Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sudrajat-Syaikhu kalah di Jabar, Prabowo tuding ada 'tuyul' ikut nyoblos

Sudrajat-Syaikhu kalah di Jabar, Prabowo tuding ada 'tuyul' ikut nyoblos Prabowo Subianto . ©2014 Merdeka.com/Dwi Narwoko

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto masih melakukan penyisiran terkait Pilgub di Jawa Barat. Menurut Prabowo, Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Jawa Barat yang tak jelas dan adanya beberapa kotak yang hilang.

"Ini kita masih menyisir kita juga melihat cukup banyak bahkan ada kotak yang hilang ada kotak suara kok bisa hilang, hal-hal yang lucu tetapi enggak lucu," kata Prabowo di kediamannya, Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (7/7).

Prabowo merasa Pilkada di Jawa Barat tak sesuai dengan jumlah daftar yang hadir saat melakukan pencoblosan. Dirinya pun mensinyalir ada 'tuyul' yang ikut dalam pesta demokrasi tersebut.

"Iya katanya yang menang jumlahnya lebih dari daftar hadir, ya kan begitu masuk daftar hadir, yang menang dapat jumlah lebih dari daftar hadir. Jadi mungkin ada tuyul yang ikut milih, lucu tetapi menyedihkan gitu," ungkapnya.

Dirinya pun menegaskan, penyisiran yang dilakukan oleh pihaknya itu terkait adanya indikasi penyimpangan terhadap daftar pemilih yang tak jelas. Pihaknya juga masih terus melakukan penelitian karena Prabowo menilai adanya intervensi.

"Kita juga melihat intervensi-intervensi dari kalangan-kalangan tertentu juga tidak berjiwa demokratis, yang kita sesalkan intervensi-intervensi tersebut dan kita juga akan meneliti langkah-langkah. Menurut real count kami, kami yang menang di Jawa Barat," tegasnya.

"Real count kami dan itu kita selidiki tetapi kita bertekad untuk menghadapi hal ini dengan kesejukan, ketenangan, tetapi juga ketegasan, kita juga tidak mau terus-menerus dipermainkan karena kita mewakili rakyat, pendukung kami sangat besar, kami menangkap keinginan rakyat untuk mengadakan perubahan dan usaha-usaha untuk terus terang saja," sambungnya.

Menurutnya, kecurangan-kecurangan terhadap pihaknya itu juga sudah mengancam kedaulatan rakyat dan merugikan rakyat.

"Manipulasi ataupun curang ini adalah demokrasi dan mengancam demokrasi adalah mengancam kedaulatan rakyat dan ini sangat-sangat merugikan bangsa, konsensus kita kita bangun negara berdasarkan konsesasi, kita harus hormati kepentingan rakyat," ujarnya.

Prabowo pun meminta agar KPU bisa menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya demi kepentingan rakyat. KPU juga dapat bertanggungjawab dengan pemilihan yang bersih dengan daftar pemilih yang benar.

"Saya mengimbau dan mengingatkan petugas-petugas di KPU, untuk menjalankan tugasnya demi rakyat, untuk menjalankan tugasnya dengan sebaik-baiknya untuk kepentingan rakyat Indonesia, itu yang kita inginkan dan ingin keadilan ditegakkan," katanya.

Diketahui, pasangan Ridwan Kamil-Uu hampir dipastikan memenangkan Pilgub Jabar. Pasangan Rindu itu mengungguli tiga pasang lawannya termasuk yang diusung Gerindra yakni Sudrajat-Syaikhu yang berada di posisi kedua.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo di Debat Pilpres Ketiga: Saya kok Banyak Sependapat dengan Pak Ganjar

Prabowo di Debat Pilpres Ketiga: Saya kok Banyak Sependapat dengan Pak Ganjar

Prabowo mengaku sependapat dengan Ganjar terkait solusi tumpang tindihnya kewenangan mengatasi persoalan keamanan.

Baca Selengkapnya
Prabowo Tidak Akan Menyerang di Debat Terakhir, TKN: Ini Panggung Mulia, Bukan Tukang Nyinyir

Prabowo Tidak Akan Menyerang di Debat Terakhir, TKN: Ini Panggung Mulia, Bukan Tukang Nyinyir

Debat Pilpres terakhir akan dilaksanakan pada 4 Februari 2024

Baca Selengkapnya
Prabowo Bertemu Surya Paloh, Bahlil Bicara Peluang NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Prabowo Bertemu Surya Paloh, Bahlil Bicara Peluang NasDem Gabung Koalisi Prabowo-Gibran

Prabowo Subianto selalu terbuka menerima Partai NasDem bergabung ke koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Senyum Lebar Maruarar Sirait Dampingi Prabowo Setelah 3 Hari Keluar dari PDIP

Senyum Lebar Maruarar Sirait Dampingi Prabowo Setelah 3 Hari Keluar dari PDIP

Pria yang akrab disapa Ara itu terlihat mengenakan pakaian berwarna putih, sama seperti Prabowo.

Baca Selengkapnya
Prabowo ke Relawan: Jangan Pulang Usai Nyoblos, Awasi Perhitungan

Prabowo ke Relawan: Jangan Pulang Usai Nyoblos, Awasi Perhitungan

Prabowo lalu menyinggung politik uang yang rawan terjadi di masa pemilu.

Baca Selengkapnya
Prabowo Nyoblos di Hambalang Bogor, Anies di Lebak Bulus dan Ganjar di Semarang

Prabowo Nyoblos di Hambalang Bogor, Anies di Lebak Bulus dan Ganjar di Semarang

Sama seperti Pilpres 2019 silam, Prabowo menunaikan hak suaranya di TPS Bojong Koneng, Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Prabowo: Rakyat Ingin Pemimpin Jujur, bukan Menganggap Dirinya Pintar tapi Hatinya Tidak Jelas

Prabowo: Rakyat Ingin Pemimpin Jujur, bukan Menganggap Dirinya Pintar tapi Hatinya Tidak Jelas

Prabowo menilai rakyat mendambakan pemimpin yang jujur dan konsisten antara perkataan dengan perbuatan.

Baca Selengkapnya
Usai Lihat Gibran Debat, Prabowo Klaim Rakyat Ingin Pemilu Secepatnya Supaya Keputusan Jelas

Usai Lihat Gibran Debat, Prabowo Klaim Rakyat Ingin Pemilu Secepatnya Supaya Keputusan Jelas

Prabowo Subianto menyebut masyarakat tak sabar untuk segera memilih pemimpin usai lihat Gibran debat Cawapres.

Baca Selengkapnya
Prabowo Beberkan Aktivitasnya saat Masa Tenang Pemilu, Yakin Satu Putaran

Prabowo Beberkan Aktivitasnya saat Masa Tenang Pemilu, Yakin Satu Putaran

Masa tenang Pemilu 2024 dimulai 11 Februari hingga 13 Februari. Kampanye politik pun dilarang digelar

Baca Selengkapnya