Jeje Govinda dan Syahnaz rencananya akan berangkat ke tanah suci pada Oktober mendatang.
Kehidupan rumah tangga pasangan Jeje Govinda dan Syahnaz sempat diterpa masalah. Jeje akhirnya berbesar hati memaafkan sang istri. Terbaru, Jeje Govinda dan Syahnaz akan melaksanakan ibadah umrah ke tanah suci. Rencana itu diungkap oleh mertua Jeje Govinda, Amy Qanita atau Mama Amy.
Mama Amy menyebut jika Jeje Govinda dan Syahnaz akan melaksanakan ibadah umrah. Mama Amy pun mengungkapkan rasa syukur sang anak dan menantu akan pergi ke tanah suci.
"Ya rencananya sih Syahnaz sama Jeje mau umrah insyaallah. Ya alhamdulillah karena apapun itu adalah sebuah ibadah," kata Mama Amy seperti dilansir Best Kiss Indosiar.
Menurut Mama Amy, Jeje dan Syahnaz rencananya akan berangkat umrah pada Oktober nanti. "Insyaallah sih bulan Oktober katanya, nah engga tahu tuh tanggalnya tapi katanya sih bulan Oktober," ucap Mama Amy.
"Jadi didoain aja sama mama sebagai orang tua. Semoga ke depannya langgeng lagi ke rumah tangganya, ke depannya semua lebih baik lagi," kata Mama Amy.
"Seorang ibu pastilah mendoakan untuk mereka. Setiap solat juga selalu mendoakan. Mudah-mudahan mereka diberi jodoh sampai maut memisahkan mereka. Yang terbaiklah buat keduanya," imbuh Mama Amy.
Niat Jeje untuk berangkat ke tanah suci rupanya sudah dari jauh hari. Dia ingin berangkat ke tanah suci bersama sang istri.
"Dari awal emang Jeje bilang pengen umrah. Mau umrah bareng Syahnaz, bareng ibunya, bareng mertuanya gitu Mama Amy gitu. Jadi dari awal pengen sekeluarga berangkat umrah," ucap Fatmanda dari pihak travel umrah.
"Samawa JeNas,,,, semoga Allah selalu melindungi kalian. Allah Itu Maha Di Atas Segalanya,,,,, semangat memperbaiki satu sama lainnya," tulis @Efryyanzha.
Jeje Govinda dan Syahnaz rencananya akan berangkat ke tanah suci pada Oktober mendatang.
Menag mengusulkan agar syarat kesehatan harus dipenuhi sebelum calon jemaah haji melunasi BPIH.
Baca Selengkapnya
"Evaluasi terkait kelayakan dan keamanan wisata maupun seluruh atraksi wisata di daerah-daerah lainnya, khususnya di Banyumas," kata Sandi.
Baca Selengkapnya
Ia menegaskan, meski adanya ratusan ribuan prajurit TNI, pihaknya tetap melakukan evaluasi jika ada kasus yang melibatkan anggota.
Baca Selengkapnya
Aduan tersebut, klaim Heru, akan dijadikan evaluasi PPDB tahun depan.
Baca Selengkapnya
Apabila menyangkut evaluasi pos penempatan perwira TNI pada jabatan sipil tentu harus evaluasi undang-undang.
Baca Selengkapnya
Kepala Basarnas Marsekal Madya Henri Alfandi diduga terima suap Rp88,3 miliar.
Baca Selengkapnya
Kebijakan penggratisan PBB rumah dengan NJOP di bawah Rp2 miliar diberlakukan oleh Anies Baswedan
Baca Selengkapnya
Izin sudah dicabut sejak 12 September 2023 karena perusahaan tersebut melakukan pelanggaran.
Baca Selengkapnya
Follow
Rekomendasi