6 Cara Menghilangkan Bau Pesing pada Kasur, Patut Dicoba
Bau pesing tak bisa dihindari apabila Anda memiliki balita yang masih sering mengompol.
bau pesing
Bau pesing tak bisa dihindari apabila Anda memiliki balita yang masih sering mengompol.
6 Cara Menghilangkan Bau Pesing pada Kasur, Patut Dicoba
Bau pesing pada kasur dapat menjadi pengalaman yang tidak menyenangkan dan memengaruhi kenyamanan tidur serta kesehatan. Meski demikian, hal ini tentu tak bisa dihindari sepenuhnya saat Anda memiliki bayi atau balita yang masih suka mengompol sembarangan.
Orang lain juga bertanya?
Kelembapan yang terjebak di dalam kasur sering kali menjadi pemicu utama bau pesing. Tanpa sirkulasi udara yang memadai, kasur dapat menjadi sarang bagi bakteri dan jamur yang berkembang biak dalam kondisi lembap. Selain itu, noda dan cairan yang meresap ke dalam kasur juga dapat menyebabkan aroma yang tidak menyenangkan. -
Bagaimana cara mengurangi bau kambing? Ada beberapa langkah yang dapat diambil agar daging kambing tidak berbau tidak sedap. Berikut beberapa tips yang perlu diikuti: 1. Simpan daging kambing dengan benar Setelah daging kambing dipotong, penting untuk menyimpannya dengan benar agar tetap segar dan tidak cepat berbau. Pastikan untuk menyimpan daging dalam suhu yang tepat, antara 0-4 derajat Celsius. Gunakan wadah kedap udara atau bungkus daging dengan plastik khusus untuk menjaga kelembapan dan mencegah kontaminasi bakteri. 2. Hindari kontaminasi silang Saat menangani daging kambing, penting untuk menghindari kontaminasi silang dengan bahan makanan lainnya. Pisahkan daging kambing dari bahan makanan lain, terutama bahan makanan yang masih mentah, seperti sayuran atau buah-buahan. 3. Bersihkan dan sanitasi alat-alat dapur Pastikan alat-alat dapur yang digunakan untuk menyiapkan daging kambing selalu bersih. Cuci dengan air panas dan deterjen, dan gunakan desinfektan untuk membunuh bakteri dan mikroorganisme lainnya yang dapat menyebabkan bau tidak sedap. 4. Hindari penumpukan daging kambing Jangan menumpuk daging kambing dalam jumlah yang banyak di satu tempat. Penumpukan dapat menyebabkan peningkatan suhu dan kelembapan, yang menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri. Jika memungkinkan, simpan daging kambing dalam kulkas atau freezer yang cukup besar untuk mencegah penumpukan. 5. Segera olah daging kambing setelah dibeli Jika memungkinkan, segera olah daging kambing setelah dibeli. Jangan biarkan daging duduk terlalu lama di suhu ruangan sebelum dimasak, karena akan mempercepat pembusukan dan berkembangnya bakteri. 6. Masak daging kambing dengan benar Pastikan daging kambing matang sempurna sebelum dikonsumsi. Memasak daging pada suhu tinggi akan membunuh bakteri dan menghilangkan bau tidak sedap yang mungkin ada. Jangan membiarkan daging kambing setengah matang atau mentah, karena dapat menyebabkan infeksi atau keracunan makanan.
-
Bagaimana cara menghilangkan bau menyengat pada tahu kuning? Mulailah dengan memanaskan air dalam panci hingga mencapai titik didih. Pastikan jumlah air yang dipanaskan mencukupi untuk merendam seluruh tahu kuning. Setelah itu, secara bertahap masukkan tahu kuning ke dalam air yang sudah mendidih. Tambahkan Garam Garam dapat mengurangi bau yang tak sedap Setelah semua bahan dimasukkan ke dalam panci, tambahkan satu sendok teh garam ke dalamnya, lalu aduk rata. Biarkan tahu kuning direbus selama tiga menit.
-
Bagaimana cara menghilangkan bau pesing pada karpet? Larutkan dulu satu saset pewangi pakaian atau setara dengan takaran 11 mililiter bersama air bersih. Aduk agak lama agar cairan pewangi pakaian biasanya cenderung lebih kental bisa larut dengan baik.
-
Bagaimana cara alami yang disarankan untuk menghilangkan bau kencing tidak sedap? Tubuh yang tidak mendapat cukup air akan mengalami dehidrasi. Dehidrasi pun menjadi awal dari penyebab kencing beraroma tidak sedap. Dehidrasi dapat ditandai dengan bau kencing menyengat karena kadar air di dalam urine berkurang, sehingga komposisinya dengan amonia atau zat lain menjadi tidak seimbang. Untuk mengatasinya, tubuh harus mendapat asupan air yang cukup agar terhidrasi dan membuat kadar air di dalam urin lebih tinggi dan diikuti dengan konsentrasi amonia menurun.
Dalam upaya untuk menghilangkan bau pesing pada kasur, penting untuk menjadwalkan pembersihan dan perawatan rutin. Artikel ini akan memberikan tips praktis cara menghilangkan bau pesing pada kasur yang bisa Anda praktikkan. Semoga membantu!
Kumpulan Cara Menghilangkan Bau Pesing pada Kasur yang Efektif
1. Gunakan Tepung MaizenaCara menghilangkan bau pesing pada kasur yang pertama adalah dengan menggunakan tepung maizena. Ya, tepung maizena memiliki kemampuan menyerap kelembapan dan mengurangi bau yang tidak sedap.
Langkah-langkahnya pun sederhana; cukup taburkan lapisan tipis tepung maizena secara merata di atas kasur dan biarkan selama beberapa jam atau semalam. Tepung ini akan menyerap kelembapan yang mungkin terjebak di dalam kasur, serta menangkap bau yang berasal dari bakteri atau tungau.
Rekomendasi Beritauntuk kamu
Setelah itu, gunakan vacuum cleaner untuk membersihkan tepung maizena dari kasur. Prosedur ini dapat diulang secara berkala atau ketika diperlukan untuk menjaga kesegaran kasur. Tepung maizena adalah alternatif yang ramah lingkungan dan terjangkau untuk mengatasi bau pesing tanpa perlu menggunakan bahan kimia berbahaya. Dengan cara ini, Anda dapat memperoleh kasur yang lebih bersih dan segar secara alami.
2. Bedak Bayi - Muncul Bau Tak Sedap dari Kulit Kepala, 5 Hal Ini Bisa Jadi Biang Keroknya
- Tanpa Ditambah Garam, Ini Trik Rebus Rebung Biar Tidak Pesing
- 5 Penyebab Daging Kambing Bau Prengus, Begini Cara Mengatasinya yang Mudah Dilakukan
- Tips Menghilangkan Bau Prengus Pada Daging Kambing
- Sosok Ellyas Pical Juara Dunia Tinju Pertama dari Indonesia, Dulu Sempat Dilarang Orang Tua Jadi Petinju
- VIDEO: Pengakuan Warga Usai Bertemu Presiden Jokowi
Cara menghilangkan bau pesing pada kasur yang kedua adalah dengan menggunakan bedak bayi. Bedak bayi dapat menjadi solusi sederhana dan efektif untuk menghilangkan bau pesing pada kasur.
Bedak bayi yang umumnya mengandung bahan seperti tepung jagung atau tepung talk membantu menyerap kelembapan yang dapat menjadi pemicu bau tidak sedap pada kasur. Cara penggunaannya pun cukup mudah, yaitu dengan menaburkan bedak bayi secara merata di atas kasur, terutama di area yang terkena ompol.
Biarkan bedak bayi bekerja selama beberapa jam atau semalam agar memiliki waktu yang cukup untuk menyerap kelembapan dan mengurangi bau tidak sedap. Setelah itu, gunakan vacuum cleaner untuk membersihkan sisa bedak dari kasur.
Metode ini tidak hanya membantu mengatasi bau, tetapi juga memberikan kesegaran dan kenyamanan pada kasur Anda. Dengan menggunakan bedak bayi sebagai solusi alami, Anda dapat menghindari penggunaan bahan kimia yang mungkin terdapat dalam produk pembersih konvensional. 3. Kopi
Kopi adalah bahan ketiga yang dapat digunakan sebagai cara menghilangkan bau pesing pada kasur. Kandungan kafein dalam kopi tidak hanya memiliki sifat antibakteri yang membantu mengatasi mikroorganisme penyebab bau, tetapi juga memiliki kemampuan menyerap aroma yang tidak diinginkan.
Untuk menggunakan kopi sebagai agen penghilang bau, cukup bersihkan kasur dari debu dan partikel lainnya, lalu taburkan bubuk kopi yang tidak digunakan secara merata di atasnya.
Biarkan bubuk kopi bekerja selama beberapa jam atau semalam untuk memberikan waktu yang cukup agar kafein dapat menyerap kelembapan dan aroma yang tidak diinginkan. Setelah itu, gunakan vacuum cleaner untuk menghilangkan bubuk kopi dari kasur.
Namun, perlu diingat bahwa meskipun kopi bisa efektif, terutama untuk mengatasi bau ringan, penting untuk memastikan bahwa Anda atau si kecil tidak memiliki alergi atau sensitivitas terhadap kopi atau kafein. Selain itu, pastikan untuk membersihkan secara menyeluruh agar tidak meninggalkan residu kopi yang dapat mengotori tempat tidur.
4. Baking Soda
Cara menghilangkan bau pesing pada kasur yang keempat adalah dengan memanfaatkan baking soda. Ya, kemampuan baking soda untuk membersihkan berbagai benda memang sudah tidak diragukan lagi.
Anda pun bisa menghilangkan bau pesing dengan memakai bahan ini. Ditambah, baking soda akan menyerap bau pesing di kasur. Memakainya pun sangat mudah.
Anda tinggal mencampurkan satu cangkir baking soda dengan 1sdm air. Aduk terus hingga membentuk pasta. Oleskan pasta secara bebas ke area yang berbau pesing.
Gunakan sikat berbulu lembut untuk mengoleskan pasta ke permukaan kasur. Biarkan pasta benar-benar kering. Namun jika ingin lebih maksimal, pasta baking soda bisa ditinggalkan selama minimal 4 jam.
Hidrogen peroksida adalah senyawa kimia yang sering digunakan sebagai agen pemutih dan disinfektan. Meskipun memiliki sifat antibakteri yang kuat, penggunaan hidrogen peroksida untuk menghilangkan bau pesing pada kasur perlu dilakukan dengan hati-hati.
Untuk mengaplikasikan hidrogen peroksida, Anda dapat mencampurkan sejumlah kecil dengan air dalam botol semprot. Semprotkan campuran tersebut secara merata di atas permukaan kasur dan fokuskan pada area yang mungkin menjadi sumber bau.
Biarkan campuran tersebut meresap selama beberapa menit sebelum membersihkannya dengan kain bersih atau tisu. Penting diketahui bahwa hidrogen peroksida dapat meninggalkan residu dan memiliki potensi untuk memudarkan warna atau merusak bahan tertentu.
Oleh karena itu, sebelum mengaplikasikannya, sebaiknya lakukan uji coba pada area kecil dan tersembunyi dari kasur untuk memastikan bahwa tidak ada efek samping yang merugikan kasur Anda. 6. Cuka
Cara menghilangkan bau pesing pada kasur yang selanjutnya adalah dengan cuka. Cuka dengan sifat antimikroba dan sifat penyerap bau yang dimilikinya adalah pilihan alami yang efektif untuk menghilangkan bau pesing pada kasur.
Untuk menggunakan cuka sebagai agen pembersih dan penghilang bau, campurkan satu bagian cuka putih dengan satu bagian air dalam botol semprot. Semprotkan campuran tersebut secara merata di atas kasur, khususnya pada area yang terkena ompol.
Cuka akan membantu membunuh bakteri dan jamur yang menyebabkan bau. Setelah penyemprotan, biarkan cuka bekerja selama beberapa saat sebelum membersihkannya dengan kain atau handuk bersih. Pastikan untuk mengeringkan kasur secara menyeluruh setelah penggunaan cuka untuk mencegah kelembapan berlebih yang dapat menyebabkan pertumbuhan jamur.
Meskipun bau cuka dapat tercium secara menyengat pada awalnya, aroma ini akan hilang seiring waktu saat cuka menguap. Cuka adalah pilihan yang ramah lingkungan dan terjangkau untuk membersihkan dan menyegarkan kasur secara alami.
