Panglima TNI Sebut Selandia Baru Dukung Upaya Pembebasan Pilot Susi Air
TNI akan menggunakan pendekatan soft power dengan dialog yang dilakukan tokoh masyarakat dan beberapa pejabat daerah.
TNI akan menggunakan pendekatan soft power dengan dialog yang dilakukan tokoh masyarakat dan beberapa pejabat daerah.
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan bahwa pihak Selandia Baru mendukung langkah TNI dalam melakukan pembebasan pilot Susi Air Phillip Mark Mehrtens dari kelompok bersenjata di Nduga, Papua Pegunungan.
"Sangat mendukung apa yang dilakukan TNI dengan pendekatan soft power," kata Agus seperti dilansir dari Antara, Jumat (14/4).
Pendekatan soft power yang dimaksud Agus adalah dengan dialog yang dilakukan tokoh masyarakat dan beberapa pejabat daerah kepada pihak penyandera, yakni kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Agus pun tidak menjelaskan secara perinci apa dampak dari pendekatan tersebut hingga saat ini. Dia hanya memastikan akan terus berkoordinasi agar bisa berjalan dengan lancar.
Dengan upaya tersebut, Agus juga membuka peluang bagi KKB untuk berkomunikasi kepada pihak mana pun demi pembebasan sandera berdarah Selandia Baru tersebut.
"Ya, artinya 'kan mereka dari pihak OPM itu apakah mau kepada pihak kita atau mau langsung kepada pihak Newzeland sendiri. Kalau kita sih ke mana aja silakan," ujarnya.
Sebelumnya, Prabowo menerima kehadiran Menteri Luar Negeri Selandia Baru di kantornya. Kedatangannya ditengarai untuk membahas berbagai persoalan termasuk bidang pertahanan.
"New Zealand adalah sahabat dekat dan merupakan negara mitra utama di kawasan Pasifik Selatan, khususnya di bidang pertahanan,” ujar Prabowo dalam keterangan persnya.
Selain itu, dalam siaran pers tersebut dijelaskan bahwa pertemuan bilateral ini juga membahas sejumlah isu strategis yang berkaitan isu-isu regional dan global.
Namun, dalam siaran pers tersebut tidak dijelaskan secara rinci soal pembahasan penyelamatan pilot Susi Air tersebut.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Lalu Muhamad Iqbal melalui keterangan resmi yang diterima ANTARA di Jakarta, Rabu (7/2), menyampaikan bahwa upaya pembebasan pilot pesawat Susi Air berkebangsaan Selandia Baru tersebut disampaikan Menlu Retno Marsudi kepada Menlu Selandia Baru melalui sambungan telepon sembari membahas berbagai aspek bilateral.
"Dalam pembicaraan tersebut, Menlu Retno menyampaikan bahwa Indonesia terus melakukan upaya pembebasan sandera Kapten Philip dengan menekankan aspek-aspek dan upaya pendekatan persuasif," katanya.
Menlu Retno juga memberikan jaminan bagi Kedutaan Besar Selandia Baru di Jakarta untuk mendapatkan akses kekonsuleran.
Di tempat berbeda, Kepala Kepolisian Daerah Papua Inspektur Jenderal Polisi Mathius Fakhiri menegaskan keselamatan sandera berkebangsaan Selandia Baru yang saat ini masih ditawan KKB pimpinan Egianus Kogoya adalah faktor utama.
"Berbagai langkah sudah dilakukan, baik oleh Pemkab Nduga maupun TNI/Polri dengan tetap mengedepankan negosiasi. Berbagai langkah yang dilakukan untuk membebaskan Phillip Mark Mehrtens telah dijelaskan saat menerima kunjungan Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia Kevin Jeffery Burnet," kata Kapolda.
Meskipun penyanderaan pilot Philip sudah berlangsung selama setahun, Kapolda menegaskan bahwa aparat keamanan tetap mengedepankan negosiasi dan berharap Phillip Mark Mehrtens dibebaskan dalam keadaan selamat.
Sebuah video beredar, Tampak Pilot Susi Air yang disandera OPM. TNI geram lantaran OPM memanfaatkan sandera untuk menyebar kebohongan.
Baca SelengkapnyaPilot Susi Air disandera KKB di Bandar Udara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada Selasa (7/2) lalu.
Baca SelengkapnyaUlah KKB tersebut berdampak kepada kehidupan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Agus Subianto meminta Kementerian PANRB menaikkan tukin TNI.
Baca Selengkapnya“Jadi kita mengecek kesiapan yang harus dilakukan oleh prajurit tentunya didukung oleh perlengkapan yang memadai,” ujar Panglima TNI
Baca SelengkapnyaPenyebutan istilah KKB menjadi OPM memiliki dampak politis serta konsekuensi pada cara menyelesaikan.
Baca SelengkapnyaTNI menerima kunjungan Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia, Kevin Jeffery Burnet di kawasan Timika Papua Tengah, Selasa (6/2).
Baca SelengkapnyaAgus Subiyanto mengungkap rasa bangga-nya menjadi bagian dari keluarga besar Hiu Kencana.
Baca SelengkapnyaDalam hal ini, pemerintah daerah (pemda) dianggap menjadi ujung tombak untuk melakukan negosiasi dengan KKB.
Baca Selengkapnya