Dalam narasi video yang beredar, dikatakan bentrokan antara pendukung Palestina dan Israel.
Akibat bentrok dua ormas itu, kepolisian menyebut terdapat satu korban tewas, dua lainnya luka-luka.
Pascabentrokkan, tujuh pelaku berhasil ditangkap. Dari ketujuh pelaku, diantaranya pria inisial RP dan HP, yang diduga melakukan penganiayaan di Kelurahan Sari Kelapa.
Kemudian 5 terduga pelaku, GK, FL, BI, MP dan RA, melakukan aksinya di Jalan Sudirman.
Kapolres Bitung AKBP, Tommy Bambang Souissa menegaskan, bentrokan tersebut tidak terkait dengan Palestina dan Israel. Melainkan, hanya bentrokan antar kelompok semata.
Polisi kemudian menyita puluhan barang bukti berupa senjata tajam.
Bentrokan tersebut memakan korban tiga korban, dua orang mengalami luka-luka dan satu orang meninggal dunia.
Kapolda Sulut Irjen Setyo Budiyanto mengatakan, akan tujuh pelaku diancam 15 tahun penjara, sesuai dengan masing-masing peran yang dilakukan.
Kapolres Bitung AKBP, Tommy Bambang Souissa menegaskan, bentrokan tersebut tidak terkait dengan Palestina dan Israel
Kapolres Bitung AKBP, Tommy Bambang Souissa menegaskan, bentrokan tersebut tidak terkait dengan Palestina dan Israel.
Baca Selengkapnya
Menlu Retno dengan tegas mengatakan kedatangannya membela keadilan untuk Palestina
Baca Selengkapnya
Warga Palestina tidak membenci penduduk Israel secara personal.
Baca Selengkapnya
Cek Fakta: Rekaman Video Tentara Israel Aniaya Anak Palestina
Baca Selengkapnya
Sejumlah elemen masyarakat menggelar Aksi Akbar 'Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina' di Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat
Baca Selengkapnya
Kelompok militan Palestina Hamas mengklaim telah menawan sejumlah tentara Israel, termasuk jenderal militer Nimrod Aloni
Baca Selengkapnya
Sejumlah elemen masyarakat tergabung menggelar Aksi Akbar 'Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina' di Monas
Baca Selengkapnya
Sebuah video memperlihatkan Hamas dan tentara Israel sedang adu tembak sampai lempar bom dan menyebabkan tank hangus terbakar.
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi