8 Makanan untuk Mengatasi Kulit Kering, Perbaiki Masalahnya dari Dalam

Hati sapi adalah sumber vitamin A yang baik. Menurut National Institutes of Health (NIH), 3 ons hati sapi goreng mengandung 6.582 mikrogram (mcg) vitamin A. Satu porsi ukuran ini menyediakan hingga 731% dari Nilai Harian (DV) dari vitamin A. Penting untuk dicatat bahwa batas harian atas vitamin A adalah 3.000 mcg. Anda harus tetap dalam batas ini, karena konsumsi vitamin A yang berlebihan dapat menyebabkan keracunan. Vitamin A adalah nutrisi penting untuk memerangi kulit kering karena mengandung retinoid dan karotenoid. Properti ini mengaktifkan jalur tertentu dalam tubuh yang secara langsung memengaruhi kulit. Vitamin A juga dapat membantu memperbaiki kulit yang rusak akibat sinar UV dan mengurangi gejala psoriasis.

Makanan untuk mengatasi kulit kering yang kedua adalah ubi jalar. Ubi jalar merupakan sumber vitamin A yang baik selain hati sapi. Setiap ubi jalar panggang dengan kulitnya mengandung 1.403 mcg vitamin A. Satu porsi ukuran ini mengandung 156% DV. Sekali lagi, perlu diperhatikan bahwa batas atas konsumsi vitamin A adalah 3.000 mcg per hari. Mengonsumsi lebih dari ini bisa berbahaya. NIH mengatakan bahwa vitamin A memiliki beberapa kegunaan lain selain memerangi kulit kering. Misalnya, dapat membantu melindungi dari jumlah zat besi yang rendah dalam darah dan dapat meningkatkan daya tahan beberapa kondisi kesehatan, seperti campak.

Buah kiwi adalah sumber vitamin C yang baik untuk mengatasi kulit kering. Satu kiwi ukuran sedang mengandung 64 mg vitamin C, yaitu 71% dari DV. Kekurangan vitamin C dapat berdampak buruk pada kulit. Selain kering, juga menyebabkan nyeri sendi, penurunan penyembuhan luka, dan kekurangan zat besi. Vitamin C memiliki manfaat kesehatan lain selain dari hidrasi kulit dan fungsi pelindung, menurut NIH. Misalnya, mengonsumsi vitamin C dapat menurunkan risiko terkena katarak dan dapat mengurangi keparahan gejala flu.

Minyak hati ikan kod adalah sumber vitamin D yang baik. Satu sendok makan minyak ini berisi 34 mcg vitamin D, yang setara dengan 170% dari DV. Ada berbagai jenis vitamin D, termasuk vitamin D3 dan vitamin D2. Vitamin D3 bisa menghambat keratinosit, yang menyebabkan kondisi kulit kering seperti psoriasis. Vitamin ini juga dapat mengurangi peradangan, mempercepat penyembuhan luka, dan membantu memerangi efek sinar UV.

Mentimun diketahui dapat menenangkan dan menyejukkan kulit saat dioleskan, namun juga dapat memberikan manfaat saat dikonsumsi. Mentimun sebagian besar terdiri dari air, dan juga mengandung elektrolit utama dan asam askorbat, yang membantu retensi air. Kombinasi ini dapat membantu mencegah dehidrasi, baik setelah berolahraga atau di hari musim panas. Selain itu, mentimun mengandung antioksidan yang melawan radikal bebas berbahaya yang dapat merusak kulit dan menyebabkan keriput, garis halus, dan pigmentasi.

Alpukat dapat bermanfaat bagi semua jenis kulit, terutama yang memiliki kulit kering. Tinggi asam lemak poli dan tak jenuh tunggal, buah ini membantu menjaga kulit tetap terhidrasi, kencang, dan montok. Alpukat juga terbukti menenangkan kulit yang merah dan teriritasi. Salah satu penyebab utama penuaan kulit adalah paparan sinar matahari, dan alpukat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari (meskipun tidak bisa menggantikan tabir surya). Buah ini juga penuh dengan antioksidan, yang melawan radikal bebas dan membantu menjaga tingkat kelembapan dan elastisitas kulit.

Mirip dengan alpukat, biji rami adalah sumber lemak sehat lainnya. Biji rami tinggi omega-3, yang membantu menjaga kulit tetap halus dan terhidrasi. Omega-3 meningkatkan fungsi penghalang kulit dengan menyegel kelembapan dan melindunginya dari iritasi. Omega-3 bahkan dapat membantu menenangkan kondisi seperti dermatitis dan psoriasis. Sekarang, Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana cara memasukkan biji rami ke dalam makanan. Biji kecil ini dapat ditambahkan ke oatmeal, smoothie, batangan protein buatan sendiri, atau bahkan makanan yang dipanggang seperti kue, roti, dan muffin. Jika Anda mencari sesuatu yang gurih, cobalah kerupuk biji rami atau campurkan biji ini ke dalam saus salad.

Makanan untuk mengatasi kulit kering yang terakhir dalam artikel ini adalah teh hijau atau green tea. Teh hijau juga mampu membantu mengatasi foto-penuaan, yang dapat menyebabkan hiperpigmentasi, kulit kering, dan tanda-tanda kerusakan akibat sinar UV lainnya. Teh hijau dapat meningkatkan kandungan serat kolagen dan elastin di kulit dan mengurangi stres oksidatif. Mengonsumsinya dapat membuat kulit And menjadi lebih halus dan lebih lembap.