Wajah Baru Terminal Purboyo Madiun, Usung Konsep Ramah Lingkungan Bikin Pangling

transportasi umum

Wajah Baru Terminal Purboyo Madiun, Usung Konsep Ramah Lingkungan Bikin Pangling

Kini, nunggu bus terasa betah

Penampilan terminal Tipe A Purboyo Madiun kini tampak berbeda. Revitalisasi yang dilakukan terhadap Terminal Purboyo selesai dikerjakan pada 13 Juli 2023 lalu. Kini, Terminal Purboyo dengan wajah baru sudah difungsikan.

Bikin Penumpang Makin Nyaman

Terminal Purboyo mulai beroperasi pada Senin (22/8/2023) pukul 00.00 WIB. Seluruh bus dan armada yang beroperasi malam itu langsung dikerahkan masuk terminal baru. Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Tipe A Purboyo Kota Madiun, Suyatno mengimbau penumpang untuk tidak naik-turun bus di pinggir jalan. Terlebih, bangunan terminal baru sudah dilengkapi fasilitas yang meningkatkan kenyamanan penumpang.

Terminal Purboyo memiliki dua gedung utama. Gedung di sisi utara sebagai area penurunan penumpang. Di lokasi tersebut juga tersedia jalur khusus bagi penjemput sehingga mereka tak perlu parkir. Selain itu, di dalamnya juga tersedia loket pembelian tiket bus tertentu.

Gedung di sisi selatan berfungsi sebagai area tunggu penumpang yang akan naik bus. Tersedia enam lajur yang dilengkapi penanda untuk memudahkan calon penumpang menentukan bus yang akan dinaiki. (Foto: Instagram @madiuntoday.id)

Lebih Ramah Lingkungan

Revitalisasi Terminal Purboyo menelan anggaran Rp30 miliar. Bangunan baru ini mengusung konsep green building atau ramah lingkungan.

Kamu sudah membaca beberapa halaman, Berikut rekomendasi
berita untuk kamu.

SWIPE UP

Untuk melanjutkan membaca.

Tampilan Terminal Purboyo saat ini lebih banyak penggunaan kaca. Tujuannya untuk meminimalisasi penggunaan lampu, khususnya di siang hari. (Foto: Instagram @madiuntoday.id)

Kios untuk Pedagang

Terminal Purboyo dilengkapi kios-kios yang nantinya disewakan kepada pedagang maupun waralaba. Namun, hal ini tak berlaku bagi pelaku usaha yang berjualan makanan basah.

Nasib Penjual Makanan Basah

Sementara itu, nasib penjual makanan basah masih belum jelas. Sementara waktu, pihak terminal membuatkan kios nonpermanen sisi utara terminal untuk menampung para pedagang yang sudah berjualan sejak proyek revitalisasi Terminal Purboyo belum dilaksanakan.