk tetap berpuasa selama enam hari berturut-turut, kita secara aktif membangun ketakwaan dan kesabaran dalam menghadapi godaan dan cobaan sehari-hari.

Penyucian Diri dan Meraih Keberkahan

Puasa Syawal juga dapat menjadi sarana untuk membersihkan diri dan meraih berkah. Dalam memperpanjang semangat Ramadan melalui puasa Syawal, kita berkesempatan untuk memperbaiki diri dan membersihkan hati.

Kita dapat merefleksikan perbuatan dan sikap selama bulan Ramadan, serta berkomitmen untuk menjadi pribadi yang lebih baik di tahun berikutnya. Dengan melakukan puasa Syawal, kita berharap mendapatkan berkah dan keberkahan dari Allah SWT.

Keberkahan ini dapat terwujud melalui perbaikan diri, meningkatkan ibadah, dan mendekatkan diri Allah SWT

Puasa Syawal juga memberikan kesempatan kepada kita untuk menghapus dosa-dosa yang telah dilakukan di masa lalu. Dengan ketekunan dan keikhlasan dalam menjalankan puasa Syawal, kita dapat mencapai kesucian diri dan mendapatkan pengampunan Allah SWT.

Selain itu, puasa Syawal juga memberikan kesempatan untuk berbagi kebahagiaan dengan sesama.

Tanda Bersyukur

Keistimewaan puasa Syawal 6 hari yang berikutnya yakni sebagai tanda bersyukur kepada Allah SWT. Sebab, Allah SWT telah menurunkan karunia dan rida-Nya bagi setiap muslim untuk dapat berpuasa penuh selama bulan Ramadan yang lalu.

Selain itu, umat Islam juga dapat menjalankan berbagai amalan lainnya selama Ramadan dengan lancar. Maka dari itu, hal tersebut hendaknya dapat disyukuri dengan cara kian mendekatkan diri kembali kepada Allah SWT.

Amalan Sunnah di Bulan Syawal

Setelah mengetahui keutamaan puasa Syawal, penting bagi kita untuk memahami berbagai amalan sunah lainnya yang juga dapat dikerjakan di bulan Syawal. Adapun berbagai amalan tersebut yakni sebagai berikut,

1. Membaca Lafal Takbir

Salah satu amalan untuk kian meningkatkan iman dan takwa ialah dengan mengucap lafal takbir. Terlebih hal ini dianjurkan untuk dikerjakan pada malam menjelang hari raya Idulfitri.

2. Iktikaf

Selain itu, seorang muslim juga dapat mengerjakan iktikaf atau berdiam diri di masjid untuk mengingat Allah banyak-banyak. Amalan yang satu ini dapat dikerjakan dengan cara berzikir, melaksanakan salat wajib, salat sunah, hingga bertadarus Al-Qur'an.

3. Bersilaturahmi

Amalan yang tak kalah pentingnya untuk dilakukan umat Islam di bulan Syawal ialah bersilaturahmi. Saat hari raya Idulfitri, banyak dari umat Islam yang senantiasa bertemu dengan sanak saudara hingga kawan lama.

Maka, amalan yang satu ini pun rasanya tak sulit untuk dilakukan sementara juga mendatangkan pahala serta rezeki.

7 Keistimewaan Puasa Syawal 6 Hari, Umat Muslim Wajib Tahu
7 Keutamaan Puasa Syaban, Umat Muslim Wajib Tahu
7 Keutamaan Puasa Syaban, Umat Muslim Wajib Tahu

Salah satu keutamaan puasa di bulan Syaban adalah terkait dengan persiapan menyambut bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Puasa Syaban Berapa Hari? Berikut Waktu dan Keutamaannya
Puasa Syaban Berapa Hari? Berikut Waktu dan Keutamaannya

Puasa Sya'ban adalah praktik ibadah sunah yang dilakukan oleh umat Muslim pada bulan Sya'ban, sebulan sebelum bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Keistimewaan Menikah di Bulan Syawal, Umat Islam Wajib Tahu
Keistimewaan Menikah di Bulan Syawal, Umat Islam Wajib Tahu

Menikah di bulan Syawal dalam Islam memiliki beberapa keistimewaan yang dianggap penting bagi umat Muslim.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
8 Perkara yang Dapat Membatalkan Puasa, Umat Muslim Wajib Tahu
8 Perkara yang Dapat Membatalkan Puasa, Umat Muslim Wajib Tahu

Ramadan baru saja tiba, sambut bulan suci ini dengan belajar seputar hal-hal pembatal puasa.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Muslim di Leihitu Laksanakan Salat Idulfitri 2024 Hari Ini
Masyarakat Muslim di Leihitu Laksanakan Salat Idulfitri 2024 Hari Ini

Penetapan 1 Ramadhan 1445 hijriah berdasarkan perhitungan/hisab dengan menggunakan kalender tua.

Baca Selengkapnya
Jadwal Puasa Syaban 2024, Ketahui Aturan dan Keutamaannya
Jadwal Puasa Syaban 2024, Ketahui Aturan dan Keutamaannya

Mulai 11 Februari umat muslim telah memasuki bulan Syaban. Ini jadwal Puasa Syaban 2024.

Baca Selengkapnya
Bolehkah Puasa Syawal Digabung Qadha? Begini Penjelasannya
Bolehkah Puasa Syawal Digabung Qadha? Begini Penjelasannya

Tak mengherankan jika banyak orang masih bingung dengan hal ini, karena qadha puasa adalah kewajiban dan puasa Syawal adalah sunnah yang di bulan tertentu.

Baca Selengkapnya
Amalan 10 Hari Pertama Bulan Ramadan, Perbanyak Zikir hingga Qiyamul Lail
Amalan 10 Hari Pertama Bulan Ramadan, Perbanyak Zikir hingga Qiyamul Lail

10 hari pertama bulan Ramadan memiliki beberapa keistimewaan.

Baca Selengkapnya
Keutamaan 10 Hari Terakhir di Bulan Ramadan
Keutamaan 10 Hari Terakhir di Bulan Ramadan

Malam-malam dalam 10 hari terakhir bulan Ramadan merupakan waktu yang sangat istimewa dan penuh berkah.

Baca Selengkapnya