Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

11 Warga Afrika Ditangkap Imigrasi Bekasi, Diduga Pelaku Kejahatan Siber

11 Warga Afrika Ditangkap Imigrasi Bekasi, Diduga Pelaku Kejahatan Siber Ilustrasi borgol. shutterstock

Merdeka.com - Sebanyak 11 warga negara asing asal Afrika ditangkap petugas Imigrasi Kelas II Bekasi dari Apartemen Center Point, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi. Diduga, mereka melakukan tindak pidana siber.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Bekasi, Petrus Teguh Aprianto, mengatakan mereka ditangkap petugas dari tim pengawas orang asing (Timpora) yang dibantu Badan Intelijen Strategis pada Selasa malam setelah mendapatkan laporan dari masyarakat adanya sekelompok warga asing mencurigakan.

"Ini sebagai bentuk tindakan preventif terhadap keamanan lingkungan," kata Teguh pada Rabu (13/2).

Menurut Teguh, hasil identifikasi 11 warga negara asing tersebut di antaranya 10 orang berasal dari Nigeria dan satunya dari Ghana. Menurut dia, mereka tak dapat menunjukkan dokumen keimigrasian yang masih berlaku ketika digerebek.

"Empat orang membawa paspor, tapi sudah over stay, sedangkan tujuh lainnya tidak bisa menunjukkan dokumen apapun," kata dia.

Oleh sebab itu, mereka patut diduga telah melakukan pelanggaran Undang-undang Keimigrasian. Selain itu, kata dia, dari hasil penggeledahan ditemukan puluhan telepon selular, laptop, serta sim card. Peralatan ini diduga untuk melakukan kejahatan siber atau penipuan online.

"Tapi (kejahatan siber) ini harus kita pelajari lebih lanjut," ungkap Teguh.

Ia menambahkan, 11 ekspatriat itu belum jelas sejak kapan berada di Indonesia. Mereka berpindah-pindah tempat mulai dari Jakarta Utara, Jakarta Timur, hingga ke Bekasi.

"Kalau di Bekasi baru sekitar 2 mingguan," ujar dia.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berusia 103 Tahun, Ini Kisah Mbah Sakinem Saksi Hidup Perjalanan Para Imigran Jawa ke Suriname
Berusia 103 Tahun, Ini Kisah Mbah Sakinem Saksi Hidup Perjalanan Para Imigran Jawa ke Suriname

Mbah Sakinem ialah imigran Jawa yang kini tinggal di Suriname. Ia disebut menjadi saksi hidup satu-satunya perjalanan para imgiran Jawa ke Suriname.

Baca Selengkapnya
Kasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat
Kasus Sekeluarga Bunuh Diri Bersama-sama Lompat dari Lantai 22 Apartemen, Tangan Saling Terikat

Hasil pemeriksaan tim identifikasi terhadap keempat jenazah ditemukan adanya tali yang mengikat antar satu korban dengan korban lain.

Baca Selengkapnya
WNI Bawa Istri Bule Amerika Pulang Kampung ke Ponorogo, Kumpul Sama Keluarga Suami Dengar Bahasa Jawa Senyum-senyum
WNI Bawa Istri Bule Amerika Pulang Kampung ke Ponorogo, Kumpul Sama Keluarga Suami Dengar Bahasa Jawa Senyum-senyum

Saat di kediaman orangtua, sang istri seketika jadi pusat perhatian.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
30 Tahun Kerja di Arab, Ibu ini Pulang ke Indonesia Diantar Bosnya, Sosok Anak Majikan Diperbincangkan
30 Tahun Kerja di Arab, Ibu ini Pulang ke Indonesia Diantar Bosnya, Sosok Anak Majikan Diperbincangkan

Berikut momen TKW Indonesia pulang ke Tanah Air diantar langsung oleh bosnya.

Baca Selengkapnya
Terungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini
Terungkap! Jutaan Orang Kaya di Amerika Pindah ke Negara Kecil Demi Alasan Ini

Jutaan orang Amerika Serikat berlomba memiliki paspor dari negara lain demi menyelamatkan harta kekayaan mereka.

Baca Selengkapnya
Identitas Korban Lain Kasus Penyiraman Air Keras Pedagang Semangka di Kramat Jati
Identitas Korban Lain Kasus Penyiraman Air Keras Pedagang Semangka di Kramat Jati

Penetapan tersangka dilakukan, setelah DJ berhasil ditangkap di kawasan Bambu Apus, Pamulang.

Baca Selengkapnya
Gelapkan Pajak dan Sembunyi di Bali, Bule Rusia Dideportasi
Gelapkan Pajak dan Sembunyi di Bali, Bule Rusia Dideportasi

Petugas Imigrasi mendeportasi WN Rusia berinisial DL (36). Dia diketahui melakukan penggelapan pajak skala besar di negaranya lalu sembunyi di Bali.

Baca Selengkapnya
Terkuak Identitas Wanita Tewas Membusuk di Kontainer Tanjung Priok, Asal Fakfak Papua Barat
Terkuak Identitas Wanita Tewas Membusuk di Kontainer Tanjung Priok, Asal Fakfak Papua Barat

“Kami berhasil temukan identitas, atas nama HG kurang lebih usia 50-60 tahun," kata Iptu I Gede

Baca Selengkapnya
'Ngemper' di Jalanan Pekanbaru, 13 Warga Rohingya Dibawa Polisi
'Ngemper' di Jalanan Pekanbaru, 13 Warga Rohingya Dibawa Polisi

13 warga Rohingya tersebut untuk dibawa ke tempat yang semestinya.

Baca Selengkapnya