Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Yuk konsumsi jamur tiram untuk turunkan resiko osteoporosis!

Yuk konsumsi jamur tiram untuk turunkan resiko osteoporosis! Ilustrasi jamur tiram. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Setiap tahunnya terjadi sekitar 8,9 juta kasus osteoporosis yang sebagian besar terjadi pada wanita berusia diatas 50 tahun. Penggunaan obat sintetik yang kerap digunakan untuk mengurangi proses resorpsi dan mencegah osteoporosis pun, ternyata memiliki berbagai efek samping.

Hal ini menjadi keresahan dan akhirnya melatar belakangi lima mahasiswa Fakultas Farmasi UGM untuk mencari alternatif bahan alami yang tentu lebih aman dan tanpa efek samping bagi tubuh. Akhirnya jamur tiram menjadi salah satu alternatif pilihan sehat di masa tua.

Yana Bintoro Priambodo, Rien Larasati Arini, Aida Fathia, Devyanto Hadi, dan Asri Mega Putri melakukan penelitian yang bertujuan untuk mengetahui efek penghambatan proses osteoklastogenesis dari ekstrak jamur tiram secara in vitro dan in silico.

"Pada kasus osteoporosis, ketidakseimbangan jumlah osteoblas dan osteoklas menjadi pemicu utama penyakit ini. Apabila pembentukan osteoklas (osteoklastogenesis) dapat dihambat, maka proses resorpsi tulang akan berkurang. Oleh karena itu, penghambatan osteoklastogenesis dapat dijadikan pendekatan strategis untuk pengobatan osteoporosis" ujar Yana selaku ketua penelitian yang dilakukan dalam rangka program kreativitas mahasiswa ini.

Menurut penjelasan sang peneliti, Osteoblas dan osteoklas, merupakan komponen yang berperan dalam proses osteoporosis atau reduksi massa tulang yang disebabkan oleh ketidakseimbangan antara resorpsi tulang dan pembentukan tulang. Akibat osteoporosis ini, penderita sering merasakan nyeri, kehilangan kemampuan untuk bergerak, dan lebih berisiko mengalami patah tulang atau fraktur.

Jamur tiram dipilih sebagai objek penelitian tanaman yang populer dikonsumsi serta dibudidayakan tersebut diketahui memiliki kandungan lovastatin yang berpotensi sebagai alternatif penghambat proses osteoklastogenesis. Hal ini membuat jamur tiram mampu meningkatkan diferensiasi osteoblas dan menghambat osteoklastogenesis. Jamur tiram juga punya banyak kandungan nutrisi seperti protein, serat, karbohidrat. Jamur tiram juga asupan yang rendah lemak.

Pada penelitian ini, mereka menggunakan pemodelan sel makrofag RAW264 yang diinduksi oleh Osteoclast Differentiation Factor (ODF). Penelitian dilakukan dengan mengamati aktivitas osteoklastogenesis dengan metode Tartrate-Resistant Acid Phosphatase (TRAP) Staining serta untuk memprediksi interaksi ikatan antara lovastatin dengan RANK-RANKL da MAP kinase dengan menggunakan molecular docking.

Dari penelitian yang dilakukan, para mahasiswa ini menemukan bahwa data secara in vitro jamur tiram mampu menjadi agen anti osteoporosis dan mengurangi resiko osteoporosis melalui penghambatan proses osteoklastogenesis.

"Penelitian ini menjadi langkah awal eksplorasi jamur tiram untuk agen anti-osteo yg prospektif, murah, aman. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan inovasi yang efektif dan spesifik dalam penanganan penyakit osteoporosis tertarget melalui penghambatan osteoklastogenesis," imbuh Yana, sang ketua penelitian.

penelitian jamur tiram oleh mahasiswa farmasi ugm

Penelitian jamur tiram oleh mahasiswa Farmasi UGM ©2016 Merdeka.com

penelitian jamur tiram oleh mahasiswa farmasi ugm

Penelitian jamur tiram oleh mahasiswa Farmasi UGM ©2016 Merdeka.com (mdk/idc)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Bikin Minuman Jeruk Nipis yang Ampuh untuk Menurunkan Kolesterol dalam Darah

Cara Bikin Minuman Jeruk Nipis yang Ampuh untuk Menurunkan Kolesterol dalam Darah

Minuman jeruk nipis kaya akan berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh, salah satunya adalah membantu menurunkan kadar kolesterol yang berlebih.

Baca Selengkapnya
Benarkah Konsumsi Yogurt Dapat Turunkan Risiko Diabetes?

Benarkah Konsumsi Yogurt Dapat Turunkan Risiko Diabetes?

Tidak semua jenis yogurt dapat menurunkan risiko diabetes. Oleh sebab itu, direkomendasikan memilih yogurt yang plain atau tidak mengandung gula.

Baca Selengkapnya
Jangan Kelamaan Duduk, Ini Efek Buruknya Bagi Kesehatan

Jangan Kelamaan Duduk, Ini Efek Buruknya Bagi Kesehatan

Duduk terlalu lama dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan fisik dan mental.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
11 Cara Mudah dan Cepat Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Darah

11 Cara Mudah dan Cepat Menurunkan Kadar Kolesterol dalam Darah

Kadar kolesterol milik seseorang bisa berpengaruh pada berbagai hal pada kesehatan. Sejumlah cara bisa membantu menurunkan kadar kolesterol dengan mudah.

Baca Selengkapnya
Jenis Minuman Tinggi Kalori, Pahami Risiko Kesehatannya

Jenis Minuman Tinggi Kalori, Pahami Risiko Kesehatannya

Konsumsi minuman tinggi kalori secara berlebihan memiliki dampak kesehatan.

Baca Selengkapnya
4 Rekomendasi Makanan yang Bisa Dikonsumsi untuk Bantu Menambah Massa Otot

4 Rekomendasi Makanan yang Bisa Dikonsumsi untuk Bantu Menambah Massa Otot

Berbagai makanan sehat yang bisa dikonsumsi untuk membantu menambah massa otot dan membentuk tubuh.

Baca Selengkapnya
7 Manfaat Makan Telur Setiap Hari, Perhatikan Cara Memasaknya

7 Manfaat Makan Telur Setiap Hari, Perhatikan Cara Memasaknya

Telur memiliki gizi yang hampir lengkap, seperti protein, lemak, vitamin, mineral, dan senyawa antioksidan. Telur juga dianggap baik dikonsumsi setiap hari.

Baca Selengkapnya
8 Jenis Roti Sehat yang Bisa Dikonsumsi dengan Berbagai Manfaatnya

8 Jenis Roti Sehat yang Bisa Dikonsumsi dengan Berbagai Manfaatnya

Roti merupakan salah satu sumber karbohidrat untuk tubuh. Yuk, simak jenis roti apa saja yang sehat dan banyak manfaat!

Baca Selengkapnya
Selain Memperbanyak ASI, Ini 11 Khasiat Daun Katuk untuk Kesehatan

Selain Memperbanyak ASI, Ini 11 Khasiat Daun Katuk untuk Kesehatan

Daun katuk, dengan bentuknya yang lonjong dan corak keperakan di bagian tengah, biasanya diolah menjadi sayur bening bersama jagung manis dan wortel.

Baca Selengkapnya